Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Trey Nyoni (kiri) dan Juergen Klopp (kanan) (instagram.com/liverpoolfc)

Liverpool memperkenalkan Trey Nyoni, salah satu gelandang muda berbakat dari tim U-18. Ia masuk menggantikan Harvey Elliott saat Liverpool menang 3-0 kontra Southampton pada babak kelima Piala FA pada 28 Februari 2024. Kehadiran Nyoni disambut tepuk tangan dari fans Liverpool yang memadati Anfield.

Ia memang tidak membuat dampak signifikan selama 12 menit. Namun, Nyoni tetap membuat kesan yang baik di depan Manajer Liverpool, Juergen Klopp, lewat pergerakan tanpa bola dan sentuhannya dengan bola. Dilansir Fotmob, ia mendapat nilai 6,1 atas performanya dalam laga tersebut. Ini sebuah nilai yang tidak terlalu buruk bagi remaja yang masih berusia 16 tahun itu.

Lalu, seperti apa sebenarnya sosok Trey Nyoni? Berikut profil gelandang muda Liverpool yang disebut-sebut sebagai The Next Steven Gerrard.

1. Pernah menimba ilmu di akademi Leicester City

Trey Nyoni (kanan) ketika masih menimba ilmu di akademi Leicester City. (lcfc.com)

Pemain bernama asli Treymaurice Nyoni ini lahir pada 30 Juni 2007. Ia mengawali karier sepak bolanya dengan menimba ilmu di akademi Leicester City. Nyoni sempat bermain di tim Leicester City U-18 ketika usianya baru menginjak 15 tahun pada 2022/2023.

Ia menorehkan total 2 gol dan 1 assist di U-18 English Premier League dan FA Youth Cup bersama tim Leicester City U-18 pada 2022/2023. Nyoni kemudian memutuskan pindah ke tim U-18 Liverpool pada Agustus 2023. Ia langsung menjadi andalan lini tengah Liverpool U-18 yang berlaga di Premier League U-18 dan FA Youth Cup.

2. Berposisi sebagai gelandang nomor 8

Trey Nyoni (instagram.com/treynyoni.10)

Trey Nyoni bermain sebagai gelandang sejak dirinya masih menimba ilmu di akademi Leicester City. Kemampuannya makin terasah ketika bermain untuk Liverpool U-18 dan U-21. Ia sejauh ini telah mencetak 3 gol dan 1 assist dalam 7 pertandingannya bersama Liverpool U-18 di semua kompetisi. Sementara itu, Nyoni sudah mengoleksi 8 penampilan dengan torehan 1 gol untuk Liverpool U-21 di semua kompetisi.

Ia sering memainkan peran gelandang nomor 8 atau gelandang serang yang lebih fokus menyerang. Posisi tersebut sama seperti yang dijalani oleh legenda Liverpool, Steven Gerrard. Nyoni punya kemampuan olah bola menggunakan kaki kanan dan kiri dengan cukup baik. Meskipun terlihat tidak memiliki badan yang kekar, ia cukup berani dalam berduel fisik dengan lawan. Inilah salah satu alasan Nyoni sering kali disebut-sebut sebagai The Next Steven Gerrard. Ia memiliki kemiripan gaya bermain dengan eks kapten Liverpool itu.

3. Membuat rekor apik bagi kariernya dan Liverpool dalam laga debutnya

Trey Nyoni beberapa kali masuk dalam daftar pemain cadangan Liverpool di Premier League ketika menghadapi Brentford pada pekan ke-12 dan Luton Town pada pekan ke-26. Akan tetapi, Klopp belum memainkannya dalam dua pertandingan itu. Nyoni mendapat kesempatan tampil di skuad senior Liverpool ketika menghadapi Southampton pada babak kelima Piala FA pada 28 Februari 2024.

Ia mengukir rekor apik baik bagi karier profesionalnya maupun Liverpool. Nyoni menjadi debutan termuda bagi Liverpool di Piala FA. Usianya baru memasuki 16 tahun 243 hari ketika masuk menggantikan Harvey Elliott. Juergen Klopp memuji Nyoni sebagai pemain yang luar biasa.

Kehadiran Nyoni kembali membuktikan akademi Liverpool mampu menghasilkan pemain muda berbakat yang siap bermain untuk skuad senior ketika dibutuhkan. Ia memang belum banyak memberikan dampak yang signifikan terhadap permaian Liverpool. Pengalaman bermain bersama skuad senior di laga resmi akan menjadi pelajaran berharga dalam perkembangan kariernya. Nyoni butuh sabar dan kerja keras agar terus membuka kesempatan untuk tampil lagi di pertandingan kompetitif bersama skuad senior Liverpool.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team