SUGBK Jadi Arena Tempur Indonesia Vs Argentina
Jakarta, IDN Times - Duel Indonesia melawan Argentina dalam FIFA Matchday pada Juni 2023 mendatang rencananya akan digelar di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta. PSSI mengaku belum ada tanggal pasti yang ditetapkan untuk menggelar laga tersebut.
"Untuk tanggal pastinya belum (ada). Kalau jadi ya di GBK," ujar Komite Eksekutif PSSI, Vivin Cahyani Sungkono,saat ditemui di Bandara Soekarno-Hatta dalam penyambutan Timnas U-22 yang baru tiba usai berlaga di SEA Games 2023 Kamboja, Kamis (18/5/2023).
1. Tak terlalu pikirkan match fee
Menyoal kemungkinan dalamnya kocek yang harus dikeluarkan untuk membawa Lionel Messi dan kawan-kawan ke Indonesia, PSSI tak terlalu ambil pusing.
Menurut Vivin, ada keuntungan yang tak bisa dinilai dengan uang seperti transfer ilmu dan interaksi langsung dengan pemain kelas wahid untuk bisa dirasakan para pemain Timnas dan fans.
"Masalah nominal itu kan relatif. Kalau itu memang harga yang harus dibayar untuk mendatangkan mereka, kami berharap ini bisa jadi contoh," ujar Vivin.
2. Tanggal dibocorkan media asing
Sebelumnya, ramai beredar kabar laga Indonesia kontra Argentina akan berlangsung pada pertengahan Juni 2023 mendatang. Kabar ini berembus setelah jadwalnya dibocorkan oleh media asing.
Hal itu diterangkan jurnalis Argentina, Gaston Edul, Kamis (18/5/2023). Edul menyatakan, laga itu bakal digelar antara 18 atau 20 Juni 2023 mendatang, di Indonesia.
"Telah dikonfirmasi, Argentina akan bermain di Indonesia antara 18 atau 20 Juni," cuit Gaston Edul di Twitter pribadinya.
3. Argentina akan main satu kali
Biasanya, Indonesia akan melakoni dua laga dengan lawan yang sama. Namun, pada Juni 2023 nanti, Pasukan Garuda akan menghadapi dua lawan yang berbeda.
Baru Palestina yang sudah resmi diumumkan PSSI sebagai lawan Pasukan Garuda di FIFA Matchday Juni nanti.
"Saya sudah komunikasi dengan Presiden Federasi Sepakbola Palestina dan mereka sudah setuju untuk laga FIFA matchday pada tanggal 14 Juni 2023. Mereka juga sudah mengirim surat resmi ke PSSI tentang kesediaan untuk melakukan satu pertandingan laga," kata Erick dalam situs resmi PSSI.
