Setelah sukses meluncurkan Redmi 7A beberapa bulan yang lalu, tampaknya sub-brand dari Xiaomi ini belum puas dengan kembali melanjutkan merilis Redmi 8A yang tampaknya akan dijual mulai dari harga 1 jutaan seperti seri pendahulunya.
Berdasarkan salah satu postingan akun Twitter resmi Redmi India, kabarnya smartphone murah ini akan diluncurkan pada tanggal 25 September 2019 mendatang. Adapun spesifikasinya yang selama ini telah bocor ke publik adalah sebagai berikut.
Dari berbagai sumber yang penulis dapatkan saat menulis artikel ini, tampaknya Redmi 8A belum diketahui apakah akan menggunakan chipset buatan Mediatek atau Qualcomm. Berdasarkan bocoran informasi dari TENAA, nantinya smartphone ini menggunakan prosesor octa-core dengan kecepatan mencapai 2.0 GHz.
Jika merujuk ke seri sebelumnya yakni Redmi 7A yang menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon 439, maka kemungkinan besar seri selanjutnya yakni Redmi 8A juga menggunakan chipset serupa atau bahkan dengan versi yang lebih tinggi. Tentunya, hal tersebut hanya perkiraan penulis saja, untuk kepastiannya, mari kita tunggu peluncuran resminya pada tanggal 25 September 2019 mendatang.
Redmi 8A dikabarkan datang dengan beragam pilihan RAM yakni 2GB, 3GB dan 4GB serta varian memori internal mulai dari 16GB, 32GB dan 64GB yang dapat diperluas dengan menggunakan memori eksternal micro-SD.
Saat artikel ini ditulis, penulis tidak menemukan sumber yang menyebutkan kombinasi varian RAM dan memori internal yang akan ditawarkan nantinya. Jika merujuk pada kebiasaan pada umumnya, kemungkinan besar varian yang ditawarkan yakni 2GB+16GB, 3GB+32GB dan 4GB+64GB.
Sama seperti Redmi 7A, smartphone ini juga dibekali kamera belakang tunggal dengan resolusi sebesar 12MP lengkap dengan fitur autofocus dan LED Flash dan kamera depan memiliki resolusi mencapai 8MP tanpa kehadiran LED Flash.
Dengan demikian, Redmi 8A memiliki peningkatan di sektor kamera depan dari seri sebelumnya yang cuma mengusung kamera beresolusi 5 MP. Sedangkan kamera belakang Redmi 7A memiliki lensa dengan resolusi 13MP.
Tampaknya Redmi 8A dikhususkan untuk pengguna yang menginginkan smartphone yang memiliki daya baterai besar. Hal ini terbukti dengan kapasitas baterai mencapai 5.000 mAh, lebih besar ketimbang Redmi 7A yang memakai baterai sebesar 4.000 mAh.
Saat artikel ini ditulis, tidak ada sumber yang penulis temukan yang mencantumkan dengan pasti apakah Redmi 8A memiliki fitur pengisian cepat atau fast charging. Tentunya, akan lebih epik jika smartphone 1 jutaan memiliki baterei besar lengkap dengan fitur fast charging.
Akan tetapi jika berbicara soal realitas, tampaknya Redmi 8A tidak akan memiliki fitur fast charging mengingat harga yang ditawarkan berada harga di bawah Rp2 jutaan. Hal ini wajar mengingat beberapa smartphone yang harga 2 juta keatas saja masih ada yang belum memiliki fitur fast charging.
Smartphone ini memiliki dimensi bodi berukuran 156,3 X 75,4 X 9,4 (mm) yang tergolong cukup besar namun tetap nyaman digenggam maupun dioperasikan menggunakan 1 tangan saja.
Redmi 8A dirumorkan akan memiliki layar IPS berukuran 6.2 inci dengan resolusi resolusi 720 X 1520 HD+ lengkap dengan aksesori waterdrop notch di bagian atas untuk kamera depan dan beberapa sensor serta earpiece. Redmi 7A sendiri memiliki layar IPS 5,45 inci beresolusi HD+.
Sementara itu, fitur keamanannya sendiri tampaknya hanya akan mengandalkan face unclock tanpa kehadiran sensor sidik jari sama seperti Redmi seri A sebelumnya. Rumor, Redmi 8A katanya akan mulai dijual dengan harga $85 atau sekitar 1.1 jutaan ketika dirilis nantinya.
Sepertinya, smartphone murah juga ini akan menggunakan OS Android versi 9.0 Pie dalam balutan UI khas buatan Xiaomi yakni MIUI 10. Tidak ada informasi apakah akan mendapatkan upgrade nantinya ke versi OS Android 10 ketika dirilis.
Tentunya, semua spesifikasi di atas tidak dapat dijamin akurat 100% akan tetapi setidaknya bisa memberikan gambaran mengenai Redmi 8A nantinya. Jadi, mari tunggu informasi resmi saat diluncurkan nantinya pada tanggal 25 September 2019 mendatang.
Nah, apakah kamu berniat membeli smartphone ini saat dirilis di Indonesia nantinya? Berikan pendapatmu di kolom komentar.