Cara Mengetahui HP yang Diserang Hacker, Patut Diwaspadai!

1. Muncul iklan pop up yang tidak pantas

ilustrasi handphone (Pexels.com/ PhotoMIX Company)

Ketika kamu menggunakan HP dan menemukan adanya iklan pop-up yang tidak pantas hal ini menunjukkan bahwa ponsel kamu sudah disusupi. Notifikasi pop up ini merupakan tindakan yang dilakukan oleh hacker. 

Kamu perlu mengetahui dari mana iklan pop-up itu muncul agar kamu agar bisa mengatasi hal ini. Apabila kemampuan yang kamu miliki masih kurang untuk mengatasi permasalahan ini, kamu bisa langsung datang ke service HP untuk meminta penanganan.

2. Muncul panggilan telepon atau pesan yang tidak pernah dilakukan

Ilustrasi menelpon(pexels.com/Andrea Piacquadio)

Jika tiba-tiba muncul telepon atau pesan yang tidak dikenal di HP kamu dan sebelumnya belum pernah kamu lakukan, bisa jadi ponsel kamu telah diretas. Kebanyakan nomor yang digunakan adalah nomor luar negeri dan para pengguna selalu mengabaikannya.

Pengguna lain yang menyimpan nomor kamu juga akan memperoleh pesan yang aneh yang dikirimkan dari nomor kamu. Hal ini menjadi tanda bahwa HP kamu sudah terinfeksi malware yang akan mencuri perangkat kamu dan orang yang dikenal.

3. Periksa penggunaan data internet

ilustrasi ponsel (unsplash.com/@freestocks)

Tagihan data internet mengalami kenaikan yang signifikan namun penggunaan aktivitas online tidak meningkat, bisa menjadi tanda bahwa ponsel kamu diretas. Hacker menjalankan aplikasi di latar belakang.

Bukan hanya pengguna saja yang dirugikan, pengguna kuota internet yang meningkat akan membuat ponsel menjadi lambat. Segera untuk membawa HP kamu ke tempat servis untuk mengatasi permasalahan ini.

Baca Juga: 5 Tips Mencegah Laptopmu Diretas oleh Hacker, Jaga Keamanannya!

4. Periksa penggunaan baterai

ilustrasi daya baterai HP ( pexels.com/Noah Erickson )

Daya baterai ponsel yang berkurang secara tidak wajar menjadi tanda yang perlu kamu curigai. Selain umur baterai yang sudah lama, bisa juga karena hacking yang mempengaruhinya.

Kamu dapat memeriksa real time penggunaan daya di ponsel kamu. Hal ini bisa membuat kamu melihat penyebab baterai ponsel cepat habis.

5. Periksa performa perangkat

ilustrasi handphone (pexels.com/cottonbro)

Saat kamu menggunakan ponsel dan menunjukkan kinerja yang lambat, misalnya layar terhenti tiba-tiba, aplikasi berhenti, dan restart berulang-ulang kemungkinan ponsel kamu diretas. Performa HP yang menurun akan merugikan pengguna dan ponsel itu sendiri.

Performa yang menurun akan berakibat umur HP yang semakin singkat. HP dengan keadaan seperti ini harus segera mendapatkan penanganan. Kamu harus segera membawa ke servis hp karena keadaan ini tidak dapat dibiarkan begitu lama.

6. Periksa aplikasi mencurigakan

ilustrasi aplikasi di handphone (unsplash.com/William Hook)

Di ponsel kamu terdapat aplikasi yang tidak terkenal terpasang dan itu bisa saja ponsel kamu sudah diretas yang akan membuat identitas di perangkat bisa dicuri. Menariknya, aplikasi ini disamarkan supaya terlihat seperti aplikasi sistem. Aplikasi ini juga bisa melihat panggilan, lokasi, pesa, dan menangkap layar kamu. 

Pasalnya, untuk mengunduh aplikasi secara otomatis di perangkat Android tidak bisa dilakukan karena perlu mendapatkan izin pengguna. Dengan demikian, segera bersihkan data dan aplikasi yang mencurigakan tersebut.

7. Muncul suara aneh ketika panggilan telepon

ilustrasi menelpon (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Ketika kamu sedang melakukan panggilan melalui telepon pasti terdengar suara lawan bicaramu, tetapi jika mengalami gangguan sinyal pasti suara yang muncul akan berbeda. Namun, berbeda lagi apabila HP kamu di-hack. Ketika melakukan panggilan telepon akan terdengar suara-suara yang tidak biasa. Jika percakapan sudah mengarah ke hal sensitif kamu sangat perlu berhati-hati karena ponsel sedang diretas.

Suara aneh ini hanya akan bisa didengar oleh kamu. Apabila lawan bicara kamu tidak mendengar suara aneh sangat perlu dicurigai bahwa ponsel kamu telah disadap. Kamu perlu melakukan factory riset smartphone atau menggunakan SIM card lain untuk melakukan panggilan telepon.

Baca Juga: Arti Centang Hijau di Akun Official WhatsApp, Bukan Hacker!

8. Saldo rekening berkurang

ilustrasi mobile banking (freepik.com/rawpixel)

Jika kamu memperoleh pesan berupa link, jangan di klik. Link tersebut bisa saja adalah link phising yang akan menguras isi rekeningmu.

Saat ini berbagai modus kejahatan bisa dilakukan untuk merugikan orang lain. Salah satunya dengan menggunakan link. Hanya dengan mengklik link dan saldo ATM kamu akan ludes. Jadi, jangan pernah mengunduh aplikasi di luar Google Play Store atau App Store karena sangat berisiko dan berbahaya.

9. Periksa apakah iPhone sudah di-jailbreak

ilustrasi iPhone (pexels.com/Tyler Lastovich)

Para pengguna iPhone juga perlu mengetahui apakah perangkat tersebut telah di -hack atau tidak. Kamu hanya perlu memeriksa apakah perangkat telah di-jailbreak atau belum. Jika kamu ingin melakukannya, lihat di perangkat apakah ada aplikasi ‘Cydia’ yang terpasang.

Kamu juga bisa menggunakan ‘3UTools’, opsi penyesuaian tambahan, atau aplikasi di luar APP Store. Apabila iPhone kamu telah di-jailbreak tetapi kamu belum pernah melakukan hal tersebut, bisa saja iPhone telah di-jailbreak untuk menginstal spyware untuk menyadap perangkat tersebut yang dilakukan oleh pihak ketiga. 

10. Aktivitas aneh pada ponsel

ilustrasi ponsel (pexels.com/@jeshoots)

Ketika HP sedang tidak digunakan, namun aplikasi berjalan dengan sendirinya. Selain itu, HP menyala dengan sendiri dan muncul peringatan pesan yang masuk tetapi tidak ada pesan masuk saat ponsel keadaan senyap.

Ingat, jangan sampai kamu mengabaikan aktivitas yang tidak biasa ini. Karena kemungkinan ponsel kamu sedang di-hack.

Baca Juga: 7 Kesalahan Membuat Password yang Bikin Kamu Jadi Sasaran Empuk Hacker

Cara mencegah HP di hack

ilustrasi ponsel (unsplash.com/@vojtechbruzek)

Berbagai cara akan dilakukan oleh para penjahat dunia maya untuk meretas ponsel kamu. Jadi, kamu perlu mencegah ponsel di-hack. 

Mencegah akan lebih baik daripada mengobati. Untuk mencegah hal tersebut, ikuti cara mencegah HP di-hack di bawah ini untuk menghapus perangkat lunak penyadap dari ponsel kamu. 

1. Aktifkan keamanan 2 tahap (2 step verification)

ilustrasi (Unsplash.com/Franck)

Beberapa aplikasi sudah memberikan 2 step verification, seperti email, media sosial, chat, dan toko online. Hal ini dilakukan untuk memberikan keamanan tambahan bagi pengguna saat akan login ke akun mereka. 

Setelah memasukkan user dan password, aplikasi akan mengirimkan kode OTP sekali di nomor HP atau email yang didaftarkan. Apabila kamu tidak memperoleh SMS atau email yang berisi kode OTP bisa saja akun kamu sedang di-hack. Segera ganti password pada akun dan email untuk memperoleh kode OTP supaya lebih aman

2. Hindari ‘Root’ atau ‘Jailbreak’ di ponsel

ilustrasi rumitnya proses rooting Android (freepik.com/vectorjuice)

Proses ‘ root atau rooting’ pada Android dan ‘jailbreak’ pada iPhone digunakan pengguna untuk memperoleh kebebasan untuk menggunakan fitur atau kustomisasi perangkat. Akan tetapi, peningkatan risiko keamanan yang membuat HP lebih rentan di-hack akibat proses rooting atau jailbreak.  

Prose rooting atau jailbreak juga akan memudahkan malware atau virus berbahaya masuk. Proses ini akan membuat kinerja HP menjadi tidak stabil, cepat panas, dan komponen di dalamnya akan rusak.

3. Menginstal dan menggunakan aplikasi resmi

ilustrasi Google Play Store (unsplash.com/Obi - @pixel7propix)

Saat kamu akan menginstal aplikasi pastikan aplikasi tersebut dari toko aplikasi resmi untuk perangkat Android di Google Play Store dan pengguna iOS di App Store. Jika kamu mengunduh aplikasi dari pihak ketiga kemungkinan aplikasi tersebut mengandung malware atau perangkat lunak berbahaya. Google sering memblacklist berbagai aplikasi yang mengandung malware berbahaya. 

Malware bisa mendapatkan data penting dari media sosial, email, hingga aplikasi chat. Sayangnya, para pengguna Android masih bisa dengan mudah mengunduh aplikasi tanpa melalui Google Play Store. Hal ini bisa menjadi jalan mudah para hacker untuk meretas data di ponsel kamu. Jadi, jangan pernah melakukan hal tersebut ya, bahaya.

Baca Juga: 7 Cara yang Paling Umum Dilakukan Hacker untuk Meretas PC, Waspada!

