3 Tips Membeli Smartphone untuk Pemula, Apa yang Harus Diperhatikan?
ilustrasi membeli barang (pexels.com/PhotoMIX Company)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jika dibedah lebih dalam, membeli smartphone sejatinya bukan hal mudah. Demi mendapatkan smartphone yang mencukupi kebutuhan, tentu kamu harus memiliki pengertian dasar seputar spesifikasi smartphone. Namun, tidak melulu soal spesifikasi, ada hal lainnya yang bahkan lebih penting kamu pertimbangkan ketika mengincar smartphone untuk penggunaan jangka panjang.
Bagi seorang pemula yang ingin membeli smartphone, setidaknya ada tiga aspek penting yang harus kamu perhatikan. Apalagi jika kamu ingin membeli smartphone bekas, ketiga tips berikut wajib kamu terapkan!
1. Pastikan produk yang kamu beli memiliki IMEI yang terdaftar
ilustrasi mengecek IMEI (pexels.com/Olha Ruskykh)(International Mobile Equipment Identity) IMEI adalah salah cara sistem mengidentifikasi sebuah smartphone. IMEI adalah hal yang sangat penting dan harus diperhatikan ketika hendak membeli smartphone baru. Apabila smartphone yang kamu beli IMEI-nya tidak terdaftar, maka smartphone kamu sangat mungkin kehilangan sinyal.
Oleh karena itu, kamu wajib cek IMEI sebelum membeli smartphone, khususnya yang dalam keadaan bekas. Cara mengecek IMEI ini sangat mudah, yaitu panggil kode *#06# di smartphone, lalu IMEI otomatis muncul. Atau, kamu juga bisa membuka website Kementerian Perindustrian (Kemenperin) untuk melakukan pengecekan IMEI. Apabila smartphone tersebut tidak terdaftar, sebaiknya jangan kamu beli, ya!
2. Pahami apa yang kamu butuhkan agar bisa menemukan smartphone sesuai kebutuhan
ilustrasi sedang mempertimbangkan (pexels.com/cottonbro studio)Editor’s picks
Membeli smartphone harus disesuaikan dengan kebutuhan. Jika tidak, seolah-olah teknologi yang ada di smartphone menjadi mubazir. Selain itu, peningkatan teknologi yang ada pada smartphone selaras dengan meningkatkan harga yang harus dikeluarkan. Oleh karena itu, sebaiknya riset terlebih dahulu sebelum memutuskan membeli smartphone.
Gak cuma menghindarkan kamu membeli smartphone dengan spesifikasi terlalu tinggi yang malah tak sesuai kebutuhan, ketelitian juga menghindari kamu dari pembelian smartphone yang spesifikasinya terlalu rendah. Nyatanya, masih cukup banyak yang merasa jumlah uang yang mereka keluarkan untuk membeli smartphone tidak worth it dengan perangkat yang mereka dapat.
3. Pastikan produk yang kamu beli memiliki garansi yang panjang
ilustrasi mengusung klaim garansi (pexels.com/Kindel Media)Garansi jadi salah satu faktor yang sangat penting karena produk smartphone yang kamu beli tak selalu sempurna. Meski produknya baru dari pabrik, potensi kerusakan tetap bisa terjadi. Kalau garansi yang aktif, segala macam kerusakan pada smartphone yang bukan disebabkan human error bisa diperbaiki secara gratis.
Belilah smartphone yang memiliki garansi panjang dengan jangka waktu minimal 1 tahun. Dengan begitu, kamu akan merasa aman apabila terjadi kerusakan. Namun, tips ini tidak berlaku kalau membeli smartphone bekas. Jadi, ketika membeli smartphone bekas, pastikan kamu lebih berhati-hati mengecek kondisi smartphone, ya!
Membeli smartphone memang harus teliti karena memengaruhi kenyamanan ketika menggunakannya. Selain itu, belilah smartphone yang sesuai dengan kebutuhan agar uang tidak mubazir. Yuk, jadi pembeli cerdas!
Baca Juga: 5 Brand Chipset Smartphone Terpopuler dan Paling Banyak Digunakan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
