Infinix Hot 60 5G+ Resmi Hadir, Usung Tombol AI di Kelas Entry Level

Hal pertama yang kita cermati ialah sektor dapur pacunya yang sudah tentu ditopang prosesor yang telah ditanamkan modem 5G. Prosesor yang dimaksud ialah MediaTek Dimensity 7020. Ini adalah prosesor 6 nm yang rilis pada Mei 2023, memiliki dua Cortex-A78@2,2GHz dan enam Cortex-A55@2,0GHz. Sejauh ini, smartphone tersebut hanya hadir dalam satu varian dengan RAM LPDDR5X berkapasitas 6GB dan memori internal UFS 2.2 berkapasitas 128GB. Kapasitas media penyimpanannya bisa diperluas dengan kartu microSD hingga 2TB.

Kecanggihan kecerdasan buatan atau AI mulai merambah kelas smartphone murah. Infinix tampil agresif dengan membekali Hot 60 5G+ dengan One Tap AI Button, tombol berwarna merah yang berada di bingkai kanan. Ketika ditekan lama, maka akan mengaktifkan Folax (asisten digital buatan Infinix) untuk menikmati berbagai fitur kecerdasan buatan dalam hal bertelepon, menulis, bermain game, dan Circle to Search. Tombol tersebut juga bisa menjadi akses pintas ke beberapa hal yang kita sering gunakan, seperti peta, YouTube, kalender, dan lain sebagainya.

Di sisi depan, Infinix Hot 60 5G+ punya punch hole berisi kamera swafoto 8MP dengan diafragma f/2.0 dan luas pandang 77,8 derajat. Menariknya, kamera tersebut didukung LED flash yang terletak di bezel atas, sangat diandalkan untuk menghasilkan foto selfie yang terang di tempat dengan cahaya kurang ideal. Punch hole itu berada di tengah atas layar berpanel LCD dengan bentang 6,7 inci dan resolusi 720 x 1600 piksel (HD+). Meskki resolusinya rendah, layarnya mampu menampilkan pergerakan objek yang mulus karena punya refresh rate 120Hz, serta bisa terlihat jelas di bawah sinar matahari karena punya kecerahan puncak 700 nit.

Sisi belakang Infinix Hot 60 5G+ terlihat sama dengan anggota lain dari Hot 60 series. Kamu bisa menjumpai LED flash di sebelah kanan modul persegi yang memuat tiga lubang berjejer vertikal. Salah satunya berisi kamera utama 50MP dengan diafragma f/1.6 dan luas pandang 77,3 derajat. Ada satu kamera lagi dengan tipe dan resolusi yang tak diumumkan. Nah, lubang yang terakhir berisi pemancar inframerah, membuat smartphone satu ini bisa berfungsi sebagai remote TV dan AC.

Infinix Hot 60 5G+ mendapat energi dari baterai berkapasitas besar 5200 mAh yang mendukung pengisian daya 18W lewat soket USb Type C. Menariknya, smartphone berbaterai besar ini bisa berfungsi sebagai power bank dengan daya keluar maksimal 10W lewat soket USB Type C. Bahkan, Infinix membekalinya dengan fitur bypass charging yang bisa mengurangi overheating dan memperpanjang usia baterai karena aliran listrik dari pengisi daya langsung mengalir ke motherboard. Hal ini sangat bermanfaat terutama untuk kamu yang sering mencolokkan pengisi daya ke smartphone terus-menerus dalam waktu lama untuk bermain game atau melakukan aktivitas lainnya.

Memakai Infinix Hot 60 5G+ yang bersertifikasi IP64 bisa memberi rasa nyaman karena smartphone tersebut kedap debu dan aman terkena cipratan air. Sebagian spek utama lainnya mencakup speaker mono, tiga slot kartu, pemindai sidik jari di tombol daya, audio jack 3,5 mm, dan XOS 15 berbasis Android 15. Smartphone berbaterai 5200 mAh ini ternyata cukup tipis dan ringan, dengan dimensi 166 × 76,8 × 7,8 mm dan berat 193 gram. Dengan opsi warna sleek black, tundra green, shadow blue, dan caramel glow, Infinix Hot 60 5G+ dibanderol seharga 10.499 rupee (sekitar Rp2 juta) di India.

Dari pembahasan di atas, terlihat bahwa Infinix Hot 60 5G+ ialah salah satu opsi smartphone 5G murah yang cukup menarik pada pertengahan 2025. Tak hanya koneksi internet cepat, ia juga menawarkan cukup banyak spek mumpuni, seperti layar 120Hz, bypass charging, IP64, dan tombol AI. Yang jadi pertanyaan adalah kapan smartphone 5G murah satu ini akan rilis di Indonesia?