7 Game Open World Terbaik dengan Sistem Turn-Based

Pada Mario + Rabbids: Kingdom Battle, dunia Mario menyatu dengan Rabbids di mana keduanya saling bekerja sama untuk mengalahkan Rabbids versi jahat. Game ini memungkinkan pemain untuk menggunakan tiga karakter berbeda yaitu Mario, Rabbid Peach, dan Rabbid Luigi. Sistem combat yang digunakan game ini menggunakan pendekatan turn-based di mana serangan dilakukan secara bergantian. Meski bukan game open-world murni, game ini tetap memberi pemain kebebasan untuk mengeksplorasi sekitar.

Sebagai game open-world RPG yang bisa dimainkan hingga empat pemain, Divinity: Original Sin 2 sering dibandingkan dengan Skyrim karena memiliki gameplay yang luar biasa. Dunia pada game ini yaitu Rivellion sangatlah terbuka dan pemain bisa dengan mudah mengeksplorasinya sendiri maupun bersama dengan teman setim. Selain itu, elemen multiplayer game ini juga sangat kompetitif. Di samping banyaknya penghargaan yang diraih, game ini juga meraih label “Must Play” atau wajib main di Metacritic.

2014 menjadi tahun yang luar biasa untuk industri gaming, terutama dengan dirilisnya Dragon Age: Inquisition. Game pemenang penghargaan Game of the Year ini merupakan game aksi RPG yang padat akan elemen fantasi. Thedas merupakan nama dunia pada game ini di mana Thedas sepenuhnya bisa dijelajahi, dengan setiap keputusan yang pemain buat berpotensi mempengaruhi nasib dunia atau karakter pemain ke depannya. Yang menarik, game ini juga mengombinasikan sistem combat real-time dan turn-based.

Berlatar di Jepang era modern, Yakuza: Like a Dragon dirilis oleh Sega pada 2020 kemarin. Game yang mengusung sistem combat berbasis giliran ini tidak mengikuti gaya turn-based tradisional di mana adegan pertarungannya lebih mirip seperti yang ada di Tekken, namun dengan tiap giliran, pemain harus memilih gerakan apa yang ingin mereka ambil selanjutnya. Dengan cerita yang menarik, Like a Dragon mengajak pemain untuk berpetualang di Jepang sembari melihat kenyataan menyedihkan dari dunia sindikat kejahatan.

Wasteland 3 merupakan sekuel langsung dari Wasteland 2 yang mengusung genre RPG berbasis skuad atau tim. Memiliki sistem combat turn-based dengan perspektif kamera top-down sehingga pemain bisa melihat pertarungan dari berbagai sudut dan mendapat gambaran secara jelas mengenai apa yang terjadi ketika bertarung. Selain sendiri, mode campaign game ini juga bisa dimainkan secara co-op bersama satu pemain lain dan tiap keputusan memiliki konsekuensi yang berdampak pada hasil akhir permainan.

Baldur’s Gate merupakan game RPG klasik yang berlatar dunia fantasi Dungeons & Dragons atau lebih tepatnya di Forgotten Realms. Game ini pertama kali dirilis pada 1998 silam dan sejak saat itu, telah melahirkan banyak game lanjutan dengan yang terakhir dirilis pada 2016 kemarin. Karakter pada game ini sepenuhnya bisa dikustomisasi dan gameplay-nya padat akan petualangan dan pertarungan dengan durasi mencapai lebih dari 75 jam. Setiap keputusan yang pemain ambil juga dapat berdampak pada nasib karakter pemain.

Shin Megami Tensei 5 merupakan game open-world RPG yang berlatar di Tokyo pasca-apokaliptik, di mana pemain diberi sedikit gambaran tentang dunia masa depan yang dirusak oleh kehancuran. Pemain berperan sebagai seorang remaja bernama Nahobino yang harus terlibat ke dalam pertempuran antara dewa, manusia dan iblis. Di sepanjang permainan, pemain akan menemui sejumlah keputusan penting yang dapat mempengaruhi cerita, termasuk ending yang jika ditotal, memiliki empat konklusi atau akhiran berbeda.

Demikian tadi ulasan sekaligus rekomendasi beberapa game open-world terbaik dengan sistem combat berbasis giliran. Tertarik untuk memainkan game-game keren di atas?