5 Kelebihan dan Kekurangan Layar Curved di HP, Pahami sebelum Beli

Secara estetika, layar curved mampu membuat HP terlihat lebih mewah, modern, dan megah. Pasalnya, layar yang melengkung di samping akan menampilkan ilusi kalau HP kamu tidak memiliki bezel di bagian kanan dan kiri. Selain itu, lengkungan di layar juga membuat HP memiliki kesan yang berbeda dan unik dari HP lain. Karena hal tersebut, dahulu layar curved hanya bisa ditemukan di HP flagship seharga belasan sampai puluhan juta rupiah. Tapi, seiring perkembangan teknologi, saat ini kamu sudah bisa menemukan HP mid-range dan entry level dengan layar curved.

Screen protector merupakan lapisan tambahan yang dipasang di layar untuk melindungi layar dari benturan, gesekan, dan sebagainya. Jika kamu menggunakan layar datar, tentunya kamu tak akan kesulitan menari screen protector yang kuat dan berkualitas. Sebaliknya, screen protector untuk layar curved cukup sulit untuk didapatkan. Misal pun ada, harganya lebih tinggi dari screen protector normal. Tak hanya itu, pemasangan screen protector di layar curved juga lebih sulit dan butuh effort lebih.

Jika membahas user experience atau pengalaman pengguna, maka layar curved mampu memberikan pengalaman yang lebih baik dari layar datar. Pasalnya, layar yang melengkung akan membuat gerakan tangan di samping layar terasa lebih halus, khususnya saat kamu menggerakan jari dari kanan ke kiri dan sebaliknya. Tak hanya itu, beberapa layar curved juga mampu mengurangi eye strain atau kelelahan mata. Ini yang membuat layar curved cocok untuk digunakan di berbagai situasi dan kondisi.

Accidental touch atau tak sengaja tersentuh merupakan keadaan di mana kamu tak sengaja menyentuh sesuatu di layar. Umumnya, hal tersebut sering terjadi pada layar curved. Sebagai contoh, saat sedang bermain game kamu bisa tak sengaja menyentuh tombol lain yang mengganggu permainan. Tak cuma itu, saat sedang berselancar di dunia maya kamu juga bisa tak sengaja menyentuh bagian samping layar dan akhirnya mengarahkanmu ke link lain.

Untungnya, tiap produsen sudah bisa mengatasi accidental touch dengan aplikasi bawaan di sistem mereka. Hanya saja, terkadang hal tersebut tidak berjalan sebagimana mestinya. Alhasil, accidental touch pada layar curved masih sering terjadi, khususnya pada gamer atau orang yang aktif yang menggunakan HP mereka. Jadi, kamu harus lebih berhati-hati jika memiliki HP dengan layar curved.

Saat ini, semua layar curved yang beredar merupakan layar jenis OLED dan turunannya, seperti AMOLED, Super AMOLED, dan sebagainya. Layar curved juga termasuk teknologi yang cukup baru dan tidak murah. Alhasil, jika layar curved rusak atau mengalami masalah, maka biaya perbaikannya akan lebih mahal dari layar datar biasa. Jadi, jika kamu menggunakan layar curved kamu harus menjaganya dengan baik. Atau, kamu bisa membeli layar curved dengan proteksi super kuat, seperti proteksi kaca Gorilla Glass 5 atau Gorilla Glass Victus.

Tentu, hadirnya layar curved menawarkan pilihan lebih bervariasi bagi konsumen. Tapi, kamu harus cermat sebelum membeli HP dengan layar curved. Perhatikan, kelebihan, kekurangan, dan kebutuhanmu. Jika kamu asal membeli HP dengan layar curved maka kamu bisa menyesal karena HP kamu tak akan berjalan dengan maksimal sesuai keinginan. Sebaliknya, belilah layar curved jika kamu memang membutuhkan dan sangat menyukai layar tersebut.