7 Game Sonic Terbaik yang Tidak Dikembangkan Sega

Ancient memang developer besar begitu dikenal selain pernah bekerja sama dengan Sega, namun mereka berperan penting dalam proses porting di era game 8-bit dan 16-bit. Salah satu game yang mereka garap adalah Sonic the Hedgehog versi 8-bit untuk Sega Master System dan Game Gear yang meski tidak setenar versi Genesis, tetap dianggap bagus. Selain itu, Ancient juga mem-porting game lain seperti Streets of Rage 2 versi 8-bit disamping mengembangkan game eksklusif untuk Sega, termasuk Beyond Oasis yang dikenal sebagai salah satu game aksi petualangan terbaik yang mirip Zelda.

Seperti halnya Mario, seri Sonic juga sempat merambah ke genre puzzle. Salah satu contoh terbaiknya adalah Dr. Robotnik's Mean Bean Machine untuk Sega Genesis yang mirip Tetris dengan balok warna-warni dan Dr. Robotnik sebagai karakter utama. Nah, banyak pemain yang tidak tahu bahwa game ini sebenarnya hanyalah versi ‘reskin’ dari Puyo Puyo, game puzzle Jepang rilisan tahun 1991 untuk MSX dan Famicom Disk System. Puyo Puyo sendiri mendapat banyak sekuel garapan Compile sebelum akhirnya lisensinya diambil alih oleh Sega setelah Compile tutup pada tahun 2003.

Aspect sempat membuat Sonic the Hedgehog 2 versi 8-bit, seperti halnya Ancient pada game pertama. Selain itu, mereka juga sempat mengembangkan game original seperti Sonic Chaos, Sonic Triple Trouble dan Sonic Blast. Namun, diantara itu semua, pencapaian terbesar mereka adalah Tails Adventure untuk Sega Game Gear. Game ini bukan hanya sekadar game dengan Tails sebagai karakter utama, tapi game Tails terbaik. Tails Adventure merupakan sebuah game platformer dengan elemen Metroidvania yang wajib dicoba oleh pemain yang menyukai genre tersebut.

Saat ini, SNK dikenal sebagai developer sekaligus publisher kelas atas yang setara dengan Sega, dengan seri game populer seperti Metal Slug dan King of Fighters. Tidak hanya itu saja, mereka bahkan dipercaya untuk menggarap game Sonic the Hedgehog Pocket Adventure untuk Neo Geo Pocket Color, konsol portabel yang kini terlupakan. Meski hanya menggunakan visual 2D yang sederhana dan tidak membawa inovasi baru terhadap genre yang diusungnya, game ini terbilang sangat bagus pada masanya dan menjadi salah satu game wajib bagi pemain yang memiliki Neo Geo Pocket Color.

Sonic memang hanya punya satu game RPG besar yaitu Sonic Chronicles: The Dark Brotherhood garapan BioWare, berbeda dengan Mario yang sudah punya belasan game RPG. Game ini menghadirkan petualangan dalam perspektif top-down dan combat berbasis giliran, lengkap dengan pilihan karakter dan cerita dengan ending yang menggantung. BioWare sempat berniat membuat sekuel untuk game ini, namun rencana itu tidak pernah terwujud dan game ini pun juga tidak pernah dirilis ulang di luar Nintendo DS.

Sonic & Sega All-Stars Racing merupakan game balap pertama di seri Sonic yang digarap oleh Sumo Digital. Game tersebut kemudian berlanjut dengan Sonic & All-Stars Racing Transformed serta Team Sonic Racing. Dari ketiganya, Sonic & All-Stars Racing Transformed dinilai sebagai yang paling seru berkat berbagai lintasan balap yang unik, kehadiran karakter dari game Sega lain seperti Ryo Hazuki (Shenmue) dan mekanisme kendaraan yang bisa berubah bentuk. Game ini menjadi salah satu game balap terbaik sebelum Mario sebagai kompetitor, merilis Mario Kart 8 untuk Wii U.

Pada tahun 2017, popularitas Sonic mulai meredup karena seri game utama dan spin-off nya dianggap kurang menarik. Namun, kehadiran Sonic Mania yang digarap PagodaWest Games dan Headcannon berhasil menghidupkan kembali serinya. Dengan visual ala game klasik, lagu remix, level yang didasarkan pada game-game Sonic terdahulu dan intro ala anime yang keren, game ini dianggap sebagai salah satu game Sonic terbaik dalam satu dekade terakhir. Kesuksesan game ini tidak hanya mengembalikan kejayaan Sonic di industri gaming, tapi juga membuka jalan bagi Sonic untuk mendapatkan adaptasi film.

Demikian tadi ulasan sekaligus rekomendasi beberapa game Sonic terbaik yang tidak dikembangkan Sega. Ada game Sonic favoritmu?