Siap Ekspansi Global, Agate Raih Sertifikasi ISO 27001

Jadi milestone penting 15 tahun kehadiran Agate

Developer game asal Indonesia, Agate International (“Agate”) berhasil meraih sertifikasi ISO 27001, yang terkait dengan sistem manajemen keamanan informasi. Pencapaian ini memperkuat langkah mereka dalam melakukan ekspansi global dan memperkuat posisinya sebagai powerhouse di industri game Indonesia melalui perlindungan data dan informasi perusahaan dengan standar global.

Berdiri sejak 2009, Agate telah memimpin dan mengukuhkan posisinya dalam industri game yang berkembang pesat selama satu setengah dekade lebih dan menempuh perjalanan yang luar biasa dalam mengubah lanskap industri game di Indonesia, hingga sukses di kancah global.

Baca Juga: Agate Umumkan Kolaborasi dengan ZEPETO, Bikin Game Bertema Sekolah

Lindungi aset dari serangan siber

Sebagai standar internasional terkemuka, ISO 27001 memberikan kerangka kerja komprehensif untuk mengelola risiko keamanan informasi. Standar ini menciptakan Sistem Manajemen Keamanan Informasi (ISMS) untuk melindungi aset penting dari serangan siber.

Ke depannya ini akan menjadi bukti dedikasi dan integritas perusahaan dalam mematuhi ketentuan regulator dan upaya dalam meningkatkan kualitas secara berkelanjutan, serta untuk meningkatkan kepercayaan dari seluruh pemangku kepentingan.

Berdasarkan laporan Newzoo, pasar game global diperkirakan akan menghasilkan USD189,3 miliar pada 2024 dan akan terus tumbuh di tahun ini.

Momentum ini diperkuat dengan pertumbuhan pendapatan Agate pada tahun 2023, sebesar 75,74 persen year-on-year (YoY) yang berasal dari klien global dan 24,26 persen YoY dari klien lokal, terlepas dari adanya sentimen industri game global.

Adapun pertumbuhan positif ini mayoritas berasal dari pendapatan layanan full-cycle development, termasuk co-development. Hal ini mencerminkan potensi mereka untuk terus memberikan pengalaman gaming berkualitas tinggi kepada para pemain, serta kemitraan yang kuat dengan mitra bisnis di seluruh dunia.

"Perjalanan Agate selama 15 tahun terakhir ini adalah momentum pertumbuhan yang sangat penting bagi kami. Kami bangga dengan pencapaian yang telah kami raih, salah satunya dengan sertifikasi ISO 27001, dan bertekad untuk terus berinovasi serta memberikan pengalaman gaming yang tak terlupakan bagi para pemain di seluruh dunia," Shieny Aprilia, Co-Founder dan CEO Agate dalam rilis resmi.

Rencana di masa depan

Siap Ekspansi Global, Agate Raih Sertifikasi ISO 27001kantor Agate (agate.id)

Kedepannya, Agate bertujuan untuk melanjutkan perjalanan pertumbuhan dengan mengkonsolidasikan industri game Indonesia, di mana mereka tidak hanya akan berfokus pada pengembangan game, namun juga vertikal lain dalam ekosistem untuk memberikan dampak yang lebih besar terhadap industri game lokal maupun global.

Menurut Chief Strategy Officer Agate, Cipto Adiguno, sertifikasi ISO 27001 ini menjadi pencapaian yang signifikan dalam upaya ekspansi global, mengingat Agate tengah memperbesar jangkauan bisnis ke pasar global melalui berbagai strategi dan proyek yang sedang berjalan.

"Standar ini juga memperkuat komitmen kami dalam menjaga kepercayaan para mitra bisnis, khususnya di ranah global, di mana kami ingin terus melayani berbagai pemain besar di industri game global sebagai game development partner mereka yang reliable, dan keamanan data yang menjadi hal krusial," kata Cipto.

Saat ini, Agate telah memiliki perwakilan global di Kanada, Jerman, Korea Selatan, dan sedang mengembangkan tim perwakilan di wilayah benua Amerika. Perusahaan ingin terus membawa inovasi dan dampak positif melalui pengalaman gaming yang mendalam kepada jutaan pemain di seluruh dunia.

Cipto percaya bahwa kolaborasi, kreativitas, dan dedikasi adalah kunci kesuksesan Agate dalam menghadapi tantangan dan peluang di pasar global yang dinamis.

Dengan fokus pada kreativitas, kualitas, dan inovasi, Agate telah sukses meluncurkan sejumlah judul game yang mendapatkan pengakuan, baik secara nasional maupun internasional, termasuk di antaranya Valthirian Arc Hero School Story 2, Memories: My Story, My Choice, Football Saga 2, Earl Grey and This Rupert Guy, dan 250+ game lainnya.

Saat ini, perusahaan berfokus pada penguatan bisnis B2B2C untuk meningkatkan ekspansinya melalui tiga strategi utama, termasuk pengembangan tim representatif global yang memanfaatkan jaringan global di industri game untuk memperkuat ekosistem game di Indonesia sambil terus meningkatkan kualitas kerjanya melalui tiga inisiatif proyek Research & Development (R&D) dan terus mengembangkan keterampilan talenta lokal serta kualitas kepemimpinan untuk mempercepat pertumbuhan industri game Tanah Air melalui Agate Academy.

Baca Juga: Agate Kenalkan Vertx Break, Garap Model Game 3D!

Topik:

  • Achmad Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya