5 Tips Memilih Laptop Rp5 Jutaan yang Worth It pada 2025

05 Mar 2025, 19:22 WIB

Yayan Alvredo

ilustrasi laptop (freepik.com/freepik)

Intinya sih...

Prosesor adalah komponen utama yang harus diperhatikan saat membeli laptop Rp5 jutaan. Pilih Intel Core i3 generasi ke-12 atau AMD Ryzen 5 seri 5000 untuk performa yang lebih baik.
RAM dengan dua slot dan konfigurasi dual-channel penting untuk meningkatkan kecepatan akses memori laptop. Pastikan laptop bisa di-upgrade agar lebih powerful di masa depan.
Pilih laptop dengan SSD NVMe minimal kapasitas 256GB, layar panel IPS, dan baterai tahan setidaknya 6 jam serta mendukung pengisian cepat melalui port USB-C.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bagi pemula yang ingin membeli laptop pertama, laptop harga Rp5 jutaan adalah pilihan yang paling umum. Di rentang harga ini, kamu bisa mendapatkan laptop yang cukup untuk berbagai keperluan, mulai dari mengetik, browsing, nonton film, hingga editing ringan. Namun, kalau asal pilih, bisa jadi kamu malah dapat laptop yang kurang bertenaga atau sulit di-upgrade.

Banyak laptop di kelas ini yang masih menggunakan spesifikasi lama, seperti prosesor generasi lawas atau layar berkualitas rendah. Padahal, dengan sedikit riset, kamu bisa mendapatkan perangkat laptop yang lebih worth it dan tahan lama. Nah, agar tidak salah pilih, yuk simak beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli laptop Rp5 jutaan berikut!

1. Pilih prosesor yang paling optimal di kelasnya

ilustrasi prosesor Ryzen 5000 series (amd-id.com)

Ketika memilih laptop, prosesor adalah komponen utama yang harus diperhatikan. Pada 2025, pilihan terbaik untuk laptop Rp5 jutaan adalah Intel Core i3 generasi ke-12 atau AMD Ryzen 5 seri 5000. Kedua prosesor ini sudah cukup kuat untuk tugas sehari-hari, termasuk multitasking ringan dan bahkan editing sederhana. Namun, masih banyak laptop di kelas ini yang menggunakan prosesor lebih lama seperti Intel Core i3 generasi ke-11 atau Ryzen 5 seri 3000 yang performanya sudah mulai ketinggalan. Jika kamu ingin laptop yang tetap lancar digunakan dalam beberapa tahun ke depan, pilih mereka yang mengusung prosesor terbaru di kelasnya.

2. Pilih yang menyediakan dua slot RAM

ilustrasi upgrade RAM (freepik.com/freepik)

RAM adalah faktor penting yang mempengaruhi performa laptop, terutama saat menjalankan banyak aplikasi sekaligus. Untuk laptop Rp5 jutaan, pastikan memilih yang memiliki dua slot RAM sehingga bisa di-upgrade menjadi dual-channel. Konfigurasi dual-channel ini dapat meningkatkan kecepatan akses memori yang berdampak pada performa keseluruhan laptop. Sayangnya, masih ada laptop di kisaran harga ini yang hanya memiliki satu slot RAM atau bahkan RAM yang terintegrasi langsung ke motherboard sehingga tidak bisa di-upgrade. Jika kamu ingin laptop yang bisa lebih powerful di masa depan, pilih yang memiliki dua slot RAM agar bisa menambah kapasitasnya nanti.

3. Penyimpanan SSD NVMe wajib, minimal 256GB

ilustrasi SSD (adata.com)

Dewasa ini, kecepatan penyimpanan sangat berpengaruh pada kenyamanan penggunaan laptop. SSD (Solid State Drive) adalah pilihan terbaik dibandingkan HDD karena jauh lebih cepat. Namun, jangan asal pilih SSD dan pastikan laptop yang kamu beli sudah menggunakan SSD NVMe, bukan SSD SATA. Meski SSD SATA lebih cepat dibandingkan HDD, kecepatan baca/tulisnya masih kalah jauh dari NVMe. Minimal, pilih kapasitas 256GB agar cukup untuk sistem operasi dan beberapa aplikasi utama. Jika ada opsi 512GB dalam budget ini tentu lebih baik.

4. Pilih panel layar IPS

ilustrasi laptop layar IPS (acerid.com)

Layar laptop sering kali diabaikan. Padahal, ini sangat berpengaruh pada pengalaman penggunaan. Untuk laptop Rp5 jutaan, sebaiknya pilih yang sudah menggunakan panel IPS agar tampilan lebih jernih, warna lebih akurat, dan sudut pandang lebih luas.

Sayangnya, masih banyak laptop di harga ini yang menggunakan panel TN dengan kualitas warna kurang baik dan sudut pandang terbatas. Jika kamu sering bekerja dalam waktu lama atau menonton video, panel IPS akan jauh lebih nyaman untuk mata. Jadi, sebelum membeli, cek spesifikasi layar dan pastikan menggunakan panel IPS.

5. Pilih yang baterainya awet dan mendukung pengisian cepat

ilustrasi charging laptop (pexels.com/Engin Akyurt)

Laptop yang sering digunakan tanpa colokan listrik tentu butuh baterai yang awet. Idealnya, pilih laptop yang bisa bertahan setidaknya 6 jam untuk penggunaan ringan seperti browsing atau mengetik. Selain itu, perhatikan juga fitur pengisian dayanya. Pada 2025, sudah banyak laptop Rp5 jutaan yang mendukung pengisian cepat melalui port USB-C. Ini sangat membantu jika kamu butuh mengisi daya dengan cepat sebelum beraktivitas. Hindari laptop yang masih menggunakan charger model lama tanpa dukungan fast charging karena akan terasa kurang praktis untuk penggunaan sehari-hari.

Membeli laptop Rp5 jutaan untuk pemula memang butuh perhatian khusus agar mendapatkan yang paling worth it. Setelah mempertimbangkan faktor-faktor di artkel ini, kamu bisa mendapatkan laptop yang tidak hanya sesuai budget, tetapi juga bisa digunakan dalam jangka panjang dengan lancar.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.