Jakarta, IDN Times - Kapten Liverpool, Virgil van Dijk mendapat tambahan hukuman dari Komisi Disiplin asosiasi sepak bola Inggris The Football Association (FA). Van Dijk dijatuhi putusan diskors tambahan satu laga dan didenda 100 ribu pounds atau sekitar Rp1,9 miliar.
Hukuman tersebut diputuskan akibat perilaku Van Dijk usai mendapat kartu merah di laga melawan Newcastle United, akhir bulan lalu. Ia protes karena tak terima dengan putusan wasit, lalu meneriakkan umpatan "lelucon sialan".
Perilaku sang kapten dinilai sebagai hal yang tidak pantas. Sebuah pernyataan yang dirilis pada Jumat (8/9/2023), mengklaim pemain Belanda tersebut telah mengakui perbuatannya.
“Sang bek mengakui bahwa dia bertindak tidak pantas, menggunakan kata-kata kasar dan menghina ofisial pertandingan, setelah dikeluarkan dari lapangan pada menit ke-29, dan sanksi kemudian dijatuhkan oleh komisi regulasi independen," bunyi rilisan tersebut.
Melalui akun media sosialnya, Van Dijk memberikan tanggapan terkait hukuman yang diterimanya. Ia menerima putusan tersebut dan mengaku berbuat salah kepada ofisial pertandingan.
"Setelah pengumuman hari ini, saya hanya ingin menjelaskan bahwa saya sepenuhnya menerima keputusan panel. Itu adalah kartu merah pertama dalam karier saya di Liverpool dan saya membiarkan rasa frustrasi menguasai diri saya dalam momen yang intens dan memanas," tulis Van Dijk.
"Saya segera meminta maaf setelah pertandingan kepada ofisial pertandingan dan mengambil tanggung jawab penuh. Saatnya untuk bergerak maju sekarang. Saya akan terus mendukung tim dengan segala cara yang saya bisa," sambungnya.
Awalnya, Van Dijk hanya akan melewatkan satu pertandingan melawan Aston Villa pada akhir pekan lalu. Namun, ditetapkannya hukuman baru membuat bek Belanda itu absen dari laga kontra Wolverhampton Wanderers pada 16 September.
Van Dijk diperkirakan akan tampil kembali pada 21 September, dalam pertandingan pembuka penyisihan grup Europa League melawan LASK. Kemudian Liverpool akan bertemu West Ham di Premier League.