TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Apa Itu eSIM dan Bedanya dengan Kartu Perdana Biasa?

Teknologi yang mulai disempatkan di ponsel baru

ilustrasi jaringan internet (unsplash.com/James Yarema)

Jangan kaget kalau membeli ponsel keluaran terbaru dan tidak mendapati slot kartu SIM di perangkatnya. Mulai dari Apple hingga Huawei, kini mulai menyematkan teknologi terbaru yang disebut eSIM.

Fitur ini tidak lagi mengharuskanmu menggunakan jarum pentul atau ejector khusus untuk membuka sim card. Pasalnya, semuanya sudah diatur dalam digital. Lantas, apa itu eSIM dan apa bedanya dengan SIM card biasa? Ini perbandingannya dan cara menggunakan fungsi terbaru ini.

Apa itu eSIM?

Setiap dari kamu yang menggunakan ponsel pasti tidak asing dengan SIM card alias kartu nomor yang tersemat di gawai. SIM sendiri merupakan singkatan dari Subscriber Identity Module yang merupakan chip tempat menyimpan ID pelanggan. Dengan begitu, kamu bisa dikenali dan terhubung ke berbagai jaringan seluler. 

Dahulu, SIM diidentifikasi melalui kartu kecil seukuran perangko. Namun, seiring perkembangan zaman, bentuknya terus mengecil hingga kini akhirnya beralih menjadi eSIM. Huruf 'e' dari eSIM berarti embedded yang sensornya disematkan langsung ke perangkat. 

Berkat adanya eSIM ini, pengguna tidak lagi perlu membuka slot SIM menggunakan ejector atau memotong ukuran SIM card agar ukurannya sesuai. Setelah membeli ponselnya, kamu tinggal membeli SIM dan mengaktifkannya dengan bantuan jaringan internet. 

Baca Juga: Cara Mengatasi Kartu SIM Baru yang Tidak Ada Sinyal

Kelebihan dan perbedaan eSIM dengan SIM card

ilustrasi SIM Card (pixabay.com/tomekwalecki)

Upgrade dari SIM card ke eSIM tentu memberikan keuntungan tersendiri. Paling terasa, tentu kamu tidak perlu lagi susah payah menyimpan bentuk kartu fisik yang super kecil. Dengan begitu, risiko nomor hilang pun makin kecil.

Berbeda dengan kartu SIM fisik, kamu pun tak perlu repot membongkar pasang ponsel untuk mengeluarkan dan memasukkan kartu SIM. Tinggal lakukan registrasi secara daring, lalu kartu SIM bisa langsung digunakan. 

Fitur menarik lainnya, kalau ke luar negeri kamu tak perlu khawatir soal nomor ponsel atau kartu SIM. Dengan eSIM, kamu tinggal menambahkan ID luar negeri dan tak harus kehilangan ID lokal. Kecanggihannya ini menjadikan eSIM sebagai standar utama ponsel di masa depan.

Provider Indonesia yang telah mendukung eSIM

Meski sudah mulai digandrungi pabrikan ponsel, sayangnya belum banyak provider yang menyediakan layanan ini. Di Indonesia sendiri, operator seluler yang sudah memfasilitasi teknologi eSIM baru ada Smartfren dan yang terbaru Indosat Ooredo. 

Nantinya, pengguna bisa melakukan migrasi dari kartu fisik ke eSIM dengan cara memindai barcode yang disediakan di gerai provider. Setelahnya, SIM card sudah bisa digunakan seperti biasa.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Smartphone Apple dengan eSIM, Canggih!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya