Banyak Pelatih Melamar, Ini Alasan Persebaya Pilih Djanur

Djanur akan ditemani oleh Sugiantoro

Surabaya, IDN Times- Persebaya Surabaya akhirnya memutuskan Djadjang Nurdjaman sebagai pelatih baru klub berjuluk Bajul Ijo ini menggantikan Bejo Sugiantoro pada Sabtu (25/8). Sgiantoro sebelumnya sempat menahkodai Bajul Ijo menggantikan Alfredo Vera yang gagal membawa Persebaya bersinar.  Djanur akan ditemani oleh Sugiantoro sebagai asisten pelatih Perseabaya Surabaya. Sugiantoro sendiri tidak bisa menjadi kepala juru taktik karena kendala lisensi kepelatihan.  

 

1. Djanur dipercaya karena pengalamannya menunggangi klub di Indonesia

Banyak Pelatih Melamar, Ini Alasan Persebaya Pilih DjanurLiga-Indonesia.id

Manajer Persebaya, Candra Wahyudi, menyebut Djanur sebagai figur yang sarat akan pengalaman dan dipercaya bisa menjanjikan masa depan bagi Persebaya.  "Banyak pelatih yang melamar. Kami memilih Djanur karena pengalamannya dengan klub-klub besar di Indonesia. Semoga duet pelatih Djanur-Bejo mebawa Persebaya meraih hasil maksimal," terang Candra.  

 

2. Djanur akan memberikan yang terbaik bersama Persebaya

Banyak Pelatih Melamar, Ini Alasan Persebaya Pilih DjanurLiga-Indonesia.id

Djanur berjanji akan memberikan yang terbaik bagi Persebaya. "Saya senang bisa bergabung bersama Persebaya. Saya yakin bisa memberikan yang terbaik," ujarnya.  

Sementara itu, Sugiantoro turut berjanji akan membantu kepala pelatih untuk membawa Persebaya lebih baik lagi. "Saya akan bantu coach Djanur masuk di Persebaya. Saya akan memastikan kondisi tim kondusif," lanjutnya.  

 

Baca Juga: Buntut Rentetan Hasil Negatif, Alfredo Vera Mundur dari Persebaya

3. Djanur punya segudang pengalaman di Indonesia

Banyak Pelatih Melamar, Ini Alasan Persebaya Pilih DjanurInstagram.com/@officialpersebaya

Sebagaimana diketahui, Djanur merupakan pria kelahiran Majalengka, 30 Oktober 1964. Sekurangnya ada tiga klub yang pernah dinahkodai oleh mantan pemain gelandang ini, yaitu Persib Bandung, Pelita Jaya, dan PSMS Medan. Namanya mencuat setelah ia bersama skuat Persib meraih juara ISL 2014 dan menjuarai Piala Presiden 2015. Bersama PSMS Medan, Djanur berhasil membawa klub berjulu Ayam Kinantan itu menjadi runner-up Liga 2 2017 sekaligus mempromosikan PSMS medan ke Liga 1 2018.  

Ia memiliki pekerjaan rumah yang berat di Surabaya. Saat ini posisinya terlampau jauh di peringkat 13. Bajul Ijo hanya mengantongi 25 angka dari 16 laga yang tersisa di Liga 1 musim ini. Akankah ia mampu membawa Persebaya lebih baik lagi? 
 

Baca Juga: Resmi! Djanur Direkrut Sebagai Pelatih Baru Persebaya Surabaya

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya