Tak Hanya Tangguh Bertahan, 5 Bek Ini juga Piawai Mencetak Gol

Penampilan: 17
Gol: 4

Defender pertama dalam daftar ini adalah bek kanan Paris Saint Germain Thomas Meunier. Pemain berkebangsaan Belgia itu sejatinya harus bersaing ketat dengan mantan bek kanan Barcelona dan Juventus Dani Alves.

Walaupun begitu, persaingannya dengan Dani Alves yang kaya pengalaman itu tak menyurutkan permainan Meunier di atas lapangan. Dalam 1162 menit aksinya, Meunier telah mencetak empat gol dan dua assist!

Tak hanya itu, Mantan pemain Klub Brugge juga telah membantu dalam menciptakan total 12 peluang sekaligus mencatat akurasi tembakan 71%.

Penampilan: 16
Gol: 4

Bek berkebangsaa Angola ini telah menjadi salah satu pemain kunci Lazio musim ini. Dia tidak hanya tangguh dalam bertahan tetapi juga bisa menjadi momok yang menakutkan bagi pertahanan lawan.

Sejauh ini, mantan pemain Rostov itu telah mencetak empat gol di Serie A. Catatan itu membuatnya menjadi bek dengan jumlah gol terbanyak di liga papan atas Italia.

Meskipun Kalidou Koulibaly telah mencetak jumlah gol yang sama di liga, bek Lazio itu melewatinya karena jumlah menit yang ia habiskan di lapangan lebih sedikit dibandingkan dengan rekan Senegal-nya itu.

Bastos juga telah membantu Lazio dalam menciptakan tiga peluang mencetak gol dan memiliki akurasi umpan 91% yang luar biasa. Tak hanya itu, dia juga memenangkan duel udara sebanyak 51%.

Penampilan: 27
Gol: 5

Bek sentral asal Brasil itu saat ini sedang mengalami salah satu musim terbaiknya di Bundesliga Jerman. Naldo telah memainkan peran penting mengangkat Schalke ke urutan kedua klasemen Bundesliga, tepat di bawah Bayern Munich.

Sejauh ini, Naldo telah mencetak lima gol di Bundesliga dalam 27 penampilannya untuk The Royal Blues. Mantan pemain Wolfsburg itu juga mencatat dua assist sekaligus menciptakan total delapan peluang di Bundesliga.

Naldo memiliki akurasi umpan 86%. Dia juga sangat kuat di belakang dengan memenangkan 64% dari duel udaranya. Tak hanya itu, Naldo mencetak rata-rata delapan aksi penyelamatan penting.

Schalke akan berharap bahwa bek Brasil mereka tetap melanjutkan penampilan gemilangnya baik saat bertahan maupun menyerang.

Penampilan: 26
Gol: 5

Girona FC merupakan tim yang membuat kejutan di La Liga Spanyol. Pasalnya, musim 2017/2018 adalah musim pertama mereka berkompetisi di kasta tertinggi liga Spanyol dan bertengger di peringkat ke-7 klasemen sementara.

Di antara kejutan-kejutan Girona, adalah Juanpe yang mencuri perhatian. Sebagai bek tengah, dia telah mencetak lima gol. Rekor itu merupakan rekor tertinggi bagi seorang pemain belakang yang mencetak gol.

Tanya piawai mencetak gol, Juanpe juga telah membantu menciptakan satu assist dan empat peluang bagi timnya. Akurasi tembakannya 55% sementara passing suksesnya mencapai rata-rata 77%, lumayan untuk ukuran bek. 

Dengan penampilan cemerlang Juanpe, Girona kini membidik satu tempat di Liga Eropa musim depan.

Penampilan: 28
Gol: 6

Meskipun Chelsea tampil loyo musim ini, bek kiri mereka mempunyai rekor menyerang yang mentereng. Marcos Alonso telah mencetak enam gol bagi The Blues. Catatan itu adalah yang terbanyak di antara para pemain belakang di seluruh Eropa!

Alonso sendiri telah menjadi pemain paling konsisten selama masa kepemimpinan manajer Antonio Conte. Dia juga memainkan peran vital dalam perebutan gelar juara Chelsea musim lalu.

Terlepas dari pencapaian Chelsea, pemain berkebangsaan Spanyol itu juga berhasil menciptakan 32 peluang bagi timnya! Saat bertahan, dia mencatat rata-rata empat aksi penyelamatan penting sekaligus memenangkan 46% dari duel udaranya.

Meskipun klub yang dibelanya loyo di Liga Premier, Alonso masih bisa melanjutkan penampilan fantastisnya bersama skuat Spanyol pada Piala Dunia 2018 Rusia pada bulan Juni mendatang.

Itulah lima pemain bertahan paling produktif di jazirah benua biru Eropa.