Blacklist International Comeback, Geek Fam Mangkat dari M5
Dominasi Filipina di turnamen Mobile Legends tampaknya terus berlanjut, itu terjadi setelah Blacklist International memulangkan wakil Indonesia, Geek Fam, di lower bracket M5 World Championship. Oheb dkk. tampil apik walaupun mereka sempat kalah di game pertama. Pertandingan itu berlangsung pada Jumat (15/12/2023) di Rizal Memorial Coliseum, Manila, Filipina.
Blacklist International comeback dan berlanjut ke final lower bracket, mereka akan melawan Deus Vult, sang kuda hitam dari Rusia pada Sabtu (16/12/2023). Tim yang dilatih oleh coach Master The Basics akan mengukir kisah indah jika mereka berhasil membawa gelar juara. Terlebih, mereka juga berpeluang menciptakan final sesama tim Filipina dengan AP Bren. Lalu, bagaimana mereka bisa mengalahkan Geek Fam yang sebelumnya begitu kuat?
1. Geek Fam sempat tampil perkasa di game pertama
Pada laga pertama, Geek Fam sempat menunjukkan performa terbaiknya dengan kembalinya Nnael sebagai jungler. Nnael sempat terkena suspend sebanyak dua pertandingan. Sebelumnya, posisi tersebut diisi oleh Markyyy. Sedangkan Caderaa berperan sebagai goldlaner.
Melawan Blacklist International, Geek Fam terus menguasai tempo permainan. Game pertama memperlihatkan bagaimana kekuatan tim Baloyskie cs berhasil menjaga semua turret utuh dan mendapatkan objek krusial seperti Turtle dan Lord. Keunggulan perolehan gold membuat Geek Fam bermain di atas angin. Mereka berhasil meraih kemenangan dengan cepat. Tak tanggung-tanggung, Aboy cs saat itu unggul telak dengan skor 10-1.
2. Sayangnya, Geek Fam lengah dan Blacklist International berhasil comeback
Setelah memimpin 1-0, Geek Fam awalnya terus menunjukan dominasi hingga midgame. Sayangnya, Blacklist berhasil menemukan celah kesalahan Geek Fam guna membalikkan keadaan. Pola ini berulang dalam game berikutnya di mana Geek Fam sulit untuk keluar dari tekanan.
Blacklist menunjukkan mental juara dalam team fight, khususnya dalam pertempuran tim untuk merebut Lord. Kombinasi skill, strategi, dan penargetan lawan yang dilakukan Blacklist sukses membuat Geek Fam kesulitan dalam menaklukan Lord. Selain kehilangan Lord, beberapa pemain Geek Fam hampir selalu berhasil di-kill dengan mudah. Keberhasilan Blacklist dalam melakukan comeback tidak terlepas dari berbagai faktor, salah satunya adalah permainan cantik Estes yang dikendalikan Renejay di game terakhir.
Pada akhirnya, Geek Fam selalu kalah dalam mempertahankan base. Mereka juga selalu kesulitan dalam perebutan Lord. Geek Fam pun harus angkat kaki dari turnamen M5 setelah kalah dengan skor 3-1 oleh wakil tuan rumah tersebut. Sebaliknya, Blacklist International berhak lolos ke semifinal lower bracket.
3. Blacklist semakin membuka peluang untuk ciptakan all Philippines final bersama AP Bren
Dengan keberhasilan Blacklist International comeback, mereka membuka peluang ke grand final untuk menciptakan all Philippines final. Dengan catatan AP Bren harus menang lawan ONIC di final upper bracket. Kemudian, Blacklist harus terlebih dahulu mengalahkan Deus Vult di semifinal upper bracket yang digelar pada Sabtu (16/12/2023).
Setelah itu barulah Oheb dkk. akan menghadapi Kiboy cs. Tetapi skenario ini bisa buyar apabila ternyata ONIC yang menang, atau justru Deus Vult berhasil menendang Blacklist dari turnamen. Namun, para penggemar MLBB Indonesia tentunya berharap ONIC yang keluar sebagai juara.
M5 World Championship hanya menyisakan dua hari lagi. Grand final akan diadakan pada 17 Desember mendatang. Jika dominasi Filipina terus berlanjut maka ini menjadi PR besar bagi dunia MLBB di Indonesia. Akan tetapi, biar bagaimana pun Geek Fam telah berjuang sekuat yang mereka bisa dan tetap layak mendapatkan apresiasi.
