7 Fitur Lama FIFA yang Diharapkan untuk Kembali di FC 26

- Practice Arena versi lama dengan hanya satu pemain untuk dikendalikan
- Skor pertandingan lain muncul di babak pertama di Career Mode
- Menandatangani kontrak sponsor tiap musim di Career Mode
Meski game FIFA atau yang kini sudah berganti nama menjadi EA Sports FC telah mengalami banyak peningkatan setiap kali merilis game baru, sayangnya beberapa fitur justru dihilangkan, baik yang baru-baru ini dihapus maupun yang sudah lama lenyap sejak lebih dari satu dekade lalu. Padahal, banyak di antaranya sangat disukai oleh pemain dan membuat FIFA atau EA Sports FC itu sendiri menjadi game sepakbola yang lebih lengkap dibanding kompetitor. Dengan FC 26 yang baru saja diumumkan, akan sangat menyenangkan apabila beberapa fitur lama FIFA kembali muncul di game baru itu. Berikut 7 di antaranya.
1. Practice Arena versi lama dengan hanya satu pemain untuk dikendalikan
Meski FC 25 menghadirkan arena latihan yang lebih canggih lewat menu Learn To Play dengan banyak opsi kustomisasi didalamnya, akan lebih baik jika ada mode lebih cepat untuk terjun ke dalam latihan di FC 26. Contohnya, mode seperti di game lama FIFA di mana pemain hanya mengendalikan satu karakter untuk langsung berlatih skill dan shooting. Fitur semacam itu idealnya tersedia di semua mode, sehingga pemain bisa langsung masuk ke dalam latihan hanya dengan menekan satu tombol saja.
2. Skor pertandingan lain muncul di babak pertama di Career Mode
Dalam Career Mode terutama di akhir musim, mengetahui hasil pertandingan tim lain sangatlah penting. Sayangnya, fitur sederhana seperti menampilkan skor pertandingan lain ketika jeda babak pertama sudah tidak ada lagi, padahal dulu sempat menjadi fitur andalan di game FIFA. Padahal, pemain seharusnya bisa melihat skor pertandingan lain kapan saja termasuk ketika menjeda pertandingan, apalagi di laga terakhir musim yang krusial. Fitur seperti live table juga akan sangat membantu untuk menentukan apakah pemain harus memenangkan pertandingan, menambah selisih gol atau cukup bertahan imbang.
3. Menandatangani kontrak sponsor tiap musim di Career Mode

Dulu, game FIFA memiliki fitur menarik di mana setiap musimnya, klub bisa menandatangani kontrak dengan sponsor berbeda yang nantinya bakal memberikan bonus per pertandingan, bonus loyalitas serta hadiah tambahan jika memenangkan liga atau mencapai babak akhir turnamen. Sayangnya, fitur ini tidak lagi hadir di Career Mode di FC 25 dan diharapkan kembali muncul di FC 26. Selain di Career Mode versi Manager, konsep serupa juga bisa diterapkan di versi Player mengingat di kehidupan nyata, pemain sepakbola biasanya memiliki kontrak sponsor sendiri dengan apparel tertentu.
4. Harga tiket dan jersey yang bisa diatur
Dalam game sepakbola, pemain biasanya diberi target untuk meningkatkan penjualan jersey dan tiket lewat performa tim seperti dengan merekrut pemain bintang dan meraih kemenangan. Sayangnya, pemain tidak memiliki kendali atas harga jual jersey atau tiker tersebut. Padahal, fitur semacam itu dulu pernah ada di game FIFA di mana harga bisa dinaikkan ketika performa tim bagus atau diturunkan ketika minat penonton menurun. Alasan fitur tersebut dihapus kemungkinan karena dalam dunia nyata, pelatih tidak terlibat langsung dalam penentuan harga jersey dan tiket. Kendati demikian, banyak yang ingin fitur itu hadir kembali di FC 26.
5. Daftar pemain yang cedera
Di FC 25, cukup merepotkan untuk mengetahui berapa lama pemain yang cedera akan absen padahal game FIFA terdahulu memiliki menu Injury List yang sangat jelas dan informatif. Sesuai namanya, menu tersebut menampilkan daftar pemain yang cedera disamping detail tambahan seperti apakah pemain sedang menjalani fisioterapi atau sudah mulai latihan di gym. Selain itu, fitur itu juga memungkinkan pemain untuk melihat daftar cedera dari tim lain di liga yang sama, yang tentu saja bisa sangat berguna untuk persiapan sebelum pertandingan.
6. Pengaturan set piece yang bisa dikustomisasi

Meski FC 25 memungkinkan pemain untuk menentukan target untuk set-piece seperti siapa yang berada di tiang dekat atau jauh, fitur tersebut masih kalah bebas jika dibandingkan fitur Custom Set Pieces di game FIFA terdahulu. Dulu, pemain bisa masuk ke lapangan latihan dan merancang skema set-piece sendiri mulai dari posisi pemain hingga jalur lari masing-masing yang memungkinkan terciptanya strategi set-piece yang sangat kreatif. Karena fitur semacam itu bersifat opsional, tidak ada alasan untuk tidak mengembalikannya lagi di FC 26.
7. Pesan internal yang harus direspon
Game-game FIFA terdahulu pernah menghadirkan fitur Internal Memos di Career Mode di mana terjadi berbagai peristiwa acak yang memengaruhi klub, fasilitas latihan ataupun pemain. Pemain sebagai pelatih harus memilih respon dari beberapa opsi yang bisa menyenangkan atau justru mengecewakan pihak seperti dewan, penggemar dan pemain. Fitur tersebut menambah drama realistis di tiap musimnya dan memberikan aktivitas tambahan di luar pertandingan tanpa memakan banyak waktu. Akan sangat menarik jika fitur tersebut melakukan comeback di FC 26.
Demikian tadi ulasan mengenai beberapa fitur lama FIFA yang diharapkan untuk kembali di FC 26. Selain fitur-fitur di atas, menurutmu fitur lain apa yang wajib dimunculkan kembali di FC 26?