Waduh! 6 Kebiasaan yang Membuat Akunmu Rentan Diretas

Kebanyakan user sengaja menggunakan sandi yang sama untuk semua akun dengan tujuan agar mudah diingat. Cara ini memang efektif untuk user yang memiliki banyak pikiran dan pelupa, tapi cara ini juga sangat efektif digunakan para hacker untuk meretas akunmu. Bayangkan saja jika hacker berhasil meretas satu akun sosmedmu, maka ia tidak akan kesulitan meretas akun lainnya.

Mulai dari sekarang jangan khawatir menggunakan sandi yang berbeda untuk tiap akun. Jika pelupa, maka kamu bisa mencatat sandi di tempat yang aman. Kenangan mantan 2 tahun lalu aja masih ingat, kenapa sandi kemarin sore udah lupa?

Dengan banyaknya kesibukan di dunia maya dan terbatasnya duit untuk membeli kuota, mengakses internet di wifi publik pun menjadi rutinitas yang sangat menyenangkan bagi mahasiswa kost berdompet tipis. Tapi perlu diingat wifi publik adalah tempat yang rawan peretasan. Kita tidak akan pernah tahu siapa dan apa yang orang lakukan saat tersambung wifi publik. Untuk menghindari hal-hal buruk, jangan sekali-kali membuka data penting saat tersambung wifi publik.

Contoh data penting yang dimaksud adalah melakukan transaksi e-banking, membuka informasi sensitif mengenai perusahaan, maupun stalker sosmed mantan. Lha kok gak boleh stalker? Ya untuk jaga-jaga saja siapa tahu hacker di wifi publik tersebut merupakan pacar baru mantanmu. Kalau dia tahu kamu stalker si doi kan seram?

Ada berbagai macam cara yang dilakukan hacker untuk meretas akunmu. Satu di antaranya dengan formulir online. Mulai dari sekarang jangan sembarangan mengisi formulir di internet. Walaupun formulir tersebut berasal dari web terpercaya seperti Google dan Facebook.

Karena biasanya para hacker sengaja membuat formulir yang mirip dengan formulir dari Facebook maupun web resmi lain dan teknik ini biasa disebut phishing. Cek keabsahan formulir tersebut sebelum kamu mengisikan data diri maupun informai sensitif lainnya.

Tak dapat dipungkiri bahwa upload kegembiraan di media sosial memang mengasyikkan terutama bagi para jones yang bisa move on dan mendapat gebetan baru. Tapi jangan sampai kamu lepas kendali dengan mengupload informasi penting mengenai dirimu di sosial media. Selain membahayakan, kamu pasti tidak mau kalau gebetan barumu ditikung teman gara-gara upload foto bersama.

Kebanyakan orang dipastikan menjadi apatis saat berhadapan dengan Privacy Polity karena malas membaca. Dapat dipastikan kamu bakal langsung scroll ke bawah dan klik tombol accept tanpa membaca isi Privacy Polity. Padahal belum pasti poin-poin dalam Privacy Polity tidak melanggar privasimu.

Deep web atau Darknet merupakan sebuah area berbahaya di internet. Sampai saat ini sudah banyak kasus peretasan karena tidak berhati-hati saat berselancar dalam Deep web. Pernah ada kejadian seorang user yang datanya terkunci seperti kasus Wannacript beberapa waktu lalu karena iseng membuka laman perdagangan senjata dalam Deep web.