Sisa Laga Barcelona pada 2024 Tanpa Hansi Flick

Barcelona di bawah asuhan Xavi Hernandez harus puas finis di peringkat kedua klasemen LaLiga Spanyol 2023/2024. Mereka berada di belakang Real Madrid. Namun, jarak poinnya terlampau jauh. Los Blancos mengoleksi 95 poin, sementara Blaugrana hanya mampu mengumpulkan 85 poin.
Hasil ini pun mendorong Barcelona untuk berbenah pada 2024/2025. Salah satunya dengan mengganti manajer. Blaugrana memutuskan berpisah dengan Xavi Hernandez dan menunjuk Hansi Flick sebagai penggantinya.
Pergantian ini sendiri dirasa cukup krusial. Sebab, Flick sebelumnya belum punya pengalaman melatih tim di Spanyol. Dia hanya pernah menangani Bayern Muenchen dan cukup sukses, termasuk meraih treble winners pada 2019/2020. Namun, tugas terakhirnya sebagai pelatih Timnas Jerman berakhir mengecewakan setelah gagal di Piala Dunia 2022.
Meski begitu, Barcelona sempat tampil meyakinkan pada awal 2024/2025 di bawah asuhan sang manajer Jerman tersebut. Namun, situasi ini tak bertahan lama. Tantangan muncul menjelang akhir 2024. Flick harus absen mendampingi tim. Kenapa dia harus absen? Bagaimana sisa laga Barcelona pada 2024 tanpa Hansi Flick?
1. Hansi Flick harus absen karena terkena kartu merah
Kejadiannya terjadi saat Barcelona bertandang ke Stadion Benito Villamarin, kandang Real Betis, pada 7 Desember 2024. Pada laga tersebut, Blaugrana sempat unggul lebih dulu lewat gol Robert Lewandowski pada menit 39. Laga sempat berjalan normal sampai turun minum. Namun, drama muncul pada menit 60-an setelah Frenkie de Jong melanggar Vitor Roque di kotak penalti Barcelona.
Laga sempat berlanjut setelah insiden tersebut. Namun, wasit memutuskan untuk mengecek tayangan ulang melalui video assistant referee (VAR) guna memastikan apakah benar terjadi pelanggaran atau tidak. Setelah melihat tayangan ulang, wasit akhirnya memutuskan terjadi pelanggaran dan menunjuk titik putih untuk Real Betis.
Keputusan ini sontak membuat pemain-pemain Barcelona protes. Sang manajer, Hansi Flick, juga tampak protes. Namun, bukannya keputusan penalti yang dibatalkan, Flick justru harus menanggung risiko. Dia menerima kartu merah langsung dari wasit akibat protes berlebihan.
Barcelona sempat mengajukan banding untuk meringankan hukuman sang manajer. Namun, upaya tersebut ditolak. Akibatnya, pelatih berusia 59 tahun itu harus menjalani sanksi larangan mendampingi tim dalam dua laga berikutnya, yaitu pada laga melawan Leganes dan Atletico Madrid.
2. Barcelona harus menerima kekalahan pada laga pertamanya tanpa Hansi Flick
Barcelona menjamu Leganes, tim peringkat 15 LaLiga Spanyol 2024/2025, pada pekan ke-17, Senin (16/12/2024). Pada laga tersebut, Hansi Flick tentunya absen. Peran manajer sementara diambil alih asistennya, Marcus Sorg.
Blaugrana langsung mengambil inisiatif menyerang sejak awal laga. Namun, mereka dikejutkan gol cepat Leganes pada menit 4. Barcelona pun terus menekan untuk menyamakan kedudukan. Sayangnya, upaya tersebut gagal dan selalu menemui jalan buntu. Alhasil, sampai peluit tanda berakhirnya pertandingan berbunyi, skor tidak berubah, 0-1 untuk kekalahan Barcelona.
3. Barcelona menghadapi Atletico Madrid pada laga kedua tanpa Hansi Flick sekaligus sisa laga pada 2024
Sebelum libur musim dingin 2025, Barcelona akan menghadapi Atletico Madrid. keduanya bermain di Estadi Olímpic Lluís Companys, kandang sementara Barcelona, pada 22 Desember 2024. Laga ini bukan hanya mempertemukan dua tim besar Spanyol, melainkan juga akan menjadi penentuan memperebutkan posisi puncak klasemen LaLiga 2024/2025.
Atletico Madrid cukup diuntungkan pada laga ini. Los Rojiblancos tampil dengan kekuatan penuh, sementara Barcelona harus tampil pincang. Blaugrana kehilangan beberapa pilar pentingnya, termasuk Lamine Yamal, ditambah absennya sang manajer, Hansi Flick, karena terkena kartu merah.
Meskipun sedang bermasalah, Barcelona masih unggul atas Atletico Madrid dalam lima laga terakhir. Semuanya bahkan berakhir dengan kemenangan untuk Barcelona. Perinciannya adalah 3 kali menang kandang dan 2 kali menang tandang.
4. Performa Barcelona di bawah asuhan Hansi Flick sepanjang 2024
Hingga 18 Desember 2024, Barcelona di bawah asuhan Hansi Flick memimpin klasemen LaLiga Spanyol 2024/2025 untuk sementara. Blaugrana meraih 38 poin dari 12 kemenangan, 2 keimbangan, dan 4 kekalahan. Mereka unggul selisih gol atas Atletico Madrid yang menguntit di peringkat kedua dengan poin sama.
Di kompetisi Eropa, Barcelona belum menemukan hambatan berarti. Mereka berada di peringkat kedua klasemen sementara Liga Champions Eropa 2024/2025 dengan catatan 5 kali menang dan 1 kali kalah. Begitu pula di piala domestik, Blaugrana baru akan melakoni ronde ketiga Piala Raja melawan UD Barbastro, tim Segunda Federacion atau kasta keempat Liga Spanyol, pada 5 Januari 2025.
Sisa laga Barcelona pada 2024 tanpa Hansi Flick cukup menjadi ujian berat bagi tim Katalonia tersebut. Kekalahan atas Leganes membuat mental para pemain sedikit goyah. Pertanyaannya, apakah laga kedua Barcelona tanpa Hansi Flick akan bernasib sama? Mungkinkah mereka justru bangkit dan kembali ke jalur kemenangan?