Setelah sebagian pertandingan Serie A mengalami penundaan jadwal dan digelar tanpa penonton akibat wabah virus corona, Serie A kini akan ditunda, bukan hanya untuk Serie A semua acara olahraga di Italia juga akan ditunda.
Komite Olimpiade Nasional Italia (CONI) telah menunda semua kegiatan olaharaga termasuk Serie A sampai dengan 3 April.
Total saat ini sudah 9.172 kasus positif virus corona di Italia dan 463 orang telah meninggal. Kasus virus corona yang semakin banyak di Italia membuat pemerintah Italia membatasi kegiatan masyarakat termasuk kegiatan olahraga Serie A.
Penundaan Serie A dan membatasi kegiatan masyarakat telah disampaikan oleh Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte. Berikut pernyataan tersebut yang dilansir dari Goal.
"Tidak ada lagi waktu, jumlahnya memberi tahu kami ada peningkatan yang signifikan dalam penularan, dalam perawatan intensif dan kematian."
"Kebiasaan kita harus dirubah, kita harus mengorbankan sesuatu demi kebaikan seluruh Italia. Inilah sebabnya kita akan mengambil tindakan lebih keras."
"Saya akan menandatangani dekrit baru, yang dapat disimpulkan dengan frasa 'Saya tinggal di rumah.' Tidak ada lagi zona merah, hanya ada Italia yang dilindungi."
"Kita harus menghindari bepergian kecuali, karena alasan kerja yang terbukti alasan kesehatan atau keperluan lainnya. Kita akan melarang acara publik yang besar."
"Kami juga menerapkan langkah-langkah yang lebih ketat untuk acara-acara olahraga. Serie A dan semua turnamen olahraga pada umumnya ditangguhkan. Semua penggemar harus menerimanya."
Meski Serie A akan ditunda, tapi CONI tidak memiliki wewenang menghentikan pertandingan Liga Champions dan Europa League yang digelar di Italia.
Juventus dan Atalanta akan melakukan pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Italia. Lalu Roma Inter masih berada di kompetisi Europa League.
Perebutan juara Serie A masih berlangsung ketat pemimpin klasemen Serie A saat ini, ialah Juventus dengan 63 poin di posisi kedua Lazio yang selisih 1 poin lalu Inter di posisi ketiga yang selisih 9 poin dari Juventus, tapi Inter memiliki 1 pertandingan yang belum dimainkan.
Premier League sedang bersiap jika virus corona mulai memberikan dampak terhadap pergelaran pertandingan. Premier League saat ini telah membuat persiapan jika pemerintah Inggris mengambil langkah terkait virus corona.
Pertemuan antara badan pengelola olahraga, penyiar dan departemen digital, budaya, media, dan olahraga telah berlangsung untuk membahas mengenai penyiaran pertandingan jika pertandingan harus dilakukan secara tertutup.
Virus corona yang menyebar di negara-negara Eropa juga mengancam pergelaran Euro 2020. Meski berpotensi menghalangi Euro 2020 dilansir dari Goal bahwa presiden UEFA Aleksander Ceferin tetap optimis Euro 2020 berjalan sesuai rencana.
"Kami sedang menghadapinya dan kami yakin kami bisa menghadapinya," Ucap Ceferin.
"Kamu tidak tahu betapa banyaknya masalah besar yang kita miliki: kita memiliki masalah keamanan, ketidakstabilan politik dan juga masalah virus. Mari kita coba untuk optimis, jangan memikirkan skenario buruk, ada waktu untuk itu nanti."
Italia sedang berjuang menangani virus corona semoga cepat teratasi dan Serie A bisa kembali digelar.