- Sistem Operasi: SteamOS 3
- CPU: semi-custom AMD Zen 4 6C/12T, 4,8 GHz, 30 W
- GPU: semi-custom RDNA 3, 28 CU, 2,45 GHz, 110 W
- Memori: RAM 16 GB DDR5 dan VRAM 8 GB GDDR6
- Penyimpanan: opsi 512 GB dan 2 TB, masing-masing dilengkapi slot MicroSD
- Daya: build-in power supply, AC power 110–240 V
- Konektivitas: WiFi 6E 2x2 dan Bluetooth versi 5.3
- Ukuran: 162 mm x 156 mm atau sekitar 6 inci
- Berat: 2,6 kg
Steam Machine, Konsol Baru Valve yang Bakal Saingi PS5!

- Valve kembali merilis Steam Machine sebagai konsol generasi baru.
- Dengan spesifikasi gahar, ia enam kali lebih kuat dari Steam Deck dengan dukungan resolusi 4K/240 Hz dan 8K/60 Hz.
- Steam Machine bukan hanya konsol game, tetapi juga PC dengan fleksibilitas tinggi. ia bakal dirilis pada awal 2026.
Valve memang lebih dikenal sebagai perusahaan distribusi, pengembang, dan penerbit game di platform PC. Namun, mereka juga mencoba peruntungan dengan mengembangkan perangkat keras. Nah, Steam Deck menjadi salah satu andalan mereka. Handheld tersebut cukup bertenaga untuk memainkan sebagian game AAA kekinian.
Gak cukup dengan Steam Deck, tahun ini Valve mengumumkan konsol baru bertajuk Steam Machine. Ini adalah penerus dari Steam Machine yang pernah mereka produksi pada 2015 lalu. Steam Machine memiliki dapur pacu yang kuat. Bahkan, ini digadang bakal jadi rival PS5 dan Xbox, lho! Ingin tahu lebih banyak tentang Steam Machine? Simak di bawah ini, ya!
1. Sempat gagal, Valve kembali membawa nama Steam Machine sebagai konsol generasi baru

Sebenarnya, Steam Machine sudah pernah dirilis 1 dekade lalu, tepatnya pada 2015. Sayangnya, ia gagal dari segi komersial. Banyak faktor penyebab kegagalannya, mulai dari harga yang mahal, kalah saing dengan Steam Link, hingga SteamOS yang dianggap masih kurang dioptimalisasi.
Kini, Valve menghidupkan kembali nama ini sebagai sebuah konsol gahar yang bisa menjalankan seluruh game di perpustakaan Steam yang masif. Dari segi desain, ia memiliki bentuk persegi dengan ukuran kurang lebih 6 inci. Ia terlihat estetik, apalagi kovernya bisa dikustomisasi. Ia juga memiliki LED strip yang gak hanya keren, tetapi juga berfungsi untuk memantau progres, seperti mengunduh game ketika tidak sedang menghidupkan layar.
2. Punya spesifikasi gahar, konsol ini enam kali lebih kuat dari Steam Deck

Valve mengeklaim bahwa Steam Machine tidak akan kesulitan menjalankan semua game di Steam, termasuk game AAA dengan 60 FPS dan resolusi 4K. Mereka menyebut bahwa performa konsol kecil ini enam kali lebih kuat dibandingkan Steam Deck. Adapun, Valve juga sudah merilis spesifikasi resmi Steam Machine yang bisa kamu lihat di bawah ini.
Spesifikasi Steam Machine:
Spesifikasi di atas sangat ampuh, ya. Untuk tampilan layar, Steam Machine juga mendukung resolusi 4K/240 Hz dan 8K/60 Hz dengan dukungan HDR, FreeSync, and daisy chaining untuk pengalaman bermain yang lebih tajam. Ngomong-ngomong, dengan built-in wireless adapter, kamu bisa langsung menghubungkannya dengan Steam Controller.
3. Bukan sekadar konsol rumahan, ia juga merupakan PC

Keunggulan utama Steam Machine dibandingkan PlayStation maupun Xbox ialah fleksibilitasnya. Steam Machine bukan hanya sebuah konsol dengan kegunaan tunggal untuk game. Ia adalah PC dengan segala kegunaannya. Meski telah dioptimalisasi untuk keperluan bermain game, kamu masih bisa menginstal berbagai aplikasi produktif.
Karena ia merupakan PC, kustomisasinya menjadi sangat melimpah. Bahkan, dalam keterangan di web resmi Steam Machine, ia juga bisa memasang sistem operasi lainnya. Ini menjadi nilai plus untuk Steam Machine, sih.
4. Bakal dirilis pada awal 2026

Dengan segala hal menarik yang ditawarkan, pastinya sudah banyak yang tertarik ingin menjajal hibriddda (hybrid) konsol dan PC dari Valve ini. Kabar baiknya, kamu gak perlu menunggu lama. Pasalnya, Steam Machine direncanakan untuk rilis pada awal 2026. Sayangnya, tanggal peluncuran pastinya belum diumumkan.
Untuk harganya, Valve juga belum memberikan bocoran, sih. Namun, harga varian 512 GB dan 2 TB pastinya bakal memiliki perbedaan harga yang signifikan. Kalau merujuk pada Steam Machine generasi pertama yang dibanderol 499 dolar Amerika (Rp8,3 juta), Steam Machine versi baru ini setidaknya akan memiliki harga lebih dari itu. Namun, harganya pastinya bakal bersaing dengan kompetitor.
Steam Machine merupakan generasi baru PC gaming yang mungkin bakal jadi rival PlayStation 5 dan Xbox di pasar konsol. Tertarik untuk memiliki Steam Machine di rumah? Tunggu jadwal perilisan dan harga resminya, ya!



















