Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Kini, sudah beberapa dekade semenjak arcade dan konsol pertama kali muncul di industri video game. Konsol dari Nintendo pertama kali muncul di Amerika Utara pada tahun 1985, menyusul Famicom yang sudah hadir di pasaran selama dua tahun.
Sejak itu, beberapa game telah memudar dari dunia game, sebelum akhirnya kembali beberapa tahun kemudian dalam bentuk emulator. Katrid fisik memang tidak sepenuhnya hilang, namun sebagian besar sangat langka dan punya harga di luar jangkauan mayoritas konsumen.
Berikut 8 game Nintendo super langka yang kini hanya bisa ditemukan di emulator! Siap-siap kaget lihat harga termahalnya!
1. Cheetahmen 2
Kisah seri Cheetahmen yang gagal merupakan salah satu yang paling terkenal dalam sejarah video game. Game pertamanya termasuk kedalam kartrid Action 52, yang mana itu merupakan upaya untuk mendulang kesuksesan yang sama seperti TMNT yang kala itu laris manis.
Sayangnya, Cheetahmen tidak berhasil dan sekuelnya yang direncanakan tidak pernah dirilis. Sampai akhirnya, 1,500 kartrid Cheetahmen 2 ditemukan di sebuah gudang di Florida pada tahun 1996. Itu menjadi sangat langka dan satu-satunya cara masuk akal untuk mencicipi sekuelnya saat ini adalah dengan memainkannya via emulator.
2. Mother
Setelah satu tahun, seri Mother akhirnya berhasil menyambangi Amerika Utara, ketika Super Nintendo keluar. Namun bukan game pertama, yang pemain dapatkan kala itu adalah Earthbound yang notabene merupakan sekuel, yang di Jepang dikenal sebagai Mother 2.
Game pertamanya yaitu Mother, sulit ditemukan kecuali kamu hidup di Jepang atau memiliki Famicom yang saat itu tidak pernah mendapatkan perilisan secara global. Namun beruntung, berkat kecanggihan emulator, kamu bisa menikmati salah satu seri game Nintendo populer ini dengan mudah.
Baca Juga: 7 Game Gratis Terbaik Nintendo Switch, Hemat Duit untuk yang Lain
3. Nintendo World Championship
Langka, mahal dan jadi bagian dari sejarah video game, Nintendo World Championship mungkin jadi kartrid yang paling masuk akal untuk dimasukkan ke dalam museum oleh Nintendo. Ini hanya digunakan untuk kompetisi yang Nintendo selenggarakan pada tahun 1990 dan memiliki versi emas yang digunakan sebagai hadiah di kompetisi yang sama.
Terdapat kartrid refurbished dengan isi game yang sama, namun sulit ditemukan dan harganya mahal. Jadi opsi paling mudah dan masuk akal untuk menjajal katrid ini adalah menggunakan emulator.
4. Panic Restaurant
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Pada awalnya, tidak ada yang luar biasa dari Panic Restaurant. Game ini mendapatkan review yang cukup namun ini dirilis pada tahun 1994, beberapa tahun setelah Super Nintendo muncul di tahun 1991. Waktu rilis yang telat, dikombinasikan dengan masalah lokalisasi dan terjemahan, mendorong game yang satu ini ke ketidakjelasan.
Sebagai hasilnya, versi fisik atau katrid dari game ini jadi sangat langka dan mahal. Harga terkini untuk satu kopi game ini berada di angka US$4000 (atau sekitar Rp60 juta dengan kurs saat ini). Kecuali kamu seorang kolektor, ada baiknya untuk bermain versi murahnya di emulator.
5. Snow Bros
Pada tahun 90-an, Snow Bros. merupakan game arcade paling populer di Jepang, jadi membuatnya bisa tersedia untuk konsol rumahan menjadi pencapaian tersendiri. Meski terdengar akan lebih sukses, nyatanya dengan masalah lokalisasi, terjemahan dan distribusi, Snow Bros jadi sulit ditemukan.
Terlepas dari fakta bahwa game ini sangat fenomenal, ini ‘tenggelam’ dan berakhir langka. Snow Bros sendiri saat ini sudah bisa dinikmati di emulator. Bagi pemain yang tertarik dengan versi fisik, katridnya saat ini dibanderol di kisaran harga US$3000 (atau sekitar Rp45 juta dengan kurs saat ini).
6. Xevious: The Avenger
Game lain yang memulai kisahnya pada industri mesin arcade Jepang adalah Xevious: The Avenger, atau yang juga dikenal sebagai Super Xevious. Ini merupakan bagian dari seri yang juga di-porting ke beberapa konsol berbeda, yang mana itu jadi masalah utamanya. Xevious yang sukses besar di Jepang, menerima kegagalan komersial ketika dirilis di Amerika Utara.
Alasannya sederhana, terlalu banyak nama dan versi yang membingungkan. Untungnya, emulator saat ini sudah bisa memainkan game ini. Untuk versi kartrid-nya sendiri tidak begitu sulit ditemukan, namun cukup mahal di angka US$1200 (atau sekitar Rp18 juta degan kurs saat ini).
Baca Juga: Nintendo Labo dan 6 Kesalahan Besar Lain Ini Pernah Dilakukan Nintendo
