Dari hari ke hari, smartphone bertipe bezel-less semakin diminati. Semakin besar rasio layar dengan bodi, kita merasa semakin lega. Dengan ukuran layar yang besar, kita seolah dihadapkan dengan dunia yang tanpa batas. Selain itu, bagi sebagian orang, smartphone dengan desain seperti ini terasa sangat modern, minimalis dan futuristik.
Mau tahu, smartphone apa saja yang memiliki rasio layar ke bodi yang paling besar? Mari kita urutkan dari yang memiliki rasio terkecil hingga terbesar!
Mari kita buka daftar dengan OnePlus 7T Pro 5G. Smartphone ini mempunyai rasio layar ke bodi sebesar 88,1 persen dengan aspek rasio 19,5:9, ungkap laman The Clouts. Layar berukuran besar ini juga dilindungi dengan Gorilla Glass yang bisa memproteksi dari kerusakan, misalnya saat smartphone terjatuh atau tertindih benda berat.
Selain itu, OnePlus 7T Pro 5G juga dilengkapi dengan prosesor Snapdragon 855+ yang memiliki kinerja maksimal dan cocok digunakan sebagai smartphone gaming. Kameranya pun tak kalah canggih, ada 3 kamera belakang sekaligus! Kamera belakangnya punya resolusi 48MP, 8MP dan 16MP, sementara kamera depan bertipe pop-up camera 16 MP.
OnePlus 7 Pro 5G memang bersaudara dengan OnePlus 7T Pro 5G, tapi smartphone ini mempunyai rasio layar ke bodi sebesar 88,5 persen. Sedikit lebih besar dari saudaranya, ya? Tetapi, OnePlus 7 Pro 5G punya aspek rasio yang sama, yakni 19,5:9 dengan resolusi piksel sebesar 1440 x 3120, jelas laman The Clouts.
Di sisi lain, prosesor OnePlus 7 Pro 5G adalah Qualcomm Snapdragon 855 yang punya kecepatan 2.84GHz, sedikit di bawah Snapdragon 855+ yang memiliki kecepatan 2.96GHz. Untuk mendukung performanya, smartphone ini dibekali dengan daya baterai yang besar, yaitu 4000 mAh dengan fast charging bertipe 30W. Ngiler dengan spesifikasinya?
As we know, Huawei P30 Pro diunggulkan dengan kameranya. Tetapi, hanya sedikit orang yang menyadari kalau smartphone ini punya rasio layar ke bodi yang besar. Menurut laman The Clouts, rasionya adalah 88,6 persen dengan aspek rasio 19,5:9 serta resolusi piksel sebesar 1080 x 2340. Layar Huawei P30 Pro bertipe OLED display.
Dari segi kinerja, smartphone ini dilengkapi dengan prosesor octa-core HiSilicon Kirin 980 yang memiliki kecepatan 2.6GHz. Sementara, kamera belakangnya ada empat, yaitu 40 MP, 20 MP, 8 MP serta kamera TOF 3D. Selfie camera-nya mempunyai resolusi 32 MP f/2.0, sangat besar bila dibandingkan dengan smartphone sejenis.
Sebagian pihak menyebut Oppo sebagai perintis smartphone bertipe bezel-less. Untuk Oppo Reno 3 Pro, rasio layar ke bodi adalah 89,7 persen dengan aspek rasio 20:9 dan resolusi piksel sebesar 1080 x 2400, tutur laman The Clouts. Device-nya berukuran 6,5 inci serta memakai AMOLED display agar tampilan lebih detail, jernih dengan kontras tinggi.
Untuk proteksi, Oppo Reno 3 Pro dilindungi dengan Gorilla Glass 5 yang tahan dari kerusakan. Kameranya juga tidak bisa diremehkan, ada empat kamera belakang yang tersedia. Yakni memiliki resolusi 48 MP, 13 MP, 8 MP dan 2 MP. Tak lupa, kamera selfie bertipe punch hole dengan resolusi 32 MP. Super komplit!
Tidak sah jika tidak memasukkan Samsung di dalam daftar ini. Ada beberapa smartphone Samsung yang memiliki rasio layar ke bodi yang besar, salah satunya adalah Samsung Galaxy Note 10. Rasionya adalah 90,9 persen dengan resolusi piksel 1080 x 2280 dan memiliki aspek rasio 19:9, tutur laman The Clouts. Besar dan bikin lega!
Sementara, ukuran device-nya 6,3 inci dan dilengkapi dengan Gorilla Glass 6 yang kuat dan tahan banting. Sama seperti OnePlus 7 Pro 5G, Samsung Galaxy Note 10 memakai prosesor Snapdragon 855 yang berjalan dengan kecepatan 2.84GHz. Kamera belakang ada tiga, yakni 12 MP, 12 MP dan 16 MP dengan selfie camera beresolusi 10 MP.
Meski satu saudara, Samsung Galaxy Note 10+ lebih besar dari Note 10. Perbandingannya, layar Note 10 hanya berukuran 6,3 inci, sementara layar Note 10+ berukuran 6,8 inci. Apabila ditaruh bersebelahan, maka akan terlihat jelas perbedaannya. Samsung Galaxy S10+ sendiri punya rasio layar ke bodi sebesar 91 persen.
Selain itu, resolusi pikselnya adalah 1440 x 3040 dan diproteksi dengan Gorilla Glass 6. Ada empat kamera belakang yang tersedia, yakni 12 MP, 12 MP, 16 MP dan 3D VGA serta kamera depan beresolusi 10 MP, ungkap laman The Clouts. Baterainya pun cukup besar, berukuran 4300 mAh dengan fast charge 45W sehingga bisa digunakan seharian!
Lagi-lagi, ada Huawei di dalam daftar ini. Kini, giliran Huawei Mate 30 Pro yang menunjukkan keunggulannya. Smartphone ini punya rasio layar ke bodi sebesar 94,1 persen dengan resolusi piksel 1176 x 2400 dan aspek rasio 18,5:9, ujar laman The Clouts. Device berukuran 6,53 inci ini dilindungi dengan Gorilla Glass 6.
Performanya kencang dengan bantuan prosesor octa-core HiSilicon 990 yang berjalan di kecepatan 2.86GHz. Menariknya, memori internalnya sangat besar, yaitu 126 GB, 256 GB dan 512 GB! Empat kamera belakang, dua kamera selfie serta baterai berkapasitas 4500 mAh juga menjadi daya tarik besar bagi sebagian orang. Bikin pengen!
Dibanding seri sebelumnya, Huawei Mate 30 RS Porsche Design diciptakan khusus sebagai smartphone premium dan mahal. Meski begitu, spesifikasinya tak jauh berbeda dengan Huawei Mate 30 Pro. Yakni memiliki rasio layar ke bodi 94,1 persen, aspek rasio 18,5:9, resolusi piksel 1176 x 2400 dan Corning Gorilla Glass 6 sebagai perlindungan.
Proteksi Corning Gorilla Glass 6 tidak hanya untuk layar yang rentan pecah dan rusak, tetapi juga melindungi dari debu dan cipratan air, ujar laman The Clouts. Daya tarik lain adalah dari empat kamera belakang, yaitu 40 MP, 8 MP, 40 MP dan 3D TOF. Lalu, kamera depan juga tak kalah menarik, terdiri dari 32 MP dan lensa 3D TOF.
Meski tak terlalu terkenal seperti brand lain, Vivo NEX 3 5G punya rasio layar ke bodi yang besar, yaitu 99,6 persen. Karena itu, smartphone ini sengaja memakai pop-up selfie camera di bagian atas. Ukuran device-nya adalah 6,89 inci, 1080 x 2256 resolusi piksel dan dilengkapi dengan Super AMOLED tanpa tombol di bagian samping.
Tak perlu meragukan prosesornya, karena ada Qualcomm Snapdragon 855+ dan berjalan di kecepatan 2.96GHz, jelas laman The Clouts. Ada tiga kamera belakang, yakni 64 MP, 13 MP dan 13 MP, sementara kamera depannya berukuran 16 MP. Baterainya cukup besar, yaitu berkapasitas 4500 mAh dengan fast charging 33W. Tertarik gak?
Bisa dibilang, Xiaomi Mi Mix Alpha adalah smartphone yang dinanti-nanti tahun ini. Bayangkan, device ini punya rasio layar ke bodi sebesar 180 persen dengan ukuran 7,92 inci! Jadi, layarnya ada di bagian depan dan belakang. Bisa dibayangkan betapa uniknya? Rencananya, Xiaomi Mi Mix Alpha diluncurkan sebelum Maret 2020.
Fitur-fitur lain yang tak kalah menggoda adalah prosesor Snapdragon 855+ dengan kecepatan 2.96GHz, RAM berukuran 12 GB dan memori internal berukuran 512 GB, terang laman The Clouts. Ada tiga kamera belakang, yakni memiliki resolusi 108 MP, 20 MP dan 12 MP. Sementara, baterainya besar dengan kapasitas 4050 mAh. Semakin tak sabar!
Nah, itulah 10 smartphone dengan rasio layar ke bodi yang paling besar dan melegakan. Ada rencana untuk membeli salah satu di antaranya?