5 Tim yang Paling Sering Mengalahkan Anak Asuh Pep Guardiola

Sepanjang karier kepelatihannya, Pep Guardiola telah menghadapi Tottenham Hotspur sebanyak 24 kali. Dari segi hasil, Spurs mencatatkan 10 kemenangan, 3 keimbangan, dan 11 sisanya berakhir dengan kekalahan. Statistik tersebut menunjukkan bahwa Spurs menjadi salah satu lawan tersulit bagi Guardiola, dengan catatan kemenangan yang relatif seimbang.

Kemenangan 2-0 pada pekan kedua EPL 2025/2026 sekaligus mempertegas dominasi Spurs atas tim besutan Guardiola dalam beberapa pertemuan terakhir. Terhitung sejak duel pada putaran keempat Carabao Cup 2024/2025, Pep Guardiola hanya mampu membawa anak asuhnya menang sekali. Sedangkan, tiga laga lainnya dimenangkan Spurs.

Liverpool telah menghadapi tim besutan Pep Guardiola sebanyak 24 kali. Semua pertemuan tersebut terjadi saat Guardiola menangani Manchester City. Hasilnya, The Reds unggul dengan meraih 10 kemenangan, 7 keimbangan, dan 7 kekalahan. 

Dalam beberapa pertemuan terakhir, Guardiola benar-benar kerepotan membawa tim besutannya menang atas Liverpool. Terakhir kali The Reds kalah dari anak asuh Guardiola ialah pada pekan ke-29 EPL 2022/2023. Sedangkan, empat duel berikutnya didominasi Liverpool dengan hasil 2 menang dan 2 imbang.

Manchester United (MU) memiliki statistik buruk selama berhadapan dengan tim besutan Pep Guardiola. Dari total 29 pertemuan, Setan Merah hanya meraih 9 kemenangan, 4 keimbangan, dan sisanya berakhir dengan kekalahan. Tak hanya saat melatih Manchester City, MU juga sempat menghadapi Barcelona dan Bayern Munich asuhan Guardiola.

Namun, ada hal positif yang dicatatkan MU kala bertemu pasukan Guardiola. Sebab, mereka unggul dalam empat pertemuan terakhir. Guardiola hanya mampu membawa anak asuhnya menang dalam 1 laga, sedangkan 3 laga lainnya tak berakhir maksimal untuk Manchester City.

Dalam daftar ini, Chelsea adalah tim yang paling sering dihadapi anak asuh Pep Guardiola. Sejarah mencatat, The Blues tak unggul meski kerap kali menghadirkan kesulitan. Klub asal London itu mencatatkan 8 kemenangan, 5 keimbangan, dan 17 pertemuan lainnya berakhir dengan kekalahan.

Chelsea telah cukup lama tak mampu menumbangkan tim besutan Guardiola. Momen terakhir kali mereka meraih kemenangan ialah saat mengalahkan Manchester City di final Liga Champions Eropa 2020/2021. Sejak saat itu, Chelsea melewati 11 pertemuan dengan tim besutan Guardiola tanpa kemenangan.

Real Madrid menjadi satu-satunya tim luar Inggris yang mengisi daftar ini. Mereka telah bertemu tim besutan Pep Guardiola sebanyak 27 kali dengan hasil 8 kemenangan, 6 keimbangan, dan 13 kekalahan. Los Blancos telah merasakan racikan taktik Guardiola di Barcelona, Bayern Munich, dan Manchester City.

Sama seperti Spurs, Liverpool, dan MU, Real Madrid juga menunjukkan dominasi dalam beberapa pertemuan terakhir melawan tim besutan Guardiola. Tiga pertemuan terakhir bahkan selalu dimenangkan Los Blancos. Sedangkan, momen terakhir kali Guardiola membawa tim besutannya menang atas Real Madrid terjadi pada semifinal Liga Champions 2022/2023, saat Manchester City membantai Los Blancos 4-0.

Pep Guardiola memang dikenal sebagai salah satu pelatih terbaik dunia sejak menangani Barcelona pada 2008. Namun, itu bukan berarti dirinya selalu mampu mendominasi setiap lawan. Beberapa klub tetap menjadi batu sandungan yang kerap menyulitkan strategi briliannya.