Tanpa Oratmangoen dan Marselino, Kluivert Yakin Timnas Tetap Tajam

05 Jun 2025, 11:39 WIB

Tino Satrio

Potret Ole Romeny dan Marselino Ferdinan di Timnas Indonesia vs Bahrain. (kitagaruda.id).

Intinya sih...

Kluivert yakin lini depan Timnas tetap tajam meski tanpa Ragnar dan Marselino.
Kluivert memiliki banyak opsi pengganti yang berkualitas untuk menggantikan Ragnar dan Marselino.
Kluivert optimistis Timnas bisa menang meski tidak diperkuat Ragnar dan Marselino.

Jakarta, IDN Times - Timnas Indonesia kehilangan dua penyerang andalannya saat menjamu China di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (5/6/2025). Mereka adalah Ragnar Oratmangoen dan Marselino Ferdinan.

Ragnar tak dapat memperkuat Pasukan Garuda pada pertandingan ini karena masih pemulihan. Sedangkan, Marselino absen akibat akumulasi kartu kuning.

Situasi ini menjadi tantangan tersendiri bagi Tim Merah Putih, khususnya pelatih Patrick Kluivert. Mengingat, dalam beberapa laga terakhir, dua pemain itu menjadi tumpuan Timnas dalam menggedor pertahanan lawan.

1. Kluivert tidak khawatir

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert dalam jumpa pers jelang melawan China, Rabu (4/6/2025). (IDN Times/Tino).

Ragnar biasa bertugas untuk menjadi pemantul dan pembuka ruang. Terkadang, Ragnar berada di posisi yang tepat dalam skema serangan balik. Bomber FCV Dender itu bahkan acap mendapat kesempatan berhadapan langsung dengan kiper.

Sementara, Marselino merupakan motor serangan Timnas. Kreativitasnya sering melahirkan peluang. Pemain Oxford United itu bahkan menjadi inspirator dalam dua kemenangan terakhir di SUGBK, atas Arab Saudi dan Bahrain.

Namun, Kluivert tak khawatir. Arsitek berpaspor Belanda itu yakin lini depan Timnas tetap tajam meski tanpa mereka. Itu karena dia memiliki banyak opsi pengganti, yang tak kala berkualitas.

"Semua orang tahu kalau mereka pemain yang hebat. Tetapi, saya sangat senang dengan pemain pengganti yang kami miliki saat ini di tim!" kata Kluivert dalam jumpa pers jelang laga, Rabu (4/6/2025).

2. Menanti pengganti Ragnar dan Marselino

Egy Maulana Vikri di laga Dewa United vs Malut United. (Dok. Dewa United)

Kluivert memang berbekal banyak pemain. Dia memboyong 30 pemain pada periode kali ini, meski hanya 28 nama yang tersedia untuk melawan China.

Di posisi Ragnar, ada Rafael Struick, Ramadhan Sananta, bahkan Stefano Lilipaly yang dapat memainkan peran tersebut. Sementara, Egy Maulana Vikri yang tampil begitu apik bersama Dewa United pada musim ini juga menjadi pilihan menarik untuk menggantikan Marselino.

3. Kluivert pede Timnas bisa menang

Potret duel Timnas Indonesia vs Australia yang berakhir 0-0 di SUGBK, Selasa (10/9/2024). (IDNTimes/Tata)

Di sisi lain, Kluivert juga optimistis menang meski tak diperkuat Ragnar dan Marselino. Toh, Timnas memiliki persiapan yang panjang dan telah menganalisis permainan China dengan detail.

"Di pertandingan pertama, kami bahkan tidak sempat latihan. Pemain datang, besoknya langsung main. Sekarang, kami bisa melihat kembali rekaman China dan menyiapkan strategi, lalu latih itu semua," ujar Kluivert.

"Kalau boleh saya katakan, saya sangat percaya diri. Saya sangat menantikan pertandingan ini. Saya percaya pada para pemain dapat mengeksekusi apa yang sudah kami latih. Kami tahu betapa pentingnya pertandingan nanti. Jadi, semua hal yang kami latih, harus terlihat di pertandingan," ucap Kluivert.