Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Sejarah Rivalitas ONIC dan RRQ di MPL ID, Pertarungan sang Raja!

rivalitas RRQ dengan ONIC yang semakin sengit
rivalitas RRQ dengan ONIC yang semakin sengit (instagram.com/mpl.id.official)
Intinya sih...
  • ONIC debut di MPL ID S2 dan mengalahkan RRQ
  • ONIC juara tanpa kekalahan di MPL ID S3
  • Rivalitas ONIC dan RRQ menciptakan istilah Royal Derby
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Mobile Legends Professional League Indonesia (MPL ID) selalu menjadi pusat perhatian pencinta game Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) di Tanah Air. Ia pertama kali digelar pada 13 Januari—10 Maret 2018, lalu dilanjutkan ke babak playoff pada 30 Maret—1 April 2018. Saat itu, Team NXL berhasil keluar sebagai juara, diikuti EVOS Esports (EVOS) di posisi kedua dan Rex Regum Qeon (RRQ) di posisi ketiga.

Salah satu faktor yang membuat popularitas MPL ID tidak pernah padam adalah hadirnya rivalitas yang membuat kompetisi semakin seru. Pada MPL ID S16 yang diselenggarakan sejak Jumat (22/8/2025), perseteruan antara RRQ dengan ONIC Esports (ONIC) kembali menjadi pusat perhatian. Setelah pertemuan pertama pada Sabtu (6/9/2025), keduanya dijadwalkan bertemu kembali di leg kedua pada Minggu (28/9/2025).

Jika ditarik ke belakang, rivalitas dua tim papan atas ini sudah berlangsung cukup lama, lho. Mari kita simak sejarah rivalitas ONIC dan RRQ di MPL ID. Kini MPL ID sudah memasuki musim ke-16, persaingan mereka pun makin epik dan memanas!

1. ONIC sudah menjadi lawan berat bagi RRQ sejak MPL ID S2

RRQ berhasil mengalahkan EVOS di MPL ID S16 Week 4
RRQ berhasil mengalahkan EVOS di MPL ID S16 Week 4 (instagram.com/teamrrq)

ONIC debut di MPL ID S2 yang berlangsung pada 7 September—11 November 2018. Adapun, RRQ sudah dikenal sejak MPL ID S1 yang saat itu diperkuat oleh pemain bintang seperti Lemon, AyamJAGO, Tuturu, Instinct, dan Liam. Pertemuan perdana kedua tim terjadi pada 30 September 2018 di babak regular season.

Meski berstatus pendatang baru, ONIC mengejutkan Raja dari Segala Raja dengan skor 2-1. Namun, mereka harus puas finis di posisi ketiga. Sementara itu, RRQ sukses membawa pulang trofi MPL ID S2.

2. ONIC mengukir sejarah dengan menjuarai MPL ID S3 tanpa kekalahan

roster ONIC di MPL ID S16
roster ONIC di MPL ID S16 (instagram.com/onic.esports)

Belajar dari musim sebelumnya, ONIC berhasil memenangkan MPL ID S3 yang digelar pada 16 Februari—5 Mei 2019. Beranggotakan Udil, Antimage, Sasa, Drian, dan Psychoo, ONIC tampil konsisten dengan catatan 13 kemenangan tanpa sekalipun menelan kekalahan. Mereka berhasil menutup MPL ID S3 dengan manis setelah membungkam Louvre Esports 3-0 di grand final.

RRQ yang saat itu berkolaborasi dengan PSG Esports dan berganti nama menjadi PSG.RRQ hanya menempati peringkat kelima dengan rekor 6 kemenangan dan 5 kekalahan. Ambisi sang Raja dari Segala Raja untuk meraih piala pupus setelah tumbang 2-1 dari Bigetro Esports (sekarang Bigetron by Vitality) di playoff. Kemenangan ONIC ini menjadi awal kisah mereka sebagai rival ikonik RRQ.

3. Istilah Royal Derby muncul sebagai bukti sengitnya persaingan RRQ dan ONIC

RRQ kalah dengan BTR di MPL ID S16 Week 4
RRQ kalah dengan BTR di MPL ID S16 Week 4 (Instagram.com/teamrrq)

Keberhasilan ONIC di MPL ID S3 membuktikan bahwa tim berlogo landak kuning bukanlah lawan yang bisa diremehkan. Pada MPL ID S4 yang berlangsung 23 Agustus—27 Oktober 2019, RRQ berhasil mengungguli ONIC dan mengamankan tiket menuju M1 World Championship di Malaysia. Dua tahun kemudian, tepatnya di MPL ID S8, ONIC kembali tampil sebagai pemenang dan menempatkan RRQ di posisi runner-up.

Dari persaingan ini, istilah Royal Derby mulai populer di kalangan komunitas dan media. Jika diterjemahkan, Royal Derby berarti “pertandingan raja”. Sebutan ini sangat sesuai, mengingat RRQ dikenal sebagai Raja dari Segala Raja dan ONIC dijuluki Raja Langit.

4. Kairi dan ONIC membuat RRQ gigit jari di grand final MPL ID S10

Lancelot (Kairi) berhasil mencetak Mega Kill di grand final MPL ID S10
Lancelot (Kairi) berhasil mencetak Mega Kill di grand final MPL ID S10 (youtube.com/MPL Indonesia)

Pada MPL ID S9 yang diselenggarakan pada 18 Februari—24 April 2022, ONIC dan RRQ untuk pertama kalinya bertemu di grand final. RRQ yang diperkuat oleh R7, Alberttt, Clayyy, Skylar, dan VYN tampil dominan dan berhasil mengalahkan ONIC dengan skor 4-1. Adapun, ONIC finis di peringkat kedua sehingga membuatnya berhak bersaing di MSC 2022 bersama RRQ.

MPL ID S10 pada 12 Agustus—23 Oktober 2022 menjadi titik balik bagi ONIC. Kedatangan Kairi sebagai jungler membawa warna baru pada strategi tim. Bersama Butsss, Sanz, CW, dan Kiboy, Kairi sukses menundukkan RRQ dengan skor 4-1 di grand final MPL ID S10.

5. Kedatangan Skylar membuat rivalitas Royal Derby makin memanas

kedatangan Skylar ke ONIC
kedatangan Skylar ke ONIC (instagram.com/onic.esports)

Schevenko David Tendean, atau yang lebih dikenal sebagai Skylar, adalah gold laner andal yang pertama kali bergabung dengan RRQ pada 16 Juli 2020. Ia dibimbing melalui RRQ Sena, divisi junior yang rutin menyiapkan pemain untuk ajang Mobile Legends Development League Indonesia (MDL ID). Skylar mulai bersinar di MPL ID S9 dan menjadi pemain kunci bagi RRQ pada musim tersebut.

Setelah tiga tahun bersama RRQ, pemain yang menguasai hero Beatrix dan Granger ini dikabarkan dibeli oleh ONIC dan disebut-sebut sebagai transfer termahal dalam sejarah MPL ID. Kedatangannya sukses menghebohkan penggemar dan pengamat, terlebih Skylar punya jam terbang yang cukup memuaskan bersama RRQ. Ia akan debut di MPL ID S16 dan diharapkan mempertahankan performanya sebagai pemain kunci bagi ONIC.

6. Bersama Skylar, ONIC semakin menggila di MPL ID S16

ONIC dapat mempertahankan performanya selama MPL ID S16
ONIC dapat mempertahankan performanya selama MPL ID S16 (instagram.com/mpl.id.official)

Pada MPL ID S16, ONIC bertemu dengan RRQ pada Week 3, tepatnya 6 September 2025. Sang Raja Langit tampil solid dan sukses membungkam RRQ dengan skor 2-0 tanpa balas. Tidak butuh waktu lama bagi Skylar untuk beradaptasi dan mengantar ONIC ke puncak klasemen dengan catatan 9 kali menang dan masih tak terkalahkan.

Sementara itu, RRQ justru terseok-seok. Hingga saat artikel ini ditulis, mereka berada di peringkat keenam dengan 6 kemenangan dan 6 kekalahan. Posisi ini membuat RRQ berisiko tergeser oleh tim lain jika tidak segera mengevaluasi dan memperbaiki permainan mereka

Sejarah rivalitas ONIC dan RRQ di MPL ID akan tercipta lagi, sebab pada Minggu, (28/9/2025) akan jadi momen kedua bagi duo tim raksasa ini untuk beradu mekanik. Pertanyaannya, apakah RRQ mampu menumpaskan dominasi ONIC? Atau apakah sang Raja Langit dapat mempertahankan takhtanya sebagai penguasa klasemen MPL Indonesia S16?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Debby Utomo
EditorDebby Utomo
Follow Us

Latest in Tech

See More

Lenovo Bawa Legion Tab ke Indonesia, Tablet Gaming Andal

26 Sep 2025, 17:46 WIBTech