Persija Siap Dongkrak Pendapatan dari Merchandise
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Persija Jakarta meluncurkan ulang toko merchandise resminya yang berlokasi di Plaza Festival, Kuningan, Jakarta Selatan. Kini, pengelolaan dipegang manajemen Macan Kemayoran demi mendongkrak pendapatan.
Penjualan yang kurang efektif dalam periode-periode sebelumnya menjadi alasan manajemen Persija untuk mengambil alih pengelolaan.
"Sejauh ini, merchandise itu kurang dari lima persen. Itu yang mengawali tujuan kami untuk re-launch, agar meningkatkan penjualan," kata Direktur Utama PT Persija Jaya Jakarta, Ambono Janurianto pada Rabu, 19 Juli 2023.
1. Merchandise salah satu sumber pendapatan klub
Persija ingin menambah pundi-pundi yang sebelumnya hanya berputar dari tiket dan sponsor. Nah, disebut Ambono, merchandise bisa menjadi salah satu pendapatan besar untuk membantu keuangan tim Ibu Kota lebih sehat lagi.
"Pendapatan terbesar berasal dari dua sumber, tiket dan sponsor, bahkan 40 persen pendapatan kami dari tiket. Jadi, merchandise ini kecil sekali. Nah, seyogyanya persentasenya merata, pendapatan angkanya sama, itu bisa jadi tinggi sekali," ujar Ambono.
Baca Juga: Persija Rilis Pemain Asing Kelima, Asal Filipina Rasa Jerman
2. Tingkatkan strategi pemasaran
Sebelumnya, Persija Official Store dikelola Apparel Juara. Namun, mereka merasa ada yang kurang dari segi strategi pemasaran. Ini yang mau dibenahi manajemen Macan Kemayoran.
"Merchandise Persija itu kualitasnya bagus, tapi memang dari pemasarannya perlu kami perbaiki. Jadi itu satu langkah yang akan diperbaiki. Kemudian dari produk mix-nya, yang dijual tidak hanya jersey pemain, kami juga harus membesarkan dari segi lifestyle untuk memperluas jangkauan pasarnya," ujar Ambono.
3. Gandeng langsung The Jakmania
Dalam mempermulus rencana tersebut, Persija menggandeng langsung suporter setianya, The Jakmania. Mereka akan membangun kerja sama dengan outlet yang nantinya bakal dikelola Jakmania.
"Kami tidak bisa bekerja sendirian dan harus bekerja sama untuk mempercepat barang yang kami jual," kata Ambono.
Baca Juga: Persija Rilis Pemain Asing Kelima, Asal Filipina Rasa Jerman