Mengenal OWS dan Perbedaannya dengan TWS, Mana yang Lebih Baik?
- OWS (Open Wearable Stereo) adalah teknologi audio nirkabel terbaru yang bersaing dengan TWS
- OWS memiliki desain terbuka yang memungkinkan pengguna mendengarkan musik sambil menyadari suara alam sekitarnya
- Ada keunggulan dan kelemahan OWS, seperti ramah lingkungan, kurangnya privasi, dan kualitas suara yang belum menyaingi TWS
Beberapa tahun terakhir, teknologi audio nirkabel cukup bergeliat dan berkembang pesat. Salah satu inovasi paling populer adalah TWS (True Wireless Stereo) yang bahkan sudah mengubah lifestyle para penikmat musik. Perkembangannya begitu dinamis mulai dari fitur canggih hingga tampilan menarik dan nyaman yang ditawarkan kepada konsumen.
Meski TWS masih menjadi teknologi audio nirkabel favorit masyarakat, akhir-akhir ini muncul sebuah generasi terbaru yang mencoba bersaing, yaitu OWS (Open Wearable Stereo). Kemunculan OWS ini cukup menarik perhatian karena ia memiliki tampilan layaknya TWS, tetapi menawarkan fungsi serta sensasi mendengarkan musik yang berbeda. Banyak jenama audio ternama, seperti Bose, JBL, Sony, dan Soundcore memproduksi OWS dengan bentuk yang unik serta kulitas suara yang ciamik.
Apa, sih, OWS dan apa bedanya dengan TWS? Yuk, simak informasi lengkapnya!
1. Apa itu OWS?
Sekilas tampilan OWS tidak jauh berbeda dengan TWS, yaitu sama-sama memiliki sepasang wireless earbuds yang menggunakan Bluetooth. Akan tetapi, jika dilihat lebih detail lagi, terdapat perbedaan yang cukup mencolok yaitu cara mengenakannya.
Sesuai dengan namanya, OWS atau Open Wearable Stereo adalah jenis audio nirkabel tebuka yang tidak menutupi lubang telinga. Pada dasarnya, konsepnya sama dengan open-ear earbuds, di mana OWS hanya menempel di dekat lubang telinga sehingga earbuds tidak menutupi lubang telinga sama sekali. Berbeda dengan TWS yang memiliki dua tipe yaitu half in ear dan yang menggunakan karet ear tips, di mana keduanya sama-sama menutupi lubang telinga sepenuhnya.
Hal itulah yang menjadi pembeda antara OWS dengan TWS sekaligus menjadi hal unik yang ditawarkan dari OWS itu sendiri. OWS menawarkan sensasi mendengarkan musik sekaligus masih dapat menyadari suara-suara natural di sekitarnya kepada penggunanya. OWS sendiri memang ditujukan kepada pengguna yang sedang beraktivitas outdoor seperti berjalan kaki atau jogging. Karena bentuknya yang terbuka, pengguna masih aware atau menyadari adanya suara kendaraan atau orang berbicara yang ada di sekitarnya.
2. Teknologi yang digunakan oleh OWS
OWS sendiri merupakan modifikasi TWS dengan tipe open ear. Tipe open ear sendiri kebanyakan ditujukan untuk dipakai saat berolahraga seperti bersepada atau running. Terdapat dua teknologi yang diusung oleh beberapa produsen OWS, yaitu menggunakan konduksi udara (air conduction) dan konduksi tulang (bone conduction).
Pada awal kemunculan OWS sendiri banyak yang menggunakan teknologi bone conduction. Getaran suara yang keluar dari speaker akan ditansmisikan ke tulang di area telinga, lalu diteruskan ke tengkorak hingga sampai ke saluran telinga bagian dalam. Selain itu, beberapa produk OWS terbaru juga menggunakan air conduction, di mana kedua earbuds hanya dipasang mendekati lubang telinga. Lalu, suara yang keluar akan dipancarkan melalui udara di sekitar lubang telinga sehingga pengguna masih dapat mendengarkan suara musik dengan jelas.
3. Keunggulan dan kekurangan OWS
Dalam tiap teknologi pasti ada keunggulan sekaligus kekurangannya. Begitu juga dengan kemunculan OWS yang sedang ramai diperbincangkan ini. Ada yang menyambut dengan antusias dengan kehadirannya, tetapi juga ada yang meragukan fungsi dan kegunaannya. Berikut ini adalah keunggulan dan kelemahan dari OWS:
Keunggulan:
- Aman digunakan untuk aktivitas outdoor karena pengguna masih dapat menyadari dan mendengar suara-suara natural lain dari lingkungan sekitar
- Lebih ramah terhadap kebersihan dan kesehatan telinga karena suara disalurkan melalui konduksi udara atau konduksi tulang
- Nyaman dipakai karena tidak membuat telinga mudah lelah ketika menggunakannya dalam jangka waktu yang lama
- Memiliki banyak desain pilihan menarik dan futuristik yang dapat menjadi fashion item (terdapat model anting, over ear, dll)
Kekurangan:
- Kualitas suara belum mampu menyaingi kualitas suara dari TWS, khususnya suara bass yang dihasilkan terasa kecil atau tidak terasa
- Tidak bisa begitu fokus dengan suara musik atau konten audio karena adanya interfensi suara-suara dari lingkungan di sekitar
- Kurangnya privasi karena suaranya bocor ke luar sehingga orang-orang di sekitar dapat mendegar apa yang sedang kamu dengarkan
- Potensi mudah terlepas atau terjatuh saat dipakai saat beraktivitas
4. Perbandingan harga antara TWS dan OWS
Gak lengkap rasanya kalau nggak membahas soal harga dari produk audio nirkabel ini. Dilihat dari harga pasaran, sebetulnya harga OWS bila dibandingkan dengan TWS tidak terlalu berbeda jauh. Keduanya juga sama-sama memiliki rentang harga dari yang terjangkau, mulai Rp200 ribuan hingga mencapai Rp5 jutaan.
Mari bandingkan harga pasaran saat ini antara OWS dan TWS dari beberapa merek yang sama. Yang pertama adalah perbandingan antara TWS dan OWS dari jenama ternama Bose yang dikenal memiliki kualitas suara terbaik dengan harga 'sultan'. Salah satu TWS seri terbaiknya adalah Bose Quitecomfort Ultra Earbuds yang dibanderol seharga Rp4.999.999. Sedangkan OWS terbarunya adalah Bose Ultra Earbuds yang ternyata juga dibenderol dengan harga Rp4.999.999.
Dari merek lainnya ada Soundcore. TWS andalannya adalah Soundcore Liberty 4 NC yang dijual dengan harga Rp2.499.999. Sedangkan pada tipe OWS terdapat Soundcore Aerofit 2 dipatok dengan harga lebih mahal di angka Rp2.999.999. Hal ini dikarenakan Soundcore Aerofit 2 sudah dilengkapi teknologi audio AI Translation.
Tak ketinggalan juga dari merek EarFun yang juga memiliki TWS terbaiknya, yaitu EarFun Air Pro 4 yang dijual seharga Rp1.510.302. Sedangkan tipe OWS terdapat EarFun OpenJump yang dipatok dengan harga yang sedikit lebih murah di angka Rp1.342.472.
Perbandingan harga ini menunjukkan bahwa OWS dan TWS tidak memiliki perbedaan harga signifikan. Sebagai konsumen kamu benar-benar dituntut untuk memilih mana yang sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan kamu. Jika punya bujet lebih, tidak ada salahnya juga untuk memiliki keduanya, bukan?
5. Rekomendasi dan saran penggunaan OWS
Setelah mengetahui apa saja keunggulan dan kelemahannya, mungkin kamu terbesit keinginan untuk mempunyai teknologi teranyar satu ini. Namun, sebelum kamu membelinya, ada baiknya kamu mempertimbangkan apa saja rekomendasi dan saran penggunaan dari OWS. Penggunaan OWS yang paling disarankan adalah saat melakukan olahraga-olahraga outdoor yang masih harus menuntutmu sadar akan hal-hal yang terjadi di sekitar. Contohnya seperti saat melakukan olahraga jalan kaki, jogging/running, bersepeda, atau hiking.
Meski begitu, ada beberapa aktivitas olahraga yang sebaiknya tidak menggunakan OWS. Contohnya seperti berenang dan workout di tempat gym. Pada umumnya tempat-tempat kebugaran akan memutar musik yang cukup keras. Saat kamu menggunakan OWS di tempat seperti ini, tentunya suara musik akan bertabrakan.
Selain berolahraga kamu juga bisa menggunakan OWS ketika sedang commuting dengan transportasi umum. Akan tetapi, transportasi umum dengan suara mesin yang cukup keras seperti pesawat dan kereta api mungkin akan mengganggu kejelasan dari suara OWS. Jadi, alih-alih menggunakan OWS, lebih baik menggunakan TWS saja di area yang memang bising.
OWS termasuk sebagai teknologi generasi baru yang sedang santer diperkenalkan ke masyarakat saat ini. Tidak menutup kemungkinan perkembangannya juga akan masif dan akan terus berevolusi seperti yang terjadi pada TWS dan gadget lainnya. Lalu, apakah OWS patut untuk dimiliki? Hal itu tentu saja kembali kepada kebutuhanmu masing-masing. Pastikan kamu memahami terlebih dahulu apa plus dan minusnya, ya!
