STY Tepis Isu Tangani Timnas Lain, Erick Thohir Membela

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong menemukan kesepakatan. STY tepis isu tangani Timnas lain, dan hal itu dibenarkan Erick.
STY tidak menampik, dia memang menerima tawaran untuk menangani Timnas Indonesia lain saat masih melatih. Namun, dia mengaku tidak tertarik dengan tawaran-tawaran itu dan masih mau bertahan di Indonesia.
"Jadi memang tidak ada pikiran pergi ke negara lain juga. Dan memang selama turnamen kali ini pun memang ada tawaran, tetapi saya sama sekali tidak ada tertarik,” ujar STY, dilansir ANTARA, Senin (5/2/2024).
1. STY juga tepis isu bayar denda kontrak

STY juga menampik isu yang menyebar soal dirinya mau bayar denda kontrak, demi bisa melatih timnas lain. Dia menghormati kontraknya bersama Indonesia, dan sering berdiskusi dengan Erick soal kontrak baru.
"Selama menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia saya berusaha semaksimal mungkin, dan saat ini pun sering bertemu dengan Pak Erick untuk diskusi dan membicarakan perkembangan sepak bola Indonesia dan perpanjangan kontrak sampai 2027,” ujar STY.
2. Erick tegaskan syarat bagi STY agar dapat kontrak baru

Dalam beberapa kesempatan, Erick sudah menegaskan syarat agar STY mendapatkan kontrak baru. Usai membawa Timnas Indonesia lolos 16 besar Piala Asia 2023, dia ingin sosok asal Korea Selatan itu ciamik di Piala Asia U-23 2024 nanti.
"Kemarin Alhamdulillah 16 besar (Piala Asia) lolos. Tinggal kita tunggu lagi apakah kita bisa lolos delapan besar Piala Asia U-23. Dan saya pikir STY profesional. Kontraknya sudah diperpanjang sampai Juni (2024)," kata Erick.
3. STY sempat bikin polemik soal ketertarikan tim lain

Sebelumnya, STY melalui salah satu media Korea Selatan, sempat menyebut bahwa dirinya pernah didekati sejumlah federasi negara lain. Sialnya, hal ini diucapkan saat dia masih melatih Timnas Indonesia di Piala Asia 2023.
Hal itu pun memantik diskusi mengenai masa depan STY di Timnas Indonesia. Namun, Erick Thohir menegaskan bahwa dia berpatokan pada target yang ditetapkan soal masa depan sosok asal Korea Selatan itu.