4. Mengaktifkan anti malware

ilustrasi ponsel baru (freepik.com/freepik)

Salah satu cara melindungi HP kamu dari ancaman virus dan software berbahaya dengan mengaktifkan aplikasi anti malware yang terpercaya. Aplikasi anti-malware ini juga sebagai pencegahan hp di hack.  Terdapat berbagai aplikasi anti malware yang dapat kamu unduh, seperti McAfee, Security, dan Avast Security & Privacy.

Buat kamu pengguna Android fitur keamanan anti-malware sudah diberikan di ponsel sehingga hanya perlu mengaktifkannya saja. Kamu hanya perlu membuka di bagian pengaturan ponsel dan fitur ini berada di menu ‘Device Security’.

5. Jangan sembarangan klik link email

ilustrasi email (unsplash.com/Yogas Design)

Jangan pernah mengklik link yang dikirimkan di email kamu dari pengirim yang tidak kamu kenal. Para hacker akan menggunakan teknik phising sebagai langkah untuk memperoleh informasi data dari email, website, link, atau telepon palsu yang dibuat sama dengan yang asli. 

Agar kamu terhindar dari pencurian informasi data melalui email, pastikan terlebih dahulu sebelum mengklik tautan atau membuka lampiran  kamu telah melakukan verifikasi keaslian email.  Selain itu, pastikan juga bahwa email yang dikirim berasal dari orang yang kamu kenal.

6. Hindari penggunaan WiFi publik

Ilustrasi perangkat (IDN Times/Paulus Risang)

Pasti beberapa orang sering menghubungkan ponsel dengan WiFi publik, seperti di cafe. Ternyata Kegiatan ini memiliki dampak yang cukup berbahaya.

Jaringan WiFi publik akan memudahkan para hacker untuk melakukan pencurian data karena WiFi ini sering kali tidak aman. Pastikan kamu tidak pernah menggunakan jaringan WiFi publik untuk bertransaksi keuangan atau mengakses informasi pribadi.

Cara mengatasi HP di hack

ilustrasi ponsel (unsplash.com/Maxim Ilyahov)

Apabila kamu sudah di-hack bahwa HP kamu sudah di-hack, maka segera lakukan tindakan pengamanan agar data pribadi kamu terlindungi. Dilansir McAfee, berikut adalah beberapa cara mengatasi HP di-hack yang dapat kamu lakukan.

1. Ganti semua kata sandi
   Segera Sign out dan ganti semua kata sandi akun seperti akun email, media sosial, mobile banking, dan aplikasi lain yang terhubung dengan informasi HP kamu apalagi aplikasi tersebut menyimpan pribadi.

   Kamu juga harus menghapus dan mengganti kata sandi di situs web e-commerce jika tersimpan data informasi kartu kredit. Pastikan bahwa setiap akun memiliki kata sandi baru yang berbeda.

2. Mematikan transmisi panggilan
   Kamu juga bisa mengatasinya dengan mengaktifkan transmisi panggilan atau penerusan panggilan. Fitur ini biasanya sudah aktif di HP yang sudah di -hack yang membuat kamu tidak dapat menerima telepon. 

   Cara mengetahui apakah HP kamu di-hack bisa melalui panggilan telepon dengan menekan kode USSD *#21#. Kemudian, akan muncul apakah panggilan dan SMS kamu sedang dialihkan. Apabila aktif dalam mode aktif, itu berarti Hp kamu sedang dalam jangkauan. 

   Kamu bisa menekan kode USSD ##02# untuk mengaktifkan aktivasi panggilan. Lalu, segera ganti semua password yang terhubung di HP dan segera hubungi operator seluler mengenai permasalahan ini.

3. Putuskan koneksi HP ke laptop
   Jika kamu menggunakan pihak ketiga agar HP kamu tersambung dengan laptop maka koneksi tersebut harus segera terputus. Aplikasi pihak ketiga sering terhubung ke laptop adalah WhatsApp.

   WhatsApp sering menjadi aplikasi yang sering diincar oleh para hacker. Maka dari itu, setelah selesai menggunakan pastikan kamu sudah logout WhatsApp Web yang terhubung di laptop kamu atau komputer publik.

4. Lakukan factory reset 
   Factory reset menjadi salah satu fitur yang berguna untuk menghapus seluruh data, aplikasi, dan pengaturan dari HP. Setelah itu, ponsel akan kembali pada kondisi ketika pertama kali beli. 

   Sebelum kamu melakukan factory reset, pastikan semua data yang tersimpan di ponsel sudah dicadangkan. Fitur ini berada di pengaturan HP.

Itu tadi cara mengetahui HP di-hack, cara mencegah, dan cara mengatasi HP di-hack. Poin paling utama adalah jangan pernah sembarang mengklik tautan dan menginstal aplikasi atau game yang tidak berasal dari toko resmi seperti Play Store dan App Store. Tak lupa, aktifkan verifikasi dua langkah, ya. Semoga informasi tersebut akan membantu kamu supaya lebih waspada terhadap keamanan informasi yang tersimpan di HP. 

Baca Juga: 5 Cara Mudah Melakukan Digital Cleaning, Aman dari Hacker