- Apa itu Carabao Cup?
Carabao Cup adalah kompetisi piala domestik Inggris yang resmi bernama EFL Cup. Turnamen ini melibatkan klub dari Premier League hingga League Two. - Siapa pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Carabao Cup?
Pencetak gol terbanyak adalah Ian Rush dengan torehan 49 gol selama kariernya di kompetisi ini. - Klub mana yang paling banyak juara Carabao Cup?
Hingga kini, Liverpool menjadi klub tersukses dengan jumlah gelar terbanyak dalam sejarah kompetisi. - Apakah Carabao Cup memberi tiket ke kompetisi Eropa?
Ya, juara Carabao Cup berhak lolos ke UEFA Europa Conference League (sebelumnya Europa League). - Apakah pencetak gol terbanyak Carabao Cup juga top skor di Premier League?
Tidak selalu. Misalnya, Ian Rush sangat dominan di Carabao Cup, sedangkan Alan Shearer dikenal lebih fenomenal di Premier League.
10 Top Skor Carabao Cup Sepanjang Sejarah

- Ian Rush - 49 Gol (78 Penampilan, 5 Gelar)
- Sir Geoff Hurst - 42 Gol (75 Penampilan, 2 Gelar)
- Robbie Fowler - 33 Gol (58 Penampilan, 2 Gelar)
Kompetisi Carabao Cup atau yang dahulu lebih dikenal sebagai EFL Cup merupakan salah satu turnamen domestik paling bergengsi di Inggris. Sejak pertama kali digelar pada 1960, turnamen ini menjadi ajang pembuktian bagi para pemain, khususnya striker, untuk menunjukkan ketajaman mereka di luar kompetisi liga. Tidak jarang, performa pemain di ajang ini ikut mengangkat reputasi klub mereka dalam perjalanan sejarah sepak bola Inggris.
Carabao Cup juga menjadi panggung penting bagi klub-klub besar maupun kecil. Karena sifatnya yang sering digunakan untuk rotasi, turnamen ini memberi kesempatan bagi banyak pemain untuk unjuk gigi. Namun, ada pula penyerang legendaris yang justru menjadikan ajang ini sebagai "ladang subur" gol mereka, membuktikan kualitasnya tidak hanya di liga, tapi juga dalam pertandingan knockout yang penuh tekanan.
Seiring berjalannya waktu, muncul sederet nama yang kini tercatat sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Carabao Cup. Dari predator kotak penalti seperti Ian Rush hingga penyerang modern seperti Jermain Defoe, masing-masing memiliki kontribusi dan cerita tersendiri. Statistik mereka bukan hanya sekadar angka, tetapi bukti konsistensi, mentalitas juara, dan peran penting dalam kesuksesan klub.
1. Ian Rush – 49 Gol (78 Penampilan, 5 Gelar)

Ian Rush adalah pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Carabao Cup dengan 49 gol dari 78 penampilan. Striker legendaris Liverpool ini menjadi andalan utama di era 1980-an ketika The Reds begitu dominan di kompetisi domestik. Bersama Liverpool, Rush sukses meraih lima gelar Piala Liga pada musim 1980/81, 1981/82, 1982/83, 1983/84, dan 1994/95. Catatan ini menegaskan peran besarnya dalam sejarah Liverpool dan turnamen ini.
Kontribusi Rush tidak hanya terlihat dari jumlah gol, tetapi juga bagaimana ia selalu muncul di momen-momen penting, termasuk babak final. Insting gol, kecepatan, dan kecerdasannya dalam mencari ruang menjadikannya striker yang sangat sulit dihentikan. Hingga kini, rekor golnya di Carabao Cup masih belum tersentuh pemain lain.
2. Sir Geoff Hurst – 42 Gol (75 Penampilan, 2 Gelar)

Sir Geoff Hurst, legenda Inggris yang terkenal berkat hat-trick di final Piala Dunia 1966, juga mencatatkan sejarah di Carabao Cup dengan 42 gol dari 75 penampilan. Sebagian besar golnya dicetak bersama West Ham United, di mana ia menjadi ikon klub. Ia berhasil meraih dua gelar Piala Liga pada era kejayaannya, menambah daftar panjang prestasinya di sepak bola Inggris.
Hurst adalah tipikal striker klasik dengan fisik kuat dan finishing yang sangat klinis. Di Carabao Cup, ia sering mencetak gol penting di laga-laga penentuan. Meski prestasi klubnya tidak sebesar Liverpool atau Manchester United, kontribusinya menjadikannya salah satu top skor sepanjang masa kompetisi ini.
3. Robbie Fowler – 33 Gol (58 Penampilan, 2 Gelar)

Robbie Fowler, yang dikenal sebagai “God” oleh fans Liverpool, mencetak 33 gol dari 58 penampilan di Carabao Cup. Fowler membantu Liverpool memenangkan dua gelar Piala Liga, yaitu pada musim 1994/95 dan 2000/01. Gelar musim 2000/01 bahkan menjadi bagian dari treble cup bersejarah The Reds.
Dikenal karena kemampuannya mencetak gol cepat dan akurat, Fowler sering menjadi pembeda di laga-laga penting. Carabao Cup menjadi salah satu panggung favoritnya untuk menunjukkan ketajaman. Ia juga beberapa kali mencetak gol di partai final, mempertegas reputasinya sebagai striker andalan Liverpool di era 1990-an hingga awal 2000-an.
4. Alan Shearer – 32 Gol (55 Penampilan, 1 Gelar)

Alan Shearer, striker tersubur sepanjang sejarah Premier League, juga memiliki catatan impresif di Carabao Cup dengan 32 gol dari 55 penampilan. Gelar Piala Liga berhasil ia raih bersama Blackburn Rovers pada musim 2001/02, ketika timnya mengalahkan Tottenham Hotspur di final.
Shearer dikenal dengan kekuatan fisik, sundulan keras, dan tendangan yang mematikan. Meski tidak sering tampil di final Carabao Cup, kontribusinya dalam perjalanan Blackburn dan Newcastle di kompetisi ini sangat besar. Gol-golnya di turnamen ini mempertegas statusnya sebagai salah satu striker Inggris terbaik sepanjang masa.
5. Ian Wright – 30 Gol (60 Penampilan, 1 Gelar)

Ian Wright, legenda Arsenal, mencetak 30 gol dari 60 penampilan di Carabao Cup. Ia sukses meraih satu gelar bersama Arsenal pada musim 1992/93, ketika The Gunners mengalahkan Sheffield Wednesday di final. Bagi Wright, gelar ini menjadi salah satu pencapaian penting dalam kariernya bersama Arsenal.
Wright adalah penyerang yang lincah dan penuh energi, dengan insting mencetak gol yang luar biasa. Di Carabao Cup, ia kerap mencetak gol di fase-fase awal kompetisi, membantu Arsenal melaju ke babak puncak. Meski hanya meraih satu trofi, kontribusinya sangat besar dan masih dikenang oleh para fans Arsenal.
6. Kenny Dalglish – 27 Gol (63 Penampilan, 4 Gelar)

Kenny Dalglish adalah otak permainan sekaligus pencetak gol bagi Liverpool pada masa kejayaan mereka. Ia mencetak 27 gol dari 63 penampilan di Carabao Cup dan membantu The Reds meraih empat gelar beruntun pada musim 1980/81, 1981/82, 1982/83, dan 1983/84.
Dalglish tidak hanya berperan sebagai pencetak gol, tetapi juga kreator serangan yang menghubungkan lini tengah dengan lini depan. Keahliannya dalam visi permainan membuatnya sering mencetak gol maupun assist penting di turnamen ini. Gelar-gelarnya bersama Liverpool mempertegas statusnya sebagai salah satu legenda terbesar dalam sejarah klub dan kompetisi.
7. Tony Cottee – 26 Gol (61 Penampilan, 0 Gelar)
Tony Cottee mencatatkan 26 gol dari 61 penampilan di Carabao Cup. Ia bermain untuk klub-klub seperti West Ham United dan Everton, dan meski tampil konsisten, Cottee tidak pernah sekalipun meraih gelar di turnamen ini. Hal tersebut tak mengurangi statusnya sebagai salah satu striker tajam di era 1980-an dan 1990-an.
Cottee dikenal sebagai penyerang yang cepat dengan insting gol tinggi. Banyak golnya lahir dari pergerakan cerdas dan kecepatan membaca peluang. Meski tanpa trofi, konsistensi Cottee membuatnya tetap berada di jajaran pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Carabao Cup.
8. Teddy Sheringham – 23 Gol (70 Penampilan, 2 Gelar)

Teddy Sheringham, yang terkenal dengan kecerdasan bermainnya, mencatatkan 23 gol dari 70 penampilan di Carabao Cup. Ia meraih dua gelar Piala Liga, yakni bersama Nottingham Forest pada musim 1988/89 dan Tottenham Hotspur pada 1998/99.
Sheringham adalah striker yang tidak hanya mencetak gol, tetapi juga piawai membangun serangan. Di Carabao Cup, ia berulang kali menjadi pemain kunci, baik dengan gol maupun assist. Pengalaman panjangnya di berbagai klub top membuatnya konsisten tampil di level tinggi sepanjang kariernya.
9. Matt Le Tissier – 23 Gol (57 Penampilan, 0 Gelar)

Matt Le Tissier, legenda Southampton, mencatatkan 23 gol dari 57 penampilan di Carabao Cup. Meski tidak pernah meraih gelar, Le Tissier tetap dikenang karena gol-gol spektakuler yang ia ciptakan di berbagai fase turnamen.
Dikenal sebagai spesialis tendangan jarak jauh dan eksekutor penalti, Le Tissier sering mencetak gol yang menjadi sorotan media. Di Carabao Cup, penampilannya adalah bukti kualitas individual tinggi meski Southampton tidak pernah melangkah jauh di kompetisi.
10. Jermain Defoe – 22 Gol (65 Penampilan, 1 Gelar)

Jermain Defoe adalah striker modern yang mencatatkan 22 gol dari 65 penampilan di Carabao Cup. Ia meraih satu gelar bersama Tottenham Hotspur pada musim 2007/08 ketika Spurs mengalahkan Chelsea di final. Trofi ini menjadi salah satu pencapaian terbaiknya di level domestik. Defoe dikenal karena kecepatan, kelincahan, dan finishing klinisnya. Di Carabao Cup, ia sering menjadi andalan klub-klubnya, terutama di fase gugur. Gol-golnya memperlihatkan konsistensinya sebagai salah satu striker paling produktif Inggris di era modern.
10 top skor sepanjang sejarah Carabao Cup membuktikan bahwa kompetisi ini bukan hanya sekadar turnamen tambahan dalam kalender sepak bola Inggris. Bagi banyak penyerang, ajang ini menjadi tempat mengukir sejarah, mempertegas reputasi, dan meninggalkan warisan gol yang terus dikenang. Dari era klasik hingga era modern, Carabao Cup selalu menghadirkan momen emas yang membuat nama para pencetak gol legendaris abadi dalam catatan sejarah sepak bola Inggris.
11. FAQ
