Tottenham Jadi Nemesis MU Musim Ini, Catatan Pahit Terulang
- MU kalah 0-1 dari Tottenham di final Liga Europa 2024/25, gagal meraih trofi dan menegaskan dominasi Spurs musim ini.
- Sebelum final, MU sudah kalah tiga kali dari Tottenham: dua di Premier League dan satu di Carabao Cup.
- Total MU kalah empat kali dari Tottenham musim ini, menyamai catatan buruk saat Everton mengalahkan mereka empat kali pada 1985/86.
Jakarta, IDN Times - Manchester United (MU) tidak berdaya menghadapi Tottenham Hotspur di final Liga Europa 2024/25. Bertanding di San Mames, Kamis (22/5/2025) dini hari WIB, MU kalah 0-1 dari Spurs.
Buntut dari kekalahan ini, MU gagal merengkuh trofi Liga Europa. Tidak cuma itu, kekalahan ini juga menegaskan dominasi Tottenham atas The Red Devils musim ini di semua ajang.
1. Kalah tiga kali sebelum jumpa di final Liga Europa
Sebelum bersua di final Liga Europa 2024/25, MU dan Tottenham sudah berjumpa tiga kali di semua ajang. Dua kali di Premier League, dan sekali di Carabao Cup (Piala Liga Inggris). Semuanya berakhir kekalahan.
Di Premier League, MU kalah 0-3 di pertemuan pertama yang dihelat di Old Trafford, lalu kalah 0-1 di pertemuan kedua yang dihelat di Tottenham Hotspur Stadium. MU juga kalah 3-4 dari Tottenham di Carabao Cup.
2. Kekalahan keempat di final Liga Europa
Ditambah kekalahan di final Liga Europa, total MU kalah empat kali dari Tottenham musim ini dari empat pertemuan. Mereka tak pernah sekalipun bisa menumbangkan Tottenham.
Seiring dengan kekalahan keempat ini juga, ada catatan buruk yang diulangi MU. Pada 1985/86 silam, ada satu tim yang juga bisa mengalahkan MU empat kali dalam semusim.
3. Sempat kalah empat kali dari Everton
Pada 1985/86, Everton mampu mengalahkan MU sebanyak empat kali dalam semusim. Mereka jadi tim pertama, sebelum Tottenham, yang mampu melakukan ini.
Uniknya, saat itu MU masih bisa bersaing di papan atas dan finis di peringkat keempat klasemen akhir Liga Inggris. Musim ini, sudah kalah dari Tottenham yang sama buruknya, tak ada satu pun gelar yang didapat The Red Devils.
