3 Faktor AS Roma Bisa Tekuk Sampdoria 

Lorenzo Pellegrini cetak gol semata wayang

Jakarta, IDN Times - AS Roma berhasil membukukan tiga kemenangan beruntun di Serie A musim 2022/23, usai membekuk Sampdoria, Senin (17/10/2022) malam WIB. Berlaga di Stadion Luigi Ferarris, Giallorossi menang tipis 1-0.

Dengan kemenangan ini, Roma masih bertengger di posisi empat besar. Mereka menempel ketat AC Milan, Atalanta, serta Napoli, menjaga peluang bersaing untuk bisa menjadi juara.

1. Mourinho anggap Roma pantas menang

Meski hanya menang berkat penalti, pelatih AS Roma, Jose Mourinho, menganggap anak-anak asuhnya pantas mendapat tiga poin. Andrea Belotti dan kawan-kawan tampil spartan untuk mempertahankan keunggulan.

Sebab, Sampdoria justru tampil dominan usai Roma cetak gol. Dari sederet peluang yang dihasilkan tuan rumah, gawang yang dikawal Rui Patricio tetap bersih hingga peluit panjang dibunyikan.

"Kami dalam keadaan pincang, tapi bermain dengan hati, organisasi yang baik, dan semangat tinggi," kata Mourinho melansir laman resmi Roma.

Baca Juga: Ngamuk dan Kena Kartu Merah, Mourinho Minta Pemain Roma Jadi Badut

2. AS Roma dicap bermain cerdas

Mourinho juga menyanjung anak-anak asuhnya setinggi langit usai mencuri tiga poin di markas Blucerchiati. Arsitek asal Portugal itu penampilan kemarin malam adalah permainan Roma yang paling cerdas.

"Itu adalah penampilan yang sangat cerdas dari kami. Mungkin beberapa akan memiliki penilaian berbeda, tetapi kami terbiasa dengan itu," ujar Mourinho.

3. Nicolo Zaniolo jadi pembeda

3 Faktor AS Roma Bisa Tekuk Sampdoria Twitter/@ChampionsLeague

Mourinho juga mengapresiasi perubahan besar yang diberikan Nicolo Zaniolo ketika masuk menggantikan Tammy pada menit 69. Barisan depan Roma lebih menggedor lewat kecepatannya, meski belum mampu mencetak gol tambahan.

"Saya sangat senang dengan Nicolo. Dia masuk dan melakukannya dengan sangat baik. Dengan kecepatan dan kekuatannya, dia memberikan dampak besar. Baik dia dan Belotti, bisa saja mencetak gol untuk mengakhiri pertandingan," kata Mourinho.

Baca Juga: Hari Bersejarah Serie A: Juventus, Inter, Milan, dan Roma Kalah

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya