7 Hal yang Harus Kamu Perhatikan Sebelum Membeli HP Bekas

2. Usahakan bertemu secara langsung di rumah atau di toko si penjual

ilustrasi pembeli dan penjual (pexels.com/Anastasiya Gepp)

Tips selanjutnya adalah kamu harus melakukan transaksi jual beli barang secara langsung dengan si penjual. Terkadang semakin mudahnya berbelanja secara online membuat kita menjadi lebih praktis dalam hal jual beli. Sebab kita tidak perlu repot-repot keluar rumah. Cukup secara online saja lalu menunggu barang tersebut dikirim ke rumah.

Namun, hal itu tentunya sangat berisiko. Apalagi membeli barang bekas seperti smartphone. Nah, agar lebih aman ada baiknya kamu bertransaksi dengan si penjual di toko atau di rumahnya. Apabila terjadi kerusakan kita lebih mudah mengajukan komplain kepada si penjual. Beda halnya jika kamu hanya bertransaksi secara online. Tak jarang si penjual malah kabur dan tidak mau bertanggung jawab.

3. Cek kondisi fisik smartphone dengan teliti dan menyeluruh

ilustrasi memeriksa kondisi hp (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Walaupun sudah bekas kamu pasti tidak ingin membeli barang yang rusak, bukan? Nah, hal ini juga harus kamu perhatikan sebelum membeli barang bekas. Jangan sampai kamu menyesal karena tidak memeriksanya sebelum membeli.

Bagian yang tidak boleh luput dari perhatian adalah fisik HP. Terkadang kerusakan pada bagian luar HP mencerminkan bagaimana cara pemakaiannya. Jika terdapat retakan atau patahan yang besar sebaiknya jangan langsung dibeli. Bisa saja HP itu memiliki kerusakan yang cukup parah. Cobalah tanyakan secara detail kepada si penjual agar kamu tidak kegocek atau ditipu.

Baca Juga: 7 Tip Membeli Handphone Bekas, Ketahui Betul Pertimbangan yang Cerdas

4. Periksa juga bagian internal atau software dari HP yang akan dibeli

ilustrasi memeriksa kondisi hp (pexels.com/Towfiqu barbhuiya)

Selain fisik HP kamu juga harus memeriksa bagian dalam HP bekas yang akan dibeli. Terkadang ada juga, lho fisiknya terlihat baik tetapi perangkat lunak di dalamnya mengalami kerusakan. Pastinya hal ini juga tidak boleh dilupakan, ya.

Sebelum membeli cobalah periksa beberapa hal penting. Misalnya nomor IMEI, koneksi internet, sensor, sambungan panggilan, dan sebagainya. Hal ini bertujuan agar kondisi HP masih dalam keadaan baik. Dan kamu juga tidak kecewa setelah membelinya.

5. Jangan lupa meminta jaminan pembelian, dus HP, kelengkapan, maupun bukti garansi pembelian pertama dari si penjual

ilustrasi kelengkapan ponsel pintar (pexels.com/Ready Made)

Selanjutnya yang perlu kita perhatikan sebelum membeli smartphone bekas adalah bukti pembelian pertama dari si penjual. Bisa berupa kartu garansi, kotak ponsel, dan kelengkapan seperti charger. Hal ini bertujuan agar barang tersebut asli dan bukanlah termasuk barang curian.

Selain itu, kamu juga perlu meminta jaminan pembelian kepada si penjual. Misalnya jaminan uang kembali jika terjadi kendala pada smartphone yang kamu beli. Sehingga kamu tidak merasa dikecewakan saat memiliki smartphone impianmu.

6. Bayarlah setelah barang kamu terima

ilustrasi bertransaksi (pexels.com/energepic.com)

Sebelum membeli smartphone bekas disarankan tidak melakukan pembayaran secara down payment alias DP. Cara yang lebih aman adalah melakukan pembayaran setelah barang diterima. Tips ini wajib kamu perhatikan, lho.

Membayar setelah barang diterima adalah cara untuk meminimalkan terjadinya penipuan. Jika seandainya kamu membayar lebih dahulu namun, ternyata barang yang diterima mengalami kerusakan, bisa-bisa kamu akan mengalami kerugian. Dan si penjual malah kabur membawa uangmu. Oleh sebab itu, cermatilah barangnya terlebih dahulu barulah kamu melakukan proses pembayaran.

7. Jangan segan membatalkan transaksi jika barang yang akan dibeli tidak sesuai

ilustrasi menolak tawaran (pexels.com/Shvets Production)

Tips yang terakhir ini sangat berguna buat kamu sebelum membeli smartphone bekas. Seperti jangan sungkan membatalkan transaksi apabila barang tersebut tidak sesuai ekspektasi. Tujuannya agar kamu tidak membeli smartphone yang sudah mengalami kerusakan.

Sebelum membeli kamu harus memeriksa barangnya terlebih dahulu secara menyeluruh. Mulai dari kondisi fisik HP, ketahanan baterai, speaker, kondisi panel layar, koneksi internet, dan sebagainya. Jika smartphone yang akan kamu beli tidak sesuai keinginanmu, kamu boleh, kok membatalkan transaksi tersebut. Agar kamu tidak merasa ditipu dan dikecewakan.

Membeli smartphone bekas kerap menjadi pilihan bagi orang yang memiliki dana terbatas. Gak melulu harus membeli HP mahal untuk mendapatkan spesifikasi yang lebih tinggi. Kamu juga bisa mendapatkan barang tersebut secara bekas. Namun, sebelum membeli kita harus memperhatikan kondisi HP. Agar kamu gak merasa digocek oleh si penjual.

Baca Juga: 5 Tips Beli Smartphone Bekas di Facebook Marketplace