5 Protagonis GTA Paling Jahat dan Tak Bermoral

Grand Theft Auto (GTA) adalah waralaba game populer dari Rockstar Games. Ciri khas dari game ini adalah open world gameplay yang mengulik kriminalitas di kota. Tentu saja semua protagonis atau karakter utama pemain adalah seorang kriminal.
Beberapa protagonis punya alasan tersendiri menjadi penjahat. Namun, ada juga protagonis GTA yang memang benar-benar jahat sampai ke tulang. Seolah-olah, menjadi kriminal adalah jalan hidup terbaik mereka. Ada yang pernah kamu mainin? Berikut ini lima protagonis GTA paling jahat dan tak bermoral ciptaan Rockstar!
1. Toni Cipriani si pentolan mafia kejam (GTA: Liberty City Stories)
Toni Cipriani adalah protagonis dari game GTA: Liberty City Stories dan salah satu karakter penting dalam GTA III. Toni adalah pentolan mafia yang mengabdi di bawah kekuasaan Salvatore Leone. Toni adalah karakter yang melaksanakan perintah tanpa ragu, tak peduli meski harus melakukan tindakan keji.
Dalam salah satu misi game GTA: Liberty City Stories yang berjudul "Bringing the House Down", Toni meledakkan kompleks perumahan di wilayah Fort Staunton yang menyebabkan ratusan warga sipil tak bersalah tewas. Tujuannya hanya untuk imbalan 5 ribu dolar AS (Rp77 juta). Toni juga melakukan berbagai pembunuhan keji, salah satunya membantai seorang mafia dan menjual mayatnya ke toko daging.