Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Top Skor dalam Sejarah El Clasico di LaLiga, Messi Rajanya

5 Top Skor dalam Sejarah El Clasico di LaLiga, Messi Rajanya
Lionel Messi di El Clasico (twitter.com/FCBarcelona)
Intinya sih...
  • Lionel Messi menjadi top skor sepanjang masa El Clásico di LaLiga dengan 18 gol dari 29 pertandingan.
  • Alfredo Di Stéfano adalah legenda sejati Real Madrid yang mencetak 14 gol ke gawang Barcelona di ajang LaLiga.
  • César Rodríguez adalah top skor El Clásico dengan 12 gol untuk Barcelona di ajang LaLiga pada era 1940-an hingga 1950-an.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Pertandingan El Clásico antara Real Madrid dan Barcelona bukan sekadar laga sepak bola biasa. Ini adalah simbol rivalitas abadi yang sudah berlangsung lebih dari seabad, melibatkan kebanggaan, sejarah, dan kejayaan dua klub terbesar di Spanyol. Setiap pertemuan keduanya selalu menghadirkan emosi, tensi tinggi, serta momen-momen bersejarah yang melekat di benak para penggemar di seluruh dunia.

Dalam sejarah panjang El Clásico, para pemain besar dari kedua kubu telah mencetak gol-gol bersejarah yang menentukan nasib klub dan mempengaruhi perjalanan kompetisi LaLiga. Nama-nama seperti Lionel Messi, Alfredo Di Stéfano, Raúl González, hingga Paco Gento menjadi bagian dari kisah epik ini berkat kontribusi mereka di laga paling bergengsi di sepak bola Spanyol. Gol-gol yang mereka hasilkan bukan hanya angka, melainkan simbol kehebatan, gengsi, dan kehormatan tim yang mereka bela.

Banyak pemain datang dan pergi, namun hanya segelintir yang mampu meninggalkan jejak mendalam di pentas El Clásico. Mereka bukan hanya pencetak gol, tetapi juga ikon yang menandai era masing-masing. Dari kejayaan Barcelona di bawah Messi hingga dominasi klasik Real Madrid bersama Di Stéfano, setiap nama dalam daftar ini adalah bagian dari sejarah panjang yang sulit terulang.

1. Lionel Messi untuk Barcelona (18 gol)

Lionel Messi jadi pahlawan kemenangan Barcelona (2-3) setelah mencetak gol pada menit tambahan waktu ke gawang Real Madrid dalam laga El Clasico pada 23 April 2017. (twitter.com/goal)
Lionel Messi jadi pahlawan kemenangan Barcelona (2-3) setelah mencetak gol pada menit tambahan waktu ke gawang Real Madrid dalam laga El Clasico pada 23 April 2017. (twitter.com/goal)

Lionel Messi masih menjadi top skor sepanjang masa El Clásico di LaLiga dengan torehan 18 gol dari 29 pertandingan. Ia selalu menjadi ancaman utama bagi Real Madrid, baik di Camp Nou maupun Santiago Bernabéu. Dari gol indah di menit akhir hingga hattrick bersejarah di El Clásico 2007, Messi telah menciptakan banyak momen yang melekat di ingatan penggemar sepak bola dunia. Performa konsistennya di laga panas ini membuatnya menjadi simbol keunggulan Barcelona di era modern.

Sejak meninggalkan Barcelona pada 2021, Messi sempat memperkuat Paris Saint-Germain dan kini bermain di Inter Miami (MLS). Meski sudah tidak tampil di El Clásico, rekor 18 gol miliknya belum ada yang mampu mendekati hingga kini. Dengan statusnya sebagai pemenang Piala Dunia 2022, Messi tetap dianggap sebagai ikon sepak bola global dan legenda abadi Barcelona yang sulit tergantikan dalam sejarah rivalitas terbesar Spanyol ini.

2. Alfredo di Stefano untuk Real Madrid (14 gol)

Alfredo di Stefano (twitter.com/realmadriden)
Alfredo di Stefano (twitter.com/realmadriden)

Alfredo Di Stéfano adalah legenda sejati Real Madrid yang mencetak 14 gol ke gawang Barcelona di ajang LaLiga. Bermain pada era 1950–1960-an, Di Stéfano menjadi simbol kebangkitan Los Blancos di panggung domestik dan Eropa. Ia dikenal sebagai pemain serba bisa yang tidak hanya mencetak gol, tapi juga membangun serangan, mengatur ritme, dan menjadi pemimpin sejati di lapangan. Keberadaannya bersama Gento dan Puskás membentuk trio maut yang membawa Madrid mendominasi dunia sepak bola kala itu.

Hingga wafat pada 2014, Di Stéfano tetap dihormati sebagai legenda abadi klub. Namanya kini diabadikan sebagai nama stadion tempat latihan Real Madrid, Estadio Alfredo Di Stéfano. Meski era sepak bola telah berubah drastis, pengaruh dan warisannya di setiap El Clásico masih dirasakan, terutama bagi generasi pemain muda yang tumbuh dengan semangat “El Saeta Rubia” sang panah pirang.

3. Cesar Rodriguez untuk Barcelona (12 gol)

Cesar Rodriguez (fcbarcelona.com)
Cesar Rodriguez (fcbarcelona.com)

Sebelum era modern dimulai, César Rodríguez adalah top skor El Clásico dengan 12 gol untuk Barcelona di ajang LaLiga. Ia merupakan penyerang utama klub pada era 1940-an hingga 1950-an, ketika kompetisi Spanyol masih didominasi pemain lokal. Gaya bermainnya sederhana namun mematikan: cepat, agresif, dan sangat efektif dalam memanfaatkan peluang kecil di depan gawang. César juga menjadi top skor LaLiga musim 1948–49, memperkuat reputasinya sebagai salah satu penyerang paling tajam di generasinya.

César wafat pada 1995, tetapi warisannya tetap hidup dalam sejarah Barcelona. Selama beberapa dekade, rekor golnya menjadi yang tertinggi dalam sejarah klub sebelum akhirnya dipecahkan oleh Messi. Hingga kini, namanya masih dihormati sebagai legenda awal yang meletakkan fondasi kesuksesan Blaugrana di masa depan, terutama dalam rivalitas panjang melawan Real Madrid.

4. Raul untuk Real Madrid (11 gol)

potret Raul Gonzalez (twitter.com/ChampionsLeague)
potret Raul Gonzalez (twitter.com/ChampionsLeague)

Raúl González mencatat 11 gol dalam El Clásico di LaLiga, menjadikannya salah satu pencetak gol terbanyak dan simbol sejati Real Madrid di era 1990–2000-an. Ia dikenal bukan hanya karena kemampuannya mencetak gol, tetapi juga karena rasa hormat dan profesionalisme yang tinggi di lapangan. Raúl sering mencetak gol-gol penting melawan Barcelona, termasuk selebrasi legendarisnya di Camp Nou ketika ia menaruh jari di bibir untuk membungkam publik tuan rumah.

Kini Raúl melanjutkan pengabdiannya untuk klub dengan menjadi pelatih Real Madrid Castilla, tim muda Los Blancos. Ia juga disebut-sebut sebagai calon pelatih masa depan Real Madrid menggantikan Carlo Ancelotti. Meski sudah lama pensiun, Raúl tetap menjadi sosok yang dihormati oleh pemain muda dan fans karena semangat juangnya di laga-laga besar seperti El Clásico.

5. Paco Gento untuk Real Madrid (10 gol)

Paco Gento (twitter.com/aarbeloa17)
Paco Gento (twitter.com/aarbeloa17)

Paco Gento menorehkan 10 gol ke gawang Barcelona di ajang LaLiga, menjadikannya salah satu pemain paling berpengaruh dalam sejarah El Clásico. Bermain sebagai winger kiri, Gento dikenal dengan kecepatan luar biasa dan kemampuan menembus pertahanan lawan. Ia adalah bagian penting dari generasi emas Real Madrid yang menjuarai enam Piala Champions Eropa, rekor yang belum pernah disamai oleh pemain lain hingga kini. Dalam duel melawan Barcelona, Gento selalu tampil penuh energi dan menjadi motor serangan utama tim.

Paco Gento wafat pada 2022, namun namanya tetap abadi di hati para Madridista. Ia diangkat sebagai Presiden Kehormatan Real Madrid, menggantikan Alfredo Di Stéfano. Hingga kini, Gento dianggap sebagai salah satu legenda paling loyal dan sukses dalam sejarah klub, dengan pengaruh besar pada mental juara yang diwariskan kepada generasi berikutnya.

1. Siapa pencetak gol terbanyak dalam sejarah El Clásico di LaLiga?

Lionel Messi memegang rekor dengan 18 gol untuk Barcelona.

2. Siapa top skor Real Madrid terbanyak dalam El Clásico LaLiga?

Alfredo Di Stéfano dengan 14 gol, diikuti Raúl González dan Paco Gento.

3. Apakah Cristiano Ronaldo masuk dalam daftar top skor El Clásico LaLiga?

Ya, Ronaldo mencetak 9 gol di LaLiga melawan Barcelona, namun berada di luar lima besar.

4. Apakah masih ada pemain aktif yang berpotensi menyalip rekor Messi?

Sejauh ini belum ada, karena Messi unggul cukup jauh dari pemain aktif lain di LaLiga.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Akromah Zonic
EditorAkromah Zonic
Follow Us

Latest in Sport

See More

Babak Baru Skandal Dokumen Palsu, Akta Leluhur Bek Malaysia Terungkap

31 Okt 2025, 20:46 WIBSport