Wow, Bos ManCity Beli Kapal Pesiar Sebesar Etihad Stadium
Jakarta, IDN Times - Bos besar Manchester City, Sheikh Mansour bin Zayed bin Sultan Al Nahyan, baru saja membeli kapal pesiar mewah seharga 500 juta poundsterling atau setara dengan Rp8,9 triliun. Kapal tersebut digadang-gadang menjadi salah satu yang terbesar di dunia karena memiliki ukuran sama seperti Etihad Stadium.
The Sun melansir, kapal tersebut bisa menampung 55 ribu orang dan 80 awak. Memiliki berat 15.320 ton, kapal itu bisa melaju hingga 19 knot atau 35,2 kilometer per jam.
Karena ukuran fantastis, maka konsumsi bahan bakarnya juga pasti mahal. Setidaknya, bahan bakar buat kapal itu menelan biaya 500 ribu poundsterling atau setara Rp8,9 miliar.
1. Jadi kapal terbesar keempat di dunia
Kapal tersebut kabarnya menjadi terbesar keempat di dunia, memiliki 40 kabin untuk 48 tamu dan empat dek, dengan area terbuka besar yang terhubung dengan kolam renang dan kelab.
Tak hanya itu kapal tersebut juga dilengkapi balkon kabin dirancang oleh desainer kapal ternama London, Terence Disdal. Ada dua helipad yang tersedia untuk mengangkut penumpang dari pantai ke kapal. Fasilitas lainnya, seperti ruang dansa, beach club, gym, pusat kesehatan, spa, ruang jacuzzi, dan salon, juga ada di sana.
2. Namanya The Blues
Kapal tersebut diberi nama Blue. Sebab, Sheikh Mansour membelinya sebagai bentuk apresiasi untuk The Citizens yang berhasil jadi juara Premier League musim 2021/22.
Sheikh Mansour menyadari kalau ManCity perlu diberi apresiasi lebih atas gelar juara musim lalu. Sebab, persaingannya begitu ketat, lantaran baru bisa mengunci trofi di partai pamungkas.
3. Sheikh Mansour yang kaya raya
Sheikh Mansour merupakan salah satu orang terkaya di dunia. Menjabat sebagai Wakil Perdana Menteri Uni Emirat Arab, total kekayaannya mencapai 17 miliar poundsterling, setara Rp 304 triliun.
Kekayaan itu didapatkan olehnya dari bisnis di sektor minyak bumi. Sheikh Mansour menyalurkan kekayaannya itu untuk sejumlah investasi dan hobi yang terbilang nyeleneh. Selain kapal, dia juga pernah membeli sebuah kota seharga 210 juta poundsterling pada 2008 silam.
