5 Transfer Mengejutkan yang Pernah Dilakukan Barcelona, Ada Paulinho!

Kevin-Prince Boateng dikenal sebagai pemain yang kerap bergonta-ganti klub. Hal yang paling mengejutkan tentu saja saat ia bergabung dengan Barcelona pada bursa transfer musim dingin 2019. Ketika itu sang gelandang dipinjam selama 6 bulan dari Sassuolo.

Banyak yang menilai transfer itu sebagai salah satu yang kurang tepat dilakukan oleh Barcelona. Pasalnya, pemain asal Ghana itu tidak memberikan dampak yang berarti bagi klub. Boateng tercatat hanya tampil selama 4 kali ketika berseragam Blaugrana.

Pada musim panas 2017, Barcelona secara terang-terangan mencari sosok gelandang box-to-box. Saat itu klub asal Catalunya itu dikaitkan dengan Arturo Vidal. Namun, transfer yang mengejutkan justru terjadi ketika tim mendatangkan Paulinho dari klub Tiongkok, Guangzhou Evergrande.

Bahkan, harga untuk memboyong Paulinho saat itu tergolong cukup besar, yakni 40 juta euro atau setara dengan Rp699 miliar. Tentu saja banyak penggemar sepak bola yang terkejut akan keputusan yang diambil oleh Barcelona saat itu. Beruntungnya, sang pemain tampil cukup mengesankan dengan mengoleksi 9 gol dan 3 assist dalam 49 pertandingan selama satu musim berseragam Barcelona.

Performa impresif Malcom bersama Bordeaux membuat Barcelona merekrutnya pada musim panas 2018. Pemain asal Brasil ini saat itu didatangkan dengan biaya sebesar 41 juta euro atau setara dengan Rp717 miliar. Kehadirannya diharapkan mampu menggantikan sosok Neymar yang hengkang ke Paris Saint-Germain.

Sayangnya, Malcom justru gagal tampil menjanjikan di Camp Nou. Ia hanya mencatatkan 4 gol dan 2 assist dari 24 pertandingan. Hanya berselang satu musim, sang pemain dijual ke klub Rusia, Zenit St. Petersburg.

Nasib lebih buruk bahkan dialami oleh Kierrison di Barcelona. Ia diboyong oleh Barcelona dari klub Brasil, Desportivo Brasil, dengan biaya senilai 14 juta euro atau setara dengan Rp244 miliar pada musim panas 2014. Nilai tersebut tergolong cukup besar untuk pemain yang belum pernah berkarier di kompetisi top Eropa saat itu.

Selama 5 tahun di Barcelona, Kierrison bisa dikatakan gagal total. Ia tak menciptakan satu pertandingan pun bersama Barcelona dan lebih sering dipinjamkan. Tak mengherankan jika ia dianggap sebagai salah satu rekrutan yang terburuk dalam sejarah Barcelona.

Pada pertengahan musim 2019/2020, Barcelona mengalami krisis lini depan karena sejumlah nama mengalami cedera. Sempat dikaitkan dengan sejumlah nama top pada bursa transfer Januari, Barcelona justru gagal mendatangkan penyerang pada kesempatan itu. Barcelona kemudian membeli Martin Braithwaite dari CD Leganes pada pertengahan Februari.

Barca sendiri saat itu mendapat pengecualian oleh PSSI-nya Spanyol untuk merekrut Brathwaite di luar jendela transfer. Pembelian Braithwaite saat itu tentu saja membuat banyak penggemar Barcelona terkejut. Pasalnya, selama berkarier dengan Leganes, ia bukanlah pencetak gol yang produktif. Sejauh ini ia baru mencetak 8 gol dan 4 assist dari 49 pertandingan.

Sebagian besar para pemain di atas bisa bilang gagal selama berkarier di Camp Nou. Kini hanya menyisakan Martin Braithwaite yang masih aktif membela Blaugrana.