CT Scan Buktikan Karius Alami Gangguan Visual Usai Disikut Ramos

Fans Liverpool tuntut laga ulang

Dua blunder yang dilakukan oleh kiper Liverpool, Loris Karius, saat laga final Liga Champions Eropa, yang berlangsung di Kiev tanggal 26 Mei ternyata bukanlah sepenuhnya kesalahan dari kiper berusia 24 tahun ini.

Akibat blunder tersebut Liverpool harus menelan kekalahan dari Real Madrid dengan skor 1-3, yang membuat usaha tim asuhan Jurgen Klopp merebut gelar Liga Champions Eropa pupus.

1. Loris Karius buat dua blunder di laga tersebut

CT Scan Buktikan Karius Alami Gangguan Visual Usai Disikut Ramostwitter.com/brfootball

Kesalahan pertama adalah melemparkan bola yang seharusnya diarahkan ke Virgil van Dijk, namun berhasil dipotong oleh Karim Benzema yang membuatnya mencetak sebuah gol dengan mudah.

Sementara blunder kedua saat sebuah tendangan dari Gareth Bale saat kedudukan 2-1 gagal dihalau oleh sang kiper.

Setelah laga beredar foto yang memperlihatkan bahwa sebelum gol dari Karim Benzema itu terjadi, sebuah sikutan dari kapten Real Madrid, Sergio Ramos yang lolos dari pengamatan wasit.

2. Sergio Ramos juga terlibat insiden 'jepit tangan' Mohamed Salah

CT Scan Buktikan Karius Alami Gangguan Visual Usai Disikut Ramostwitter.com/MirrorFootball

Sebelumnya Sergio Ramos juga lolos dari hukuman wasit setelah menjepit tangan Mohamed Salah saat laga berjalan setengah jam, yang membuat striker Liverpool tersebut jatuh ke lapangan dengan tidak sempurna.

Akibatnya, bahu pemain berkebangsaan Mesir tersebut mengalami cedera yang membuatnya gagal melanjutkan laga, dan kesempatan untuk memperkuat timnas Mesir di Piala Dunia Rusia menjadi terancam.

Petisi untuk menghukum Sergio Ramos yang ditujukan kepada FIFA dan UEFA melalui situs Change.org juga sudah mencapai lebih dari 500 ribu tanda tangan.

3. Loris Karius alami 'disfungsi visual spasial' usai disikut Sergio Ramos

CT Scan Buktikan Karius Alami Gangguan Visual Usai Disikut Ramostwitter.com/IndyFootball

Kini ESPN melaporkan bahwa blunder dari Loris Karius bukanlah sepenuhnya kesalahan dari sang kiper Liverpool. Karena berdasarkan perintah dari tim medis Liverpool, Loris Karius berkonsultasi dengan seorang top specialist di Boston. Amerika Serikat.

Berdasarkan hasil CT Scan di otak sang pemain yang dilakukan di Massachusetts General Hospital, sang dokter bernama Ross Zafonte menyimpulkan, bahwa akibat sikutan Sergio Ramos menyebabkan Loris Karis mengalami 'disfungsi visual spasial' yang mempengaruhi kinerjanya di laga tersebut.

Hasil ini langsung membuat banyak fans Liverpool meradang dan meminta dilakukannya laga ulang final tersebut melalui media sosial Twitter.

Tuntutan ini wajar saja mengingat dua insiden yang melibatkan Sergio Ramos membuat Liverpool mengalami kekalahan, meskipun peluangnya sangat kecil, demikian dilansir dari Sport Bible.

Kini Loris Karius mungkin bisa sedikit berlega dengan hasil ini, mengingat kesedihan mendalam yang ditunjukkannya usai laga.

y d margalay Photo Verified Writer y d margalay

Happiness is a conscious choice, not an automatic response

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya