Jakarta, IDN Times - Kabar mengejutkan datang dari striker muda Manchester United, Mason Greendwood. Pemain berusia 20 tahun itu diduga melakukan tindakan kekerasan terhadap kekasihnya, Harriet Robson.
Dugaan itu muncul usai Harriet membuat unggahan di instory-nya pada Minggu (30/1/2022) pukul 14.00 WIB. Dia mengindikasikan Greenwood telah melakukan penganiayaan terhadapnya.
Dalam Instastorynya , Harriet mengunggah gambar yang menunjukkan dirinya mendapatkan luka dan memar-memar di beberapa bagian tubuhnya. Tak hanya itu, dia juga mengunggah rekaman suara yang berisi percakapan yang mengindikasikan Greenwood melakukan pemaksaan.
"Kepada semua yang ingin mengetahui apa yang dilakukan Mason Greenwood kepada saya," tulis keterangan di salah satu Instastory Harriet.
Sejauh ini, Harriet belum memberikan keterangan lanjutan terkait unggahanya itu. Wanita berusia 20 tahun itu masih bungkam. Sehingga, masalah ini masih jadi teka-teki yang ramai diperbincangkan.
Sementara, Greenwood belum menunjukkan untuk merespons unggahan sang kekasih. Namun demikian, namanya yang sudah terlanjur ramai diperbincangkan, mendapat kecaman dari berbagai pihak di media sosial.
Kejadian ini terang saja membuat nama Greenwood kini jadi tranding di jagat maya. Selain itu, nama "Prison FC" juga ikut trending di Twitter. Hal itu mengacu jika apa yang dilakukan Greenwood berpotensi membuatnya mendapatkan hukuman penjara atas apa yang sudah dilakukan.
Ini jadi hal kontroversial besar lainnya usai Greenwood sempat ramai diperbincangkan setelah dicoret dari Timnas Inggris pada 2020 lalu. Kala itu, dia diduga mengundang beberapa perempuan ke kamar hotel bersama Phil Foden saat skuad Three Lions bentrok dengan Islandia di UEFA Nations League.
Sejak tiga tahun terakhir, Greenwood memang sering jadi pemberitaan usai menjalani asmara dengan Harriet. Hubungan keduanya pun sempat memanas, karena Harriet diisukan melakukan perselingkuhan.
Terang saja, masalah ini bisa mengancam karier Greenwood. Jika benar terbukti, dia bisa mendapatkan hukuman berat dari MU, plus menjalani masa hukuman di penjara. Hal itu bisa saja membuatnya berhenti menjalani karier sebagai pemain sepak bola.