5 Alasan Mengapa Apex Legends Jauh Lebih Baik Ketimbang COD: Blackout

Ada banyak game battle royale yang karena memiliki skala map yang sangat besar, kualitas visualnya menjadi terlihat agak kabur jika dicermati dari dekat. Masalah ini untungnya tidak terjadi pada Apex Legends di mana Respawn dengan baik menciptakan lingkungan yang kaya secara visual.

Dari gurun yang dibangun dari kerangka raksasa hingga kawasan hijau dengan tanaman yang subur, ada banyak kreativitas yang ditumpahkan oleh Respawn ke dalam dunia Apex Legends. Sementara Blackout di sisi lain, tidak menawarkan banyak variasi ‘aset’ dan kecermatan visual pada dunia yang dibawanya.

Sejauh ini, map Apex Legends tampak jauh lebih padat dan dirancang dengan lebih niat ketimbang map dari game battle royale lain. Tidak hanya menyenangkan secara estetika, desain level atau lingkungan pada Apex Legends juga menfasilitasi pemain untuk bermain dengan lebih seimbang.

Terdapat area yang secara spesifik lebih baik ketika digunakan untuk range-combat, namun ada pula kawasan yang seakan menuntut pemain untuk bermain secara close-combat. Intinya, map Apex Legends mendukung banyak gaya bermain sembari memberikan tantangan kepada pemain untuk beralih ke pendekatan yang berbeda di tiap waktu.

Tidak hanya bekerja sebagai game battle-royale biasa, Respawn juga menambahkan kedalaman taktis ke dalam Apex Legends yang membuat segalanya menjadi jauh lebih menarik. Hero pada Apex Legends hadir dengan kelas dan skill masing-masing – yang secara luas membuat setiap tim memiliki cara yang berbeda untuk bertempur di tiap pertandingan.

Lewat fakta ini pula, tiap pemain juga akan memiliki banyak gaya bermain yang berbeda untuk dikuasai. Dengan mempelajari lebih banyak kelas dan taktik seperti ini, pemain akan menjadi lebih tergugah untuk terus terjun ke pertandingan-pertandingan di Apex Legends.

Looting pada Apex Legends secara garis besar masih sama dengan yang lainnya, di mana pemain dituntut untuk terus mencari senjata terbaik dan menghabiskan waktu yang banyak untuk itu. Namun, Apex Legends tidak benar-benar terjebak di ‘kebiasaan’ itu, dengan menambahkan presentasi yang jauh lebih menarik.

Alih-alih mencari item di ‘kotak’ dengan bentuk yang sama di tiap waktu yang notabene sangat membosankan, Apex Legends menggunakan bentuk kotak yang berbeda untuk tempat item/senjata – lengkap dengan variasi visual dan audio. Keputusan ini membuat aktivitas looting pada Apex Legends jadi jauh lebih memuaskan.

Selain sisi visual, karakter, lokasi dan juga cerita latar belakang Apex Legends, hadir dengan kepribadian yang terbilang sangat ‘bersemangat’. Hero-nya sendiri berbeda satu sama lain dan mudah diingat, namun tidak hanya ditentukan dari senjata atau kemampuan yang mereka miliki, tetapi juga dari penampilan, karakteristik dan peran mereka di atas arena.

Respawn bahkan menyebut bahwa ke depannya mereka ingin memberikan penjelasan latar belakang bagi tiap karakter dengan dunia pada Apex Legends. Semoga saja, narasi latar belakang ini bisa rampung ketika Apex Legends memulai season pertamanya bulan Maret esok.

Jadi, siapkah kamu untuk menyambut game ini?