Fiorentina merupakan salah satu klub Italia yang berlokasi di Firenze. Sejarah besar Fiorentina di kompetisi Serie A memang sudah melegenda dalam beberapa dekade terakhir. Mereka memiliki banyak pemain mumpuni yang bersaing di kancah Eropa.
Pemain dengan kolektivitas yang tinggi dan sanggup menciptakan banyak gol bagi klubnya tersebut. Beberapa dari mereka ada yang berasal dari luar Italia dan tetap moncer bersama tim Fiorentina, siapa sajakah mereka?
Gabriel Batistuta didatangkan Fiorentina pada tahun 1991 dari Boca Juniors. Pemain asal Argentina tersebut menjelma menjadi penyerang tajam bersama Fiorentina dalam kurun waktu 9 tahun.
Batistuta mempersembahkan Coppa Italia dan Supercoppa Italiana bersama Fiorentina hingga akhirnya hengkang ke AS Roma di tahun 2000. Saat bersama AS Roma, Batistuta berhasil meraih trofi Serie A bersama Francesco Totti.
Kurt Hamrin merupakan bomber Juventus yang sempat dipinjamkan ke Padova. Dalam masa karirnya bersama Juventus, Hamrin kurang mendapat perhatian karena menit bermain yang sangat minim.
Pada tahun 1958, Fiorentina memboyong Hamrin dari Juventus dan puncak karir Hamrin pun dimulai. Fiorentina mampu menjuarai banyak trofi dalam satu dekade semenjak kehadiran Hamrin selama 9 tahun hingga akhirnya hengkang ke AC Milan.
Montuori memang jarang dikenal publik sepak bola. Namun, jasa pemain dengan dua kebangsaan tersebut patut diacungi jempol. Dirinya berhasil membawa Fiorentina naik tahta di kompetisi domestik hingga Eropa.
Sepanjang karirnya, Montuori berhasil mencetak 77 gol dan membantu Fiorentina meraih scudetto pada musim 1955/56 dan Coppa Italia di musim 1960/61. Montuori menjadi gelandang terbaik yang dimiliki Fiorentina pada masanya.
Giancarlo Antognoni berposisi sebagai gelandang serang bersama Fiorentina dan juga timnas Italia. Antognoni mampu mempersembahkan trofi Piala Dunia bersama timnas Italia di tahun 1982.
Antognoni juga menjadi gelandang produktif yang sanggup mencetak 72 gol dalam 15 tahun karirnya bersama Fiorentina. Prestasi gemilang tersebut membawa Fiorentina sanggup meraih trofi Coppa Italia pada musim 1974/75.
Adrian Mutu bergabung bersama Fiorentina di tahun 2006. Mutu sebelumnya bermain bersama Juventus dan hanya semusim membela klub asal Turin tersebut. Persaingan yang sengit di Juventus membuat Mutu pergi ke Fiorentina dengan harga 8 juta euro.
Salah satu pencapaian Mutu bersama Fiorentina yakni menjadi top skor dalam kompetisi Coppa Italia di musim 2009/10. Adrian Mutu menjadi bomber hebat yang masuk kategori terbaik di abad ke-21.
Fiorentina pernah mengalami fase kejayaan di abad ke-20. Saat itu nama beken seperti Batistuta pernah menjadi sorotan tajam publik sepak bola yang bisa disandingkan dengan nama besar Diego Maradona. Ketajaman bomber asal Argentina tersebut memberikan gambaran baru betapa besarnya Fiorentina di negara Italia tersebut.