Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Chipset 4G Terbaik di Awal 2025, Tawarkan Performa Tinggi dan Stabil

MediaTek Helio G100, salah satu chipset 4G (gsmarena.com)
Intinya sih...
  • MediaTek Helio G100 menjadi chipset 4G terbaik dengan performa tertinggi, skor AnTuTu v10 sekitar 410-430 ribuan, digunakan oleh brand Infinix dan TECNO di HP murah.
  • MediaTek Helio G99 memiliki performa mirip dengan G100, skor AnTuTu v10 400-420 ribuan, digunakan di HP kelas bawah dan menengah seperti Redmi Note 14 4G.
  • Snapdragon 685 fokus pada efisiensi daya tinggi, mampu menjalankan game di resolusi FHD+ dan game stabil di 120 FPS, serta memiliki skor AnTuTu v10 sebesar 340-380 ribuan.

Di tengah gempuran chipset 5G yang makin merajalela, saat ini chipset 4G masih menjadi primadona, khususnya bagi HP murah. Pasalnya, chipset 4G memiliki harga yang murah dan performa yang tak jauh berbeda dari chipset 5G di kelas harga yang sama. Tak cuma itu, jaringan 5G juga belum merata di Indonesia sehingga pamor chipset 4G belum memudar hingga saat ini.

Tapi, tunggu dulu! Kamu tetap harus cermat dan berhati-hati dalam memilih chipset 4G. Dalam hal ini, pilihlah chipset 4G dengan performa terbaik, spesifikasi paling tinggi, dan kestabilan paling baik. Nah, agar kamu tak salah pilih, ulik beberapa chipset 4G terbaik edisi awal 2025 berikut, yuk!

1. MediaTek Helio G100 mampu menorehkan skor AnTuTu tertinggi di kelasnya

MediaTek Helio G100 (mediatek.com)

Saat ini, MediaTek Helio G100 menyandang gelar sebagai chipset 4G terbaik dan memiliki performa tertinggi. Hal tersebut tidak mengherankan mengingat MediaTek Helio G100 mampu menorehkan skor AnTuTu v10 sekitar 410 sampai 430 ribuan. Alhasil, berbagai kegiatan seperti bermain game, multitasking, dan rendering bisa berjalan dengan normal dan nyaman. Produsen seperti Infinix dan TECNO merupakan salah satu yang paling sering menggunakan chipset ini di jajaran HP murah mereka.

2. MediaTek Helio G99 mampu memberikan performa yang stabil

MediaTek Helio G99 (mediatek.com)

Sebenarnya, MediaTek Helio G99 memiliki performa yang tak jauh berbeda dari MediaTek Helio G100. Skor AnTuTu v10 keduanya juga mirip, yaitu di kisaran 400 sampai 420 ribuan. Nah, skor AnTuTu sebesar itu bisa didapatkan chipset ini berkat konfigurasi delapan core mumpuni. Selain itu, fabrikasi 6nm juga menjamin performa ngebut, efisiensi daya yang baik, dan stabilitas yang tinggi.

Sebagai chipset 4G, banyak HP kelas bawah dan menengah yang menggunakan chipset ini, seperti Redmi Note 14 4G, Infinix Note 30 Pro, POCO M6 Pro, dan TECNO Pova 6. Gak melulu soal performa tinggi, bahkan chipset ini juga mendukung fitur lain. Sebagai contoh, MediaTek Helio G99 mendukung refresh rate tinggi 120Hz, layar AMOLED, perekaman video hingga 2K 30 FPS, dan memiliki ISP yang cukup mumpuni di kelasnya.

3. Snapdragon 685 mampu menghadirkan efisiensi daya yang baik

Snapdragon 685 (mi.co.id)

Berbeda dari MediaTek Helio G99 dan G100, Snapdragon 685 bukan merupakan chipset yang berfokus pada performa tinggi. Sebaliknya, chipset dengan fabrikasi 6nm ini justru berfokus pada efisiensi daya yang tinggi. Karena hal tersebut, HP yang menggunakan chipset ini seperti Redmi Note 14 5G, HONOR X8c, dan Redmi Note 13 4G memiliki daya tahan baterai yang sangat tinggi untuk kelas harganya.

Konfigurasi delapan core di chipset ini cukup mumpuni untuk bermain game dan menjalankan aplikasi berat. Qualcomm sendiri mengklaim kalau chipset ini bisa menjalankan game di resolusi FHD+ dan game bisa berjalan stabil di 120 FPS. Soal skor AnTuTu v10, Snapdragon 685 mampu menorehkan skor sebesar 340 sampai 380 ribuan.

4. Snapdragon 680 sangat cocok untuk pecinta fotografi dan audio

Snapdragon 680 (mi.co.id)

Sama seperti penerusnya, Snapdragon 680 diperuntukan bagi pengguna yang mendambakan efisiensi tinggi, pengalaman fotografi yang baik, dan kualitas audio yang tinggi. Pertama, Spectra 346 merupakan ISP yang digunakan di chipset ini dan mampu menghasilkan perekaman yang tajam dan foto yang jernih. Selain itu, fabrikasi 6nm yang ia miliki juga menghasilkan kestabilan dan efisiensi daya yang tinggi. Sayangnya, chipset ini sudah rilis sejak 2021 sehingga sudah makin jarang digunakan.

5. Snapdragon 732G masih bisa bersaing walau usianya sudah tua

Snapdragon 732G (mi.co.id)

Chipset keluaran Qualcomm ini termasuk chipset yang sudah berumur karena sudah dirilis sejak 2020. Proses fabrikasinya juga tak terlalu modern, yaitu 8nm. Tapi, jangan salah, chipset ini masih cukup powerful dengan skor AnTuTu v10 yang mencapai 400 ribuan. Di zamannya, Snapdragon 732G merupakan chipset andalan yang sering dipakai di berbagai HP mid-range, seperti Xiaomi Mi 11 Lite, Samsung Galaxy A52, Redmi Note 12 Pro 4G, dan Poco X3 NFC.

Selain performa, Snapdragon 732G juga memberikan processing AI yang cukup tinggi di zamannya. Perekaman video hingga resolusi 4K, dukungan panel layar 120Hz, dukungan HDR, dan kemampuan CPU yang tinggi juga menjadi kelebihan chipset ini. Jadi, meski sudah cukup berumur masih banyak orang yang mencari HP yang menggunakan chipset ini, khususnya jika budget mereka terbatas.

Meski sudah banyak chipset 5G yang bertebaran, pamor chipset 4G masih cukup besar. Namun, biasanya chipset 4G hanya digunakan di HP entry level yang harganya murah. Tapi, meski begitu chipset 4G tetap memberikan performa tinggi, kestabilan yang baik, dan foto serta video yang berkualitas. Jadi, jika bujetmu menipis, tak ada salahnya untuk membeli HP yang masih menggunakan chipset 4G pada awal 2025 ini, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kidung Swara Mardika
EditorKidung Swara Mardika
Follow Us