5 Konsol Retro yang Layak Dirilis Ulang, Termasuk PlayStation 2

PlayStation 2 dirilis pertama kali pada Maret 2000. Saat ini, PS2 masih menjadi konsol game terlaris sepanjang masa. Nah, PS2 sangat layak dirilis ulang dalam bentuk edisi klasik layaknya NES Classic Edition. Popularitasnya masih sangat tinggi, bahkan para penggemarnya sampai saat ini masih terus ada. Jika dirilis ulang, maka Sony harus memikirkan bagaimana desainnya sekaligus game apa saja yang perlu mereka libatkan. Pelibatan game-game ini bisa menggunakan metode polling para penggemar atau berdasarkan daftar game terlaris sepanjang masa PS2. 

Seperti diketahui, Nintendo telah sukses merilis ulang konsol retro, yaitu NES Classic Edition dan SNES Classic Edition. Perusahaan asal Jepang ini juga punya peluang kesuksesan yang sama jika merilis ulang Nintendo 64 dalam bentuk lebih kecil dengan melibatkan game populer di dalamnya. Nintendo 64 merupakan salah satu konsol generasi kelima yang meluncur pada 1996. Beberapa game populer di Nintendo 64 adalah Super Mario 64, The Legend of Zelda: Ocarina of Time, Mario Kart 64, Super Smash Bros, dan lainnya. Namun, Nintendo tampaknya masih enggan merilis ulang Nintendo 64 meski dua konsol retro sebelumnya cukup sukses di pasaran. 

Game Boy Advance adalah konsol klasik penerus Game Boy Color. Konsol ini meluncur pada 2001. GBA termasuk salah satu produk Nintendo tersukses. Produk ini sangat layak dirilis ulang dalam bentuk lebih modern dengan berbagai game terbaik di dalamnya. Adapun, beberapa game populer di GBA termasuk berbagai seri Pokemon, The Legend of Zelda: The Minish Cap, Mario Advance 4: Super Mario Bros. 3, dan masih banyak lagi.

Nintendo GameCube dirilis pada 2001. Ini merupakan konsol generasi keenam yang bersaing dengan PS2. Sayangnya, GameCube tidak terlalu populer di Indonesia. Padahal, grafis yang dimiliki GameCube terbilang luar biasa di masanya. Jika Nintendo merilis ulang GameCube, kemungkinan besar game-gamenya akan disimpan dalam SSD, bukan lagi dalam bentuk disk khusus seperti yang digunakan di versi konsol original.

Atari 2600 memang bukanlah konsol tertua, namun, justru menjadi pelaku utama atau pionir industri konsol game. Inilah konsol yang pertama kali menghidupkan dunia video game hingga membentuk sebuah industri game yang berkembang seperti saat ini. Jika Atari 2600 tidak pernah dirilis, mungkin konsol-konsol modern lainnya juga tidak akan pernah ada. Dengan status tersebut, Atari 2600 seharusnya layak dirilis ulang. Game-gamenya sangat sederhana, tetapi di sisi lain begitu ikonis dan masih digemari oleh para penggemar game retro. 

Dengan segala nilai nostalgianya, kelima konsol retro di atas memang akan sangat menarik jika didaur ulang sebagai konsol klasik. Para penggemar akan antusias dan akan menjadikan konsol-konsol tersebut sebagai barang yang layak untuk dikoleksi. Apakah kamu setuju?