Game MOBA Bertema Budaya Nusantara, Lokapala, Ini 6 Faktanya!

Bagi yang belum mengetahui, Lokapala sempat membuka open-beta pada beberapa bulan lalu dan dari sana ada beberapa informasi yang bisa kita ketahui: Lokapala membawa erat budaya Indonesia ke dalam game. Itu tampak dari bagaimana nama dan gaya kostum dari karakternya.

Dalam grand launching tersebut, Ivan Chen selaku CEO Anantarupa Studio menjelaskan jika semua itu adalah upaya untuk mengenalkan kembali budaya nusantara yang hampir terlupakan. Perlu diketahui saja, arti Lokapala sendiri merupakan penjaga alam semesta yang merupakan bahasa Sansekerta.

Ivan juga menjelaskan bagaimana industri gaming yang terjadi di Indonesia banyak didominasi dari luar negeri. Setidaknya lewat Lokapala, Indonesia bisa bersaing akan hal tersebut dan membantu industri kreatif gaming yang terpuruk mengingat keuntungan industri gaming kebanyakan lari ke luar negeri.

Kisah game ini mengambil dari mitologi budaya nusantara. Karena begitu banyak budaya tersebut, maka Anantarupa pun menyamarkan dalam bentuk alam semesta. Di Lokapala, akan ada enam loka atau alam semesta yang menjadi latar karakter.

Itu adalah Narakaloka, Pretaloka, Tiraccanaloka, Manusyaloka, Asuraloka, dan Svargaloka. Dikatakan beberapa kisah alam semesta itu ada yang diambil dari sejarah Nusantara, seperti cerita Raden Wijaya.

Demi mencapai tujuannya, Lokapala harus memiliki misi yang jelas. Ivan menyebutkan misi tersebut.

“Misi kita sebenarnya: 1. membantu industri kreatif gaming lokal kita yang selama ini terpuruk, bisa bangkit dan sejajar dengan negara lain. 2. Kita juga ingin mengenalkan kembali kebudayaan kita pada anak muda kita, " jelas Ivan.

Tentu saja untuk menaikkan dan agar dapat bersaing dengan game MOBA lainnya, Anantarupa tidak bisa berjuang sendirian. Membawa tagline "growing together", mereka menggandeng beberapa pihak untuk membantunya. Salah satunya adalah PT. Melon Indonesia yang merupakan anak perusahaan PT. Telkom.

Lewat kerja sama tersebut, para pemain nantinya bisa mendapatkan banyak keuntungan. Faizal Rochmad Djoemadi yang menjadi direktur digital business Telkomgroup mengatakan Telkom akan sepenuhnya mendukung kemajuan game ini.

“Kami akan menyediakan infrastruktur kami. Kami dukung dengan data center, private cloud service, dan kami juga punya customer yang mencapai ratusan juta,” ujarnya dalam grand launching Lokapala.

Mengejutkan adalah dalam grand launching tersebut, Anantarupa mengumumkan adanya turnamen yang sudah disiapkan sepanjang 2020 ini. Setidaknya ada lima turnamen, yaitu Piala Menpora 2020 yang dikhususkan untuk anak-anak sekolah (Mei – Desember 2020), Weekly Online Amateur Championship (Juni – Desember 2020, Melon Mini Tournament (Juni – Desember 2020), Melon Minor Tournament (September – November 2020, Melon Major Tournament (Desember 2020).

Tiap turnamen memiliki pasarnya sendiri-sendiri. Mereka yang pemain kasual dan mereka yang pemain pro akan memiliki turnamen yang berbeda.

Untuk jadwalnya sendiri, Ivan mengatakan akan ada penyesuaian kembali terkait masalah pandemik ini. Tidak mengagetkan jika ke depannya jadwal saat ini bakal menjadi berbeda.

Lokapala sudah bisa kalian mainkan saat ini juga di smartphone Android kalian. Mengingat ini adalah game baru, tingkat kompetisi dan perbedaan kemampuannya tidak akan akan setinggi game MOBA lainnya. Itu berarti kita bisa sama-sama belajar.

Untuk pengguna iPhone, mereka harus menunggu sebentar lagi dikarenakan Lokapala belum tersedia di iOS. Segera mainkan Lokapala dan dukung industri gaming lokal kita.