Skuad Guinea Penuh Ancaman, Timnas Indonesia U-23 Butuh Kesempurnaan

Jakarta, IDN Times - Timnas Indonesia U-23 tinggal menyisakan satu skenario untuk melenggang ke Olimpiade Paris 2024. Tiket itu bisa didapat dengan cara membungkam Guinea dalam fase play-off, pada 9 Mei 2024.
Duel hidup-mati ini akan dihelat di Stade Pierre Pibarot, Prancis. Skenario ini harus dilakoni Garuda Muda setelah dijegal Irak dalam perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024, Kamis (2/5/2024).
1. Skuad Guinea penuh ancaman

Secara peringkat FIFA, Guinea memang berada di bawah seluruh lawan yang dihadapi Timnas U-23 di Piala Asia U-23 2024, seperti Qatar, Australia, Yordania, Korea Selatan, Uzbekistan, dan Irak. Guinea hanya berada di urutan 76.
Kendati demikian, Guinea tidak bisa diremehkan karena memiliki skuad yang cukup mengerikan. Pengalaman dari sebagian besar pemain mereka yang berkarier di Eropa, tentu menjadi ancaman.
2. Ada yang lagi diincar Liverpool dan AC Milan

Aguibou Camara menjadi pemain Guinea yang paling menonjol. Menilik Transfermarkt, nilai pasar Camara ditaksir seharga Rp43,45 miliar. Jumlah itu sudah setengah dari nilai skuad Timnas U-23 di Piala Asia U-23 2024.
Camara saat ini tengah berkarier di Yunani, Olympiacos. Namun, pemuda 22 tahun itu lagi dipinjamkan ke Atomitos Athen hingga Juni 2024.
Gelandang serba bisa itu juga menjadi andalan tim senior Guinea. Camara debut bersama tim senior pada Oktober 2019 dan sudah mengemas 29 caps dengan catatan lima gol. Talentanya yang menonjol, membuatnya dilirik Liverpool dan AC Milan.
3. Rapornya gak bagus-bagus amat

Guinea memang kuat, tetapi ada celah yang bisa dieksploitasi Ivar Jenner dan kawan-kawan. Mengingat, rapor mereka di Piala Afrika U-23 2023 tak bagus-bagus amat.
Guinea hanya mampu mencatat satu clean sheet dari lima laga di turnamen tersebut. Secara daya gedor, mereka juga tak terlalu tajam karena hanya mampu membukukan lima gol.