Apple Segera Izinkan User Mengunduh Aplikasi Lewat Web di Uni Eropa

Perubahan drastis ini karena Apple harus patuhi aturan DMA

Setelah sebelumnya memberi izin user untuk mengunduh aplikasi dari toko aplikasi pihak ketiga, kini Apple juga membuka izin distribusi aplikasi lewat website. Dilansir dari Tech Crunch, kebijakan tersebut akan berlaku di wilayah Uni Eropa mulai Selasa, 23 April 2024, mendatang.

Tentu tak semua aplikasi mendapat izin oleh Apple. Hanya pengembang yang ikut serta – dan memenuhi kriteria Apple, termasuk persyaratan notaris aplikasi – yang akan dapat menawarkan aplikasi iPhone untuk diunduh langsung ke pengguna UE dari situs web mereka sendiri.

Patuhi Undang-Undang Pasar Digital Uni Eropa

Apple Segera Izinkan User Mengunduh Aplikasi Lewat Web di Uni EropaiPhone menampilkan icon App Store (unsplash.com/@jamesyarema)

Sejatinya perubahan ini sudah diumumkan pada bulan Maret lalu. Kala itu Apple mengumumkan bahwa hak distribusi web akan segera hadir di platform selulernya.

Apple sendiri sejatinya tak melakukan ini atas dasar 'baik hati' semata. Apple membuka izin distribusi lewat web sebagai bagian dari perubahan yang bertujuan untuk mematuhi Undang-Undang Pasar Digital (DMA) dari Uni Eropa. Peraturan pan-UE menetapkan serangkaian kewajiban pada raksasa teknologi yang diharapkan oleh anggota parlemen akan menyamakan persaingan bagi pengguna bisnis platform, serta melindungi konsumen dari perusahaan teknologi besar yang memberikan pengaruhnya.

Baca Juga: Apple Izinkan Game Konsol di App Store

Apple sebut ada potensi bahaya

Apple Segera Izinkan User Mengunduh Aplikasi Lewat Web di Uni Eropailustrasi iPhone (pexels.com/Rob Eradus)

Meski begitu, Apple bukannya tanpa perlawanan. Sebelum memberikan izin, Apple juga menekankan bahwa semua aplikasi yang didistribusikan dari web harus memenuhi persyaratan notaris, yang dikatakan bertujuan untuk melindungi integritas platform.

Melansir Tech Crunch, Apple menggambarkan ini sebagai standar keselamatan dan keamanan dasar, yang menurut mereka diharapkan oleh pengguna iOS untuk membantu memastikan perangkat mereka terlindungi dari risiko eksternal.

Apple berargumen bahwa melakukan sideloading (mengunduh dan menginstal aplikasi dari pihak ketiga) aplikasi membawa risiko keamanan yang melekat bagi pengguna seluler. Mereka juga maish mencoba menemukan cara untuk mematuhi DMA sambil mengambil langkah-langkah untuk membatasi risiko yang ditimbulkan oleh perubahan tersebut bagi penggunanya.

Baca Juga: Siap-siap, Ini 6 Produk Apple yang Akan Diluncurkan di Tahun 2024

Topik:

  • Achmad Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya