Ketika berbicara soal game olahraga, Nintendo Switch bukan konsol yang pertama kali muncul di pikiran ketika ingin bermain game semacam itu. Sebagian besar game olahraga berlisensi bahkan tidak tersedia di Switch.
Namun, Switch bukanlah konsol yang selalu bergantung pada developer pihak ketiga di mana konsol hybrid itu memiliki cukup banyak game olahraga first-party yang tersedia secara eksklusif di Switch. Penasaran? Berikut daftar lengkapnya.
Mario dan Sonic mulai berhadapan di Olimpiade pada Nintendo Wii dan keduanya terus bertemu untuk saling berkompetisi. Dua maskot utama Nintendo, bersama dengan teman dan musuh masing-masing, berpartisipasi dalam pertandingan olahraga seperti baton twirling, tinju dan senam untuk melihat siapa yang bisa membawa pulang medali emas.
Mario & Sonic at the Olympic Games Tokyo 2020 menawarkan segudang karakter dan pertandingan olahraga yang seru, terutama ketika dimainkan bersama teman.
Sebagian besar game olahraga Mario dirilis di NES dan N64, namun game Mario Strikers pertama dirilis di GameCube pada 2005, disusul oleh sekuelnya di Wii beberapa tahun kemudian. Lebih dari satu dekade setelahnya, Mario Strikers kembali di Switch lewat Mario Strikers: Battle League.
Meski punya lebih sedikit konten dari pendahulunya, Battle League tetap menghadirkan banyak hal baru termasuk fitur yang memungkinkan pemain untuk mengkustomisasi karakter dengan pakaian yang dapat berpengaruh pada statistik.
Seri Mario Golf dikenal karena berhasil mengemulasi olahraga golf dengan segudang karakter dan lapangan menarik dan Mario Golf: Super Rush terus mempertahankan hal tersebut. Sama seperti game olahraga Mario lainnya di Switch, Super Rush dikritik karena konten yang kurang ketika pertama kali diluncurkan.
Untungnya satu tahun setelahnya, Super Rush mendapatkan dukungan banyak konten baru termasuk mode anyar bernama Speed Golf, di mana pemain berlomba untuk bisa memasukkan bola secepat mungkin.
Kali pertama Mario bermain di lapangan tenis terjadi pada 1995 di Virtual Boy dan hampir tiga dekade kemudian, dia kembali. Setelah Mario Tennis: Ultra Smash untuk Wii U gagal menarik perhatian penggemar, ada banyak tekanan untuk Mario Tennis Aces guna memulihkan reputasi dari seri game olahraga itu.
Untungnya, Aces memperbaiki banyak masalah dari pendahulunya, termasuk kontrol lebih baik, gimmick yang lebih sedikit dan mode single-player campaign yang lebih menyenangkan.
Bukan kurang lebih lima tahun bagi Nintendo untuk merilis suksesor dari Wii Sports di Switch. Wii Sports merupakan salah satu game olahraga terpopuler dan Joy-Con jadi kontroler sempurna untuk mereplika kontrol sederhana dan intuitif yang membuat game tersebut menjadi sukses.
Nintendo Switch Sports sendiri menghadirkan beberapa olahraga familiar seperti tenis, bowling, badminton dan juga sepakbola. Tidak seperti Wii Sports, Nintendo Switch Sports memungkinkan pemain melawan pemain lain secara online.
Golf Story pada awalnya ditujukan untuk rilis di Wii U. Namun game tersebut ditunda beberapa kali dan dengan bantuan Nintendo, Golf Story akhirnya dirilis di Switch pada 2017. Tidak hanya jadi game olahraga eksklusif di Switch, Golf Story juga jadi salah satu game olahraga terbaik dan paling di Switch.
Golf Story juga lebih dari sekedar game olahraga di mana game ini memiliki elemen RPG dengan karakter menakjubkan dan cerita fantastis. Game ini bahkan sering dibandingkan dengan Stardew Valley karena inovasinya.
Sports Story merupakan sekuel dari Golf Story yang menjanjikan lebih banyak olahraga dan aktivitas untuk dimainkan. Setelah beberapa penundaan, Sports Story akhirnya dirilis secara tiba-tiba di minggu terakhir 2022 tanpa pemasaran apapun.
Mengejutkan ketika melihat salah satu game paling diantisipasi di Switch dirilis seperti itu, namun ternyata peluncuran awalnya dipenuhi dengan masalah teknis. Untungnya, masalah tersebut perlahan mulai menghilang lewat update dan patch.
Itulah tadi ulasan sekaligus rekomendasi game olahraga terbaik yang eksklusif di Nintendo Switch. Dari 7 game di atas, mana yang paling ingin kamu mainkan?