Ada banyak game underrated di PC yang awalnya dianggap jelek dan tak pantas dimainkan. Namun, kenyataannya, mereka malah mendapatkan skor bagus sampai saat ini. Kurangnya bahan promosi dan minimnya informasi yang diterima gamer membuat karya-karya megah di bawah ini tidak dilirik pada awalnya.
So, inilah beberapa game PC paling diremehkan oleh banyak orang, padahal punya kualitas jempolan. Apa saja, ya?
Tantu saja grafik dari Condemned: Criminal Origins masih terlihat sederhana karena game ini sudah dirilis 17 tahun lalu. Namun, masih ada begitu banyak ulasan dan review positif dari gamer hingga saat ini. Zaman 2000-an memang belum ada sistem promosi menarik yang bisa dilakukan developer, seperti trailer di YouTube atau konten online.
Banyak game besar hanya bergantung pada sistem pemasaran dengan modal nama besar. Bahkan, gamer mendapatkan banyak informasi hanya dari mulut ke mulut. Itu sebabnya, pada awalnya, Condemned: Criminal Origins garapan Monolith ini diremehkan oleh banyak orang. Beruntung, ia memiliki mekanisme gameplay bagus sehingga mampu mendapat skor apik dari pemain.
Era 2000-an menjadi zaman game PC dan konsol lebih didominasi oleh genre first-person shooter atau FPS. Hal itulah yang membuat Troika Games kepincut untuk membuat game dengan basis pandangan orang pertama dan ketiga sekaligus, yakni Vampire: The Masquerade - Bloodlines.
Nah, sayangnya, game ini begitu diremehkan oleh gamer karena menganggap nama developer yang kurang dikenal. Padahal, pengembang juga sudah menggandeng Activision untuk menerbitkan game ini. Hasilnya di luar dugaan karena game rilisan 2004 ini sanggup disukai oleh gamer setelah mereka mencobanya. So, konsep "tak kenal maka tak sayang" bisa juga terjadi di dunia gaming, ya.
Mirror's Edge dibuat oleh DICE, anak perusahaan Electronic Arts (EA) yang sudah berpengalaman membuat game bergrafik bagus. Namun, kenyataan bahwa game ini sudah digarap sepenuh hati oleh pengembang tidak membuat gamer tertarik untuk mencobanya pada awal-awal perilisan.
Yup, game Mirror's Edge sempat diremehkan, bahkan dianggap sebagai calon game gagal dari EA. Namun, seketika gamer bungkam ketika memainkannya karena ternyata game ini jauh melampaui ekspektasi. Grafik kelas atas dipadukan dengan gameplay ciamik membuat siapa saja yang memainkannya menjadi cukup antusias hingga sekarang.
Dirilis pada 2014, Wolfenstein: The New Order menjadi karya yang awalnya berada jauh di bawah radar gamer. Sepertinya, saat itu gak ada satu pun gamer yang mau mengulas game ini meski ia diterbitkan langsung oleh Bethesda Softworks. Hingga akhirnya, ada beberapa gamer yang mencobanya di Steam dan hasilnya ternyata cukup menggembirakan.
Wolfenstein: The New Order memiliki latar cerita yang menarik untuk diikuti. Belum lagi mekanisme permainan dan kualitas visual yang cukup apik pada zamannya membuat game buatan MachineGames ini makin banyak dimainkan. Well, skornya di berbagai situs sampai saat ini pun termasuk tinggi.
Jauh sebelum S.T.A.L.K.E.R.: Clear Sky menjadi game terkenal seperti saat ini, ia masih berwujud karya digital yang hanya dipandang sebelah mata oleh gamer PC. Saat itu developer bernama GSC Game World asal Ukraina belum dikenal karena tidak memiliki nama besar layaknya pengembang asal Amerika dan Jepang.
Namun, semuanya berubah total karena S.T.A.L.K.E.R.: Clear Sky justru menawarkan sesuatu yang betul-betul berbeda dari game sejenis. Di mata gamer, ia menjadi karya besar yang berdiri di atas fondasi survival atraktif. Namanya melambung dan membuat gamer PC cukup puas karena game ini mampu menjadi salah satu judul terbaik di PC.
Beberapa judul game di atas bisa membalikkan keadaan, dari yang awalnya diremehkan hingga akhirnya memiliki skor tinggi di mata gamer. Nah, bagaimana menurutmu? Kira-kira judul game bagus apa lagi yang dipandang remeh pada awalnya?