Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi kabel (pexels.com/Markus Spiske)
ilustrasi kabel (pexels.com/Markus Spiske)

Intinya sih...

  • Memegang kabel listrik harus hati-hati
  • Cek sumber listrik sebelum memegang
  • Pastikan tangan kering dan gunakan APD
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Kabel listrik memang menjadi bagian yang mungkin akan sering kamu temukan di rumah karena menyambungkan dari satu sambungan listrik ke sambungan lainnya. Tentu saja keberadaan dari kabel listrik ini menjadi bagian yang penting karena tanpa adanya benda tersebut tentu rumah jadi tidak bisa teraliri listrik dengan lancar, meski bisa saja justru kerap mengalami masalah pada situasi-situasi tertentu.

Sudah semestinya kamu bisa benar benar paham bahwa pada saat memegang kabel listrik memang tidak boleh dilakukan dengan sembarangan, termasuk jika memang kabel listrik mengalami kerusakan kerusakan tertentu. Oleh sebab itu, jika memang kamu terpaksa harus memegang kabel listrik, maka perhatikan beberapa hal berikut ini agar bisa lebih berhati-hati dan menghindari adanya risiko yang serius.

1. Pastikan sumber listrik telah dimatikan

ilustrasi lilitan kabel (unsplash.com/Steve Johnson)

Jika memang kamu merasa bahwa ada yang salah pada kabel listrik di rumahmu, maka kamu perlu segera mengeceknya dengan seksama. Namun, satu hal penting yang perlu kamu lakukan sebelum memegang kabel listrik secara langsung adalah dengan mematikan terlebih dahulu sumber listriknya.

Jika kamu nekat untuk memegang sumber listrik, maka hal ini akan menimbulkan adanya sengatan, apalagi jika kabel tersebut dalam keadaan terbuka atau mengalami kerusakan. Setidaknya matikan saklar terlebih dahulu ataupun pemutus arus listrik yang kerap disebut dengan circuit breaker agar tidak lagi mengalirkan listrik ke kabel yang nantinya akan dipegang, sehingga akan tetap aman.

2. Gunakan pelindung jika diperlukan

ilustrasi kabel (unsplash.com/Jeswin Thomas)

Jika memang kabel listrik mengalami masalah dan harus segera diganti, sebetulnya kamu bisa melakukan hal tersebut sendiri. Namun, pastikan bahwa memang ini bukan kali pertama untukmu karena tetap berisiko mengalami bahaya jika tidak berhati hati atau pun memang tidak memiliki pengalaman dalam memperbaiki kabel listrik sebelumnya.

Memang kamu tetap harus memegang listrik maka pastikan untuk menggunakan pelindung diri atau APD, seperti sarung tangan isolasi listrik untuk mencegah risiko. Setidaknya penggunaan sarung tangan tersebut dapat mencegah aliran listrik jadi terkena kulit, sehingga tetap aman pada saat kamu memperbaikinya.

3. Cek kondisi kabel terlebih dahulu

ilustrasi kabel (pexels.com/Pixabay)

Sebetulnya kamu perlu memperhatikan kondisi kabel dengan seksama sebelum memutuskan untuk memegang ataubpun memperbaikinya. Biasanya kabel yang memang mengalami kerusakan tentu akan terlihat berbeda secara kondisi, sehingga kamu harus benar-benar bisa membedakannya agar bisa lebih berhati hati ketika memegangnya.

Jika memang pada saat diperiksa ternyata kamu mengalami kondisi terkelu pas atau rusak, maka sebaiknya kamu harus menghindari bagian tersebut ketika memegangnya. Bagian kabel listrik yang terbuka ternyata dapat menyebabkan kebocoran listrik, sehingga bisa meningkatkan adanya risiko sengatan listrik ketika terkena kulit.

4. Jangan memegang dengan tangan basah

ilustrasi kabel (pexels.com/Brett Sayles)

Kamu tentu sudah tau bahwa memang memegang kabel listrik tidak boleh dilakukan sembarangan, termasuk dengan memperhatikan kondisi tangan terlebih dahulu. Alasannya karena memang kondisi tangan yang lembab dan basah menjadi risiko serius apabila memang tidak sengaja memegang listrik tersebut, sebab dapat menimbulkan adanya kejutan listrik atau sengatan secara langsung.

Pastikan bahwa memang kondisi tanganmu dalam keadaan yang benar-benar kering pada saat memegang kabel listrik. Seperti yang diketahui bahwa air merupakan konduktor listrik yang baik, sehingga jika kondisi tangan bahasa tentu dapat meningkatkan risiko tersangat listrik yang lebih tinggi.

5. Gunakan alat yang tepat jika ingin memperbaiki kabel

ilustrasi teknisi listrik (unsplash.com/Emmanuel Ikwuegbu)

Sebetulnya memang memperbaiki listrik menjadi hal yang penting agar kamu tidak sampai mengalami kesulitan dalam melakukan aktivitas sehari-hari di rumah. Namun, proses perbaikan kabel listrik tidak boleh dilakukan secara sembarangan, apalagi jika memang kamu tidak memiliki pengalaman yang memadai sebelumnya, sehingga harus benar benar diperhatikan dengan seksama.

Satu hal yang mungkin perlu di perhatikan adalah dengan memilih alat yang tepat pada saat kamu akan memperbaiki listrik. Hindari penggunaan alat yang justru bisa menyebabkan kerusakan atau sengatan, sehingga pilihlah alat-alat yang memiliki bagian pegangan terisolasi. Ini bertujuan agar sengatan listrik tersebut tidak sampai mengenai tangan pada saat memperbaikinya.

Setidaknya jika kamu memperhatikan hal-hal di atas, maka kamu bisa meminimalisir risiko tersengat listrik. Tidak mengherankan jika memang kamu harus lebih berhati hati pada saat memperbaiki atau pun memegang kabel listrik, sehingga akan tetap aman. Jangan sembarangan dalam memegang listrik secara langsung!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team