5 Laptop untuk Mahasiswa Teknik Informatika, Spesifikasi Mumpuni

ASUS Vivobook Go 14 adalah laptop entry-level yang tampil stylish dengan spesifikasi yang cukup mumpuni untuk mahasiswa Teknik Informatika yang lagi cari laptop buat kuliah. Dibekali prosesor AMD Ryzen 5 7520U, laptop ini bisa diandalkan untuk coding, browsing, sampai desain ringan. Memori LPDDR5 8GB dan SSD 512GB bikin akses data lebih cepat dan efisien. Vivobook Go 14 juga punya bobot hanya 1,38 kg dengan ketebalan 17,9 mm, pas banget buat mahasiswa yang sering berpindah tempat.

Selain bobotnya yang ringan, layarnya sudah full HD 14 inci dengan tingkat kecerahan 250 nits, jadi cukup nyaman dipakai di luar ruangan. Tak ketinggalan, ASUS Vivobook Go 14 juga lolos standar militer untuk durabilitas. Jadi, kamu tak perlu khawatir laptop ini mudah rusak meski sering dipakai seharian. Kamu bisa bawa pulang laptop ini dengan harga yang ramah di kantong mahasiswa, mulai dari Rp7.699.000.

Kalau kamu lebih nyaman pakai laptop berbasis Intel, HP 14s dengan prosesor Intel Core i5 Generasi ke-12 ini bisa jadi pilihan andalan untuk mahasiswa jurusan Teknik Informatika. Tenaganya ditopang prosesor Intel Core i5-1235U dengan 10 core dan 12 thread, kecepatan maksimal hingga 4,4 GHz. Dipadukan dengan Intel Iris Xᵉ Graphics, laptop ini siap mendukung kebutuhan visual ringan seperti editing gambar atau presentasi interaktif.

Selain performa, desain HP 14s juga mendukung mobilitas mahasiswa. Bobotnya hanya 1,46 kg dengan ketebalan 1,79 cm, mudah diselipkan di tas tanpa bikin bahu pegal. Keyboard full size backlit bikin kamu tetap nyaman ngetik meski di ruangan gelap, sementara baterainya awet sehingga kamu tak perlu panik kalau lupa bawa charger. Harganya sekitar Rp7.909.440, cocok buat mahasiswa yang cari laptop Intel bertenaga dengan harga tetap bersahabat.

Lenovo IdeaPad Slim 3 14ABR8 cocok banget buat kamu yang butuh laptop tipis tapi bertenaga. Dibekali prosesor AMD Ryzen 5 7530U dengan 6 core dan 12 thread, laptop ini sanggup menangani multitasking dan proses coding yang cukup berat. Didukung RAM 16GB DDR4 dan SSD 512GB, kamu bisa membuka banyak aplikasi sekaligus tanpa khawatir lemot. Layarnya pun sudah full HD 14 inci dengan panel IPS anti glare, bikin mata tidak cepat lelah meski mengerjakan tugas berjam-jam.

Keunggulan lain IdeaPad Slim 3 ada pada fitur praktisnya, kamera FHD 1080p dengan Privacy Shutter, speaker stereo dengan Dolby Audio, serta keyboard backlit yang nyaman digunakan di ruangan minim cahaya. Bobotnya juga hanya sekitar 1,37 kg, jadi tidak bikin pundak pegal kalau dibawa ke kampus tiap hari. Harganya pun masih terjangkau di kisaran Rp8.255.000. Untuk mahasiswa Teknik Informatika, laptop ini sudah lebih dari cukup buat coding, desain, hingga presentasi.

Buat mahasiswa Teknik Informatika yang cari laptop fleksibel untuk ngoding, belajar, dan berkreasi, Acer Aspire Spin 14 bisa jadi pertimbangan. Laptop ini hadir dengan konsep 2 IN 1 convertible, artinya bisa dipakai seperti laptop biasa atau dilipat jadi tablet. Stylus bawaan Wacom Certified bikin kegiatan mencatat atau menggambar makin presisi. Prosesornya Intel Core Ultra 5 115U dengan AI Boost siap mendukung tugas berat hingga AI Copilot yang memudahkan riset cepat.

Selain itu, layarnya IPS 14 inci WUXGA (1920 x 1200) mendukung sentuhan dan multi-touch, dengan aspect ratio 16:10 yang lebih lega. RAM 16GB LPDDR5X dan SSD 512GB bikin kinerjanya ngebut untuk multitasking berat. Ditambah lagi, baterainya awet sampai 10 jam, cocok untuk dipakai seharian di kampus. Soal harga, memang agak mahal di Rp12.383.040, tapi fitur dan fleksibilitasnya sepadan untuk mahasiswa IT yang butuh laptop multifungsi.

Dell Inspiron 3530 hadir dengan layar yang lebih lega dan spesifikasi mumpuni untuk mahasiswa IT yang butuh laptop powerful buat kuliah. Laptop ini dibekali prosesor Intel Core i7-1355U generasi ke-13 dengan kecepatan turbo hingga 5,00 GHz. RAM 16GB DDR4 dan SSD 512GB menjamin multitasking tetap lancar, cocok untuk kompilasi program, editing, atau simulasi yang butuh performa tinggi. Didukung juga grafis Intel Iris Xe yang mumpuni untuk detail visual yang tajam.

Selain grafis yang oke, layarnya berukuran 15,6 inci full HD dengan refresh rate 120Hz, bikin tampilan lebih halus dan nyaman di mata. Keyboard full size dengan numeric keypad mempermudah input data atau coding panjang. Bobotnya 1,65 kg, masih cukup ringan untuk dibawa ke kampus. Soal harga, memang lebih mahal dibanding empat laptop lainnya, sekitar Rp13.151.040, tapi performanya sepadan dengan kebutuhan mahasiswa IT yang sering menjalankan software berat.

Semoga rekomendasi laptop untuk mahasiswa Teknik Informatika pada daftar di atas bisa membantu kamu menentukan laptop terbaik untuk programming dan mendukung aktivitas kuliah. Jadi, laptop mana yang paling cocok untukmu? Pilih yang sesuai kebutuhan dan bujet, ya